Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wanita Ingin Hindari Penyakit saat Tua, Ini Pemeriksaan Kesehatan Menurut Usia

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi kanker payudara. Shutterstock.com
Ilustrasi kanker payudara. Shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat menyebutkan 38 persen wanita menderita satu atau lebih penyakit kronis, sementara pria sekitar 30 persen pria.

Padahal, 70 persen masalah kesehatan serius yang dialami wanita di usia lanjut sebenarnya bisa dicegah, asalkan rutin melakukan pemeriksaan kesehatan, menurut Manisha Ranjan, konsultan kebidanan dan ginekolog dari Rumah Sakit Ibu, Noida, India.

Sayangnya kebanyakan wanita mengabaikan masalah kesehatan sehingga diagnosis terhadap penyakit kronis seperti kardiovaskular, kanker, dan diabetes yang merupakan penyebab utama kematian wanita tak dapat dideteksi lebih awal.

Berapa pun usianya, setiap wanita perlu memeriksakan kesehatan agar risiko penyakit dapat diminimalkan.

Berikut ini adalah beberapa pemeriksaan kesehatan yang penting dilakukan oleh wanita, menurut Indian Express, Senin, 25 Januari 2021.

11-12 tahun
Vaksinasi human papillomavirus (HPV) dianjurkan bagi semua anak perempuan untuk perlindungan dari jenis HPV yang dapat menyebabkan kanker, seperti kanker serviks.

Human Papillomavirus (HPV) adalah salah satu infeksi virus yang paling umum pada saluran reproduksi dengan sebagian besar pria dan wanita yang aktif secara seksual mengalaminya di beberapa titik dalam hidup mereka.

20 tahun
Kunjungan ke ginekolog untuk pemeriksaan tahunan adalah suatu keharusan. Jika seorang wanita mengamati adanya benjolan di payudara, gejala seperti nyeri di vagina atau pendarahan abnormal dari rahim, maka dia harus segera mengunjungi dokter kandungan.

21-29 tahun
CDC merekomendasikan bahwa semua wanita yang berada di antara kelompok usia 21 dan 65 tahun harus melakukan tes Pap smear secara berkala.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun, National Institutes of Health (NIH) merekomendasikan bahwa anak perempuan di bawah usia 21 tahun belum diwajibkan pap smearPada saat yang sama, mereka juga menyarankan bahwa wanita di atas 65 tahun tidak boleh melakukan Pap smear kecuali dalam keadaan tertentu, seperti hasil abnormal atau peningkatan faktor risiko kanker.

30 tahun
Lanjutkan tes Pap smear dan tes HPV. Jika laporan tes HPV Anda normal, maka perlu melakukan tes Pap smear setiap lima tahun.

Baca juga: Dua Kanker Ini Paling Banyak Mengancam Wanita

40 tahun
Seorang wanita harus mulai melakukan mammogram, rontgen payudara Anda, pada usia ini. Jika kanker payudara terdeteksi tepat waktu, maka kemungkinan kesembuhannya juga menjadi tinggi.

Oleh karena itu, mamogram secara teratur sangat penting untuk menemukan kanker payudara sejak dini. Pastikan Anda tidak menjalani mammogram seminggu sebelum menstruasi karena pada saat ini payudara Anda akan terasa sakit. Hindari memakai parfum atau deodoran pada hari pemeriksaan mammogram.

45-50 tahun
Jalani tes kanker usus besar. Jika Anda mengalami perubahan terus-menerus dalam buang air besar termasuk diare atau sembelit atau pendarahan saat buang air besar, ada kemungkinan Anda sedang melalui tahap awal kanker usus besar. Direkomendasikan untuk mulai melakukan pemeriksaan saat Anda mendekati usia 50.

65 tahun ke atas
Pada usia ini, tulang juga semakin lemah dan seorang wanita harus mulai berbicara dengan dokter mereka tentang konsumsi suplemen kalsium.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kanker Menyerang Tulang, Shannen Doherty Ungkap Banyak Hal yang Ingin Dilakukan

1 hari lalu

Shannen Doherty. Instagram.com/@theshando
Kanker Menyerang Tulang, Shannen Doherty Ungkap Banyak Hal yang Ingin Dilakukan

Shannen Doherty awal tahun ini sempat menjalani pengobatan dan operasi otak


Kenali Faktor Risiko Kanker Paru karena Kasusnya Terus Naik

7 hari lalu

Ilustrasi kanker paru-paru. Shutterstock
Kenali Faktor Risiko Kanker Paru karena Kasusnya Terus Naik

Pakar pulmonologi meminta orang mengenali faktor risiko kanker paru mengingat jumlah kasus meningkat setiap tahun.


