Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tanda Kelebihan Vitamin C Diare Hingga Sakit Kepala, Ketahui Batas Konsumsinya

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi vitamin C (Pixabay.com)
Ilustrasi vitamin C (Pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Imunitas menjadi kata kunci yang paling banyak dicari di tahun 2020. Pandemi virus corona membuat kita semua menjaga kesehatan dengan serius. Meskipun sudah ada vaksin untuk memerangi virus mematikan itu, mungkin perlu satu atau dua tahun sebelum semua orang divaksinasi. Hingga saat itu, sangatlah penting untuk menjaga kekebalan tubuh, misalnya dengan mengkonsumsi vitamin C.

Meningkatkan kekebalan telah membuat kita semua mengonsumsi berbagai makanan dan suplemen. Seperti diketahui bahwa makanan yang kaya vitamin C bekerja sangat baik untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Namun pernahkah Anda mengira jika mengonsumsi terlalu banyak vitamin C, sama seperti hal lainnya bisa menjadi bumerang?

Saat mengonsumsi makanan sehat, orang sering lupa pepatah, 'terlalu banyak hal buruk'. Logika ini juga berlaku untuk vitamin dan suplemen penambah kekebalan. Ketidaktahuan tentang berapa banyak Vitamin C yang dibutuhkan oleh tubuh agar berfungsi dengan sehat dapat menyebabkan konsumsi berlebihan.

Melansir laman Times of India, sesuai penelitian, jumlah Vitamin C yang disarankan adalah antara 65-90 miligram per hari. Batas atas adalah 2000 mg / hari. Memahami dari segi jumlah makanan, satu jeruk mengandung sekitar 51 mg Vitamin C. Jadi, mengonsumsi dua jeruk per hari sudah lebih dari cukup untuk memberi Anda dosis vitamin C harian.

Padahal batas atas untuk mengonsumsi Vitamin C adalah 2000, yang membuatnya sangat sulit untuk mengonsumsi nutrisi secara berlebihan. Padahal saat overdosis, tubuh bisa menunjukkan gejala berikut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

- Diare
- Muntah
- Maag
- Mual
- Kram perut
- Insomnia
- Sakit kepala

Menghentikan konsumsi Vitamin C dapat membantu meringankan gejala tersebut.

Meskipun mengonsumsi vitamin C itu penting, Anda harus mencoba mengonsumsi makanan sehat yang memiliki semua nutrisi, yang dapat membantu tubuh Anda tetap bugar dan sehat. Suplemen harus dikonsumsi hanya jika disarankan oleh dokter. Ingat, suplemen hanya dapat menggantikan nutrisi yang tidak dapat Anda peroleh dari makanan, suplemen tidak dapat menggantikan makanan.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Macam Penyakit yang Rawan Menyerang Anak di Masa Mudik Lebaran

10 hari lalu

Ilustrasi mudik bersama anak dengan sepeda motor. ANTARA
Macam Penyakit yang Rawan Menyerang Anak di Masa Mudik Lebaran

Dokter mengatakan anak berisiko diare selama mudik Lebaran akibat pola makan yang tidak teratur. Penyakit apa lagi yang juga mengintai?


Semangat Jalani Puasa, Jangan Lupa Penuhi Nutrisi dan Hidrasi di Bulan Ramadan

13 hari lalu

Ilustrasi minum susu/Danone
Semangat Jalani Puasa, Jangan Lupa Penuhi Nutrisi dan Hidrasi di Bulan Ramadan

Kebutuhan protein hewani untuk penuhi nutrisi keluarga sangat penting. Penuhi nutrisi dan konsumsi air cukup untuk cegah dehidrasi di Bulan Ramadan.


Pentingnya Pemenuhan Nutrisi Keluarga Selama Puasa

16 hari lalu

Ilustrasi makan bareng keluarga. Unsplash.com/Pablo Merchn Montes
Pentingnya Pemenuhan Nutrisi Keluarga Selama Puasa

Nutrisi dengan gizi seimbang tidak hanya dibutuhkan anak kecil. Namun seluruh keluarga membutuhkan nutrisi seimbang di Bulan Ramadan.


Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

17 hari lalu

Ilustrasi jus apel. Freepik.com/Rawpixel.com
Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

Manfaat meminum jus apel tentu tak sesehat memakan buahnya, apalagi jus dalam kemasan. Berikut pendapat pakar diet.


Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

22 hari lalu

Penting untuk menjaga kesehatan selama musim hujan agar terhindar dari berbagai jenis penyakit. Ini tips menjaga kesehatan di musim hujan. Foto: Canva
Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

Musim hujan membawa risiko peningkatan penyebaran berbagai penyakit berikut ini.


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

24 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Segudang Manfaat Timun Suri Bagi Kesehatan, Pilihan Sehat Saat Buka Puasa

30 hari lalu

Pembeli tengah memilih timun suri di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Senin 18 Maret 2024. Tingginya curah hujan saat memasuki bulan puasa membuat para pedagang menurunkan harga jual timun suri dari Rp.8000 per kilo menjadi Rp.5000 per kilo guna menarik para pembeli. TEMPO/Tony Hartawan
Segudang Manfaat Timun Suri Bagi Kesehatan, Pilihan Sehat Saat Buka Puasa

Selain menyegarkan, timun suri juga dapat memberikan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh setelah berpuasa seharian.


Benarkah Santan Bisa Menyebabkan Diare?

31 hari lalu

ilustrasi makanan bersantan (pixabay.com)
Benarkah Santan Bisa Menyebabkan Diare?

Sebagai bahan makanan yang mengandung lemak, santan memang dapat memicu gangguan pencernaan pada sebagian orang, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan atau oleh orang yang memiliki sensitivitas pencernaan tertentu.


5 Tips Menghindari Dehidrasi saat Berpuasa

31 hari lalu

ilustrasi menyiram air untuk mengurangi dampak dehidrasi. Shutterstok
5 Tips Menghindari Dehidrasi saat Berpuasa

Dehidrasi saat puasa tetap dapat dicegah, salah satunya dengan penuhi kebutuhan cairan di dalam tubuh agar tetap seimbang.


Perbedaan Kelapa Muda dengan Kelapa Hijau yang Perlu Diketahui

31 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
Perbedaan Kelapa Muda dengan Kelapa Hijau yang Perlu Diketahui

Pedagang atau penjual umumnya menawarkan dua jenis kelapa, yakni kelapa hijau atau kelapa muda. Apa perbedaan di antara keduanya?