Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ayo Ikut Donasi Makeup Rias Wajah untuk Jenazah

image-gnews
Ilustrasi alat make up (mineral makeup). shutterstock.com
Ilustrasi alat make up (mineral makeup). shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Coba cek bagaimana nasib peralatan makeup kamu selama bekerja dari rumah alias work from home. Bedak, foundation, blush on, dan aneka produk kecantikan yang sudah lama tak tersentuh. Kalau lipstik atau eye shadow mungkin masih terpakai sesekali.

Setelah hampir sepuluh bulan tidak menggunakan makeup, apakah kamu masih mau menggunakannya? Jika ragu-ragu atau memutuskan membeli yang baru, kamu dapat mendonasikan makeup usangmu itu melalui gerakan Good Things Happen.

Penggagas gerakan Good Things Happen, Lisa Joesman berinisiatif mengumpulkan makeup tidak terpakai untuk disalurkan kepada orang atau lembaga yang menyediakan layanan mendandani jenazah. "Saya bekerja sama dengan Gloria Elsa, penggagas gerakan Marathon Kebaikan, yang memberikan pelatihan makeup untuk mendadani jenazah bagi para penyandang disabilitas," ujar Lisa kepada Tempo, Senin 4 Januari 2020.

Gerakan yang digagas Lisa menyebar di kalangan perempuan yang sebelum pandemi Covid-19 banyak menggunakan makeup saat bekerja. Manajer Operasional Indonesia Indah Foundation ini membuka pintu apartemennya di Tower Borneo, Kalibata City, Jakarta Selatan, untuk menerima makeup tak terpakai. Dalam sehari Lisa bisa menerima lebih sepuluh paket makeup.

Penggagas gerakan Good Things Happen, Lisa Joesman berinisiatif mengumpulkan makeup tidak terpakai untuk disalurkan kepada orang atau lembaga yang menyediakan layanan mendandani jenazah. Dok. Lisa Joesman

"Ternyata banyak perempuan yang bisa punya lipstik lebih dari sepuluh buah. Akhirnya saat work from home seperti ini tidak terpakai," kata Lisa. Kendati menerima makeup bekas pakai, ada syarat sebelum kamu mendonasikan makeup untuk mayat ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lisa Joesman menjelaskan, makeup yang disumbangkan masuk dalam kondisi baik, tidak berjamur, tidak meleleh, dan memiliki tekstur yang baik. Bentuk kemasannya, menurut dia, juga masih baik. Makeup yang sudah kedaluwarsa dapat disumbangkan karena akan digunakan untuk mendadani jenazah.

"Banyak orang memberikan layanan mendadani jenazah secara gratis," kata Lisa. Dengan pendistribusian makeup tidak terpakai ini, maka roda perekonomian mereka tetap bisa berjalan karena tak perlu merogoh kocek untuk membeli makeup.

Peralataan kecantikan yang digunakan selain pada wajah, seperti cat kuku, menurut Lisa Joesman, akan disalurkan kepada seniman disabilitas wicara yang banyak bekerja menggunakan cat. Produk cat kuku ini sangat berguna bagi para seniman disabilitas sebagai bahan penunjang pembuatan karya seni mereka.

Selain bekerjasama dengan perias jenazah, Lisa Joesman juga bekerja sama dengan platform daur ulang sampah Irrecycle. Kemasan makeup yang sudah tidak terpakai akan didaur ulang. Lisa berpesan agar masyarakat bijaksana dalam memilih dan berbelanja makeup. "Pakailah produk dan warna yang sudah cocok dengan diri sendiri," kata Lisa.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemnaker Kembalikan Kebijakan WFH bagi Swasta ke Perusahaan Masing-masing

4 hari lalu

Ilustrasi bekerja dari rumah (WFH). Shutterstock
Kemnaker Kembalikan Kebijakan WFH bagi Swasta ke Perusahaan Masing-masing

Kemnaker menegaskan tidak ada surat edaran (SE) yang dikeluarkan tentang kebijakan WFH bagi karyawan swasta.