Nicke Widyawati Mendapat Peringkat-67 di Fortune 100 Most Powerful Women

8 hari lalu

Nicke Widyawati Mendapat Peringkat-67 di Fortune 100 Most Powerful Women

Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati kembali mendapat pengakuan dunia dengan masuk dalam daftar 100 wanita berpengaruh (Most Powerful Women) di dunia versi Majalah Fortune pada tahun 2023.


Pada Usia Berapa Pemberian Vaksin HPV Paling Optimal?

17 hari lalu

Petugas medis menyuntikkan vaksin HPV (Human Papillomavirus) kepada siswi SDN 05 dalam kegiatan bulan imunisasi di Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Rabu 26 Agustus 2020. Imunisasi yang diikuti siswi kelas V dan VI untuk mencegah infeksi virus HPV (human papillomavirus). TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Pada Usia Berapa Pemberian Vaksin HPV Paling Optimal?

Pakar menjelaskan vaksin HPV lebih optimal diberikan saat memasuki praremaja dan belum aktif secara seksual dibanding diberikan kala dewasa.


Hamas Siap Bebaskan 70 Sandera Wanita-Anak, dengan Syarat Gencatan Senjata 5 Hari

17 hari lalu

Abu Ubaida, juru bicara Brigade Izz el-Deen al-Qassam, memberi isyarat saat berbicara dalam pertunjukan militer anti-Israel di Jalur Gaza selatan, 11 November 2019. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Hamas Siap Bebaskan 70 Sandera Wanita-Anak, dengan Syarat Gencatan Senjata 5 Hari

Hamas siap membebaskan hingga 70 wanita dan anak-anak yang disandera di Gaza dengan imbalan gencatan senjata 5 hari


Tak Hanya Kanker Serviks, Infeksi HPV Juga Bisa Sebabkan Kanker Anus

17 hari lalu

Ilustrasi Kanker Serviks. Cancerbox.org
Tak Hanya Kanker Serviks, Infeksi HPV Juga Bisa Sebabkan Kanker Anus

Infeksi HPV tak hanya bisa menyebabkan kanker serviks tetapi juga kanker anus karena adanya kemiripan sel.


Ada Masalah Kesuburan sampai Haid, Jangan Malu Periksa ke Ginekolog

18 hari lalu

Ilustrasi wanita berkonsultasi dengan obgyn sebelum pap smear. Freepik.com/Stefamerpik
Ada Masalah Kesuburan sampai Haid, Jangan Malu Periksa ke Ginekolog

Mulai masalah gangguan kesuburan sampai infeksi terkait hubungan seksual, semua bisa dikonsultasikan. Tak perlu malu periksa ke ginekolog.


Apakah Menopause Terjadi pada Pria?

21 hari lalu

Ilustrasi laki-laki dan wanita berlari bersama. shutterstock.com
Apakah Menopause Terjadi pada Pria?

Tak hanya wanita, pria pun bisa mengalami "menopause". Begini Penjelasannya.


Rumah Sakit di Gaza Dibombardir, Situasi Makin Sulit bagi Penderita Penyakit Kronis

23 hari lalu

Seorang wanita Palestina membantu seorang siswi berjalan di unit X-ray di rumah sakit Shifa di Kota Gaza, 5 Januari 2023. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Rumah Sakit di Gaza Dibombardir, Situasi Makin Sulit bagi Penderita Penyakit Kronis

Perang Hamas vs Israel makin hebat, krisis kesehatan di Gaza semakin terpuruk, terutama untuk penderita penyakit kronis seperti kanker dan jantung.


Gejala Paling Umum Kanker Serviks yang Perlu Diperhatikan

28 hari lalu

Ilustrasi Kanker Serviks. Cancerbox.org
Gejala Paling Umum Kanker Serviks yang Perlu Diperhatikan

Dokter kandungan mengatakan pendarahan usai melakukan hubungan intim adalah gejala pertama dan tersering kanker serviks atau leher rahim pada wanita.