6 Tips Bawa Oleh-Oleh Lebaran dari Kampung

6 hari lalu

Sejumlah wisatawan memilih ragam mainan dari kayu saat mengunjungi pusat oleh-oleh khas Bali, Erlangga 2, pada hari terkahir masa libur panjang Tahun Baru 2016 di Denpasar, Bali, Minggu, 3 Januari 2016. Dok.TEMPO/STR/Johannes P. Christo
6 Tips Bawa Oleh-Oleh Lebaran dari Kampung

Siap membawa oleh-oleh untuk teman, tetangga dan keluarga? Simak 6 tips bawa oleh-oleh ini.


Mencegah Penyelewengan Dana Donasi Daring

10 hari lalu

Belajar dari Kasus donasi Singgih Sahara, UU Pengumpulan Dana dan Barang harus direvisi.
Mencegah Penyelewengan Dana Donasi Daring

Kasus penyelewengan dana donasi daring Singgih Sahara terjadi karena kesenjangan antara aturan dan praktik.


BAZNAS RI Setop Terima Donasi dari McDonalds Indonesia Usai Diprotes Masyarakat

12 hari lalu

Perwakilan Baznas mendistribusikan makanan Ramadhan untuk warga Palestina di kamp pengungsi di Gaza. ANTARA/HO-Baznas
BAZNAS RI Setop Terima Donasi dari McDonalds Indonesia Usai Diprotes Masyarakat

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI menyatakan tidak akan menerima lagi donasi dari McDonalds Indonesia.


Penemuan Mayat tanpa Identitas yang Membusuk di Depok, Sempat Dikira Bau Sampah

13 hari lalu

Ilustrasi mayat. Pakistantoday.com
Penemuan Mayat tanpa Identitas yang Membusuk di Depok, Sempat Dikira Bau Sampah

Saat olah TKP penemuan mayat itu, polisi menemukan golok bersarung kain merah, topi rimba hitam, dan korban mengenakan baju kuning.


Bank Mandiri Luncurkan Fitur Livin' Sukha Donasi

16 hari lalu

Bank Mandiri Luncurkan Fitur Livin' Sukha Donasi

Bank Mandiri Bekerjasama dengan Mandiri Amal Insani (MAI) dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), meluncurkan Sukha Donasi yang hadir di Livin' by Mandiri melalui fitur Sukha pada 23 Maret 2024.


Sri Lanka Beri Sumbangan Rp15 Miliar untuk Gaza Walau sedang Krisis Ekonomi

17 hari lalu

Sri Lanka Beri Sumbangan Rp15 Miliar untuk Gaza Walau sedang Krisis Ekonomi

Uang sedekah dari Sri Lanka itu ditujukan untuk membantu anak-anak Palestina di Jalur Gaza


Pangdam Jaya Sebut Gudang yang Meledak Tempat Penyimpanan Amunisi Kedaluwarsa

20 hari lalu

Gudang Amunisi Artileri Medan atau Armed TNI di Kampung Parung Linang, Desa Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor kebakaran pada, Sabtu 30 Maret 2024.
Pangdam Jaya Sebut Gudang yang Meledak Tempat Penyimpanan Amunisi Kedaluwarsa

Ledakannya terjadi di gudang tempat penyimpanan amunisi yang sudah kedaluwarsa


Livy Renata Tanggapi Tudingan Ngemis Online, Dana di Trakteer Tidak Cukup Beli Mercy

26 hari lalu

Livy Renata. Foto: Instagram/@livyrenata
Livy Renata Tanggapi Tudingan Ngemis Online, Dana di Trakteer Tidak Cukup Beli Mercy

Meski merasa perlu mengklarikasi tudingan sudah mengemis online, Livy Renata mempersilakan netizen menduga-menduga.


Belikan Mercy untuk Ibunya Diduga dari Sumbangan Netizen, Livy Renata: Berkat Kalian

26 hari lalu

Livy Renata/Foto: Instagram/Livy Renata
Belikan Mercy untuk Ibunya Diduga dari Sumbangan Netizen, Livy Renata: Berkat Kalian

Livy Renata diduga membelikan ibunya mobil Mercy dari pembukaan donasi di Trakteer dan diakuinya di Twitter.