Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Diet atau Olahraga, Mana yang Lebih Cepat Menurunkan Berat Badan?

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
ilustrasi berat badan (pixabay.com)
ilustrasi berat badan (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Diet dan olahraga merupakan dua hal paling dasar untuk menurunkan berat badan secara efektif. Tanpa keduanya, jangan harap bisa dapat tubuh bugar. Namun, di antara dua hal ini, mana yang  paling cepat menurunkan berat badan?

Dilansir dari Times of India, Selasa, 5 Januari 2021, makanan memiliki dampak yang lebih besar untuk tubuh dibandingkan dengan olahraga. Meskipun tidak berolahraga, Anda dapat mengubah komposisi tubuh dengan makan sehat dan tepat waktu.

Caranya adalah dengan membatasi asupan kalori harian untuk membuat defisit kalori, sertakan lebih banyak protein dalam makanan. Berhati-hatilah dengan asupan karbohidrat dan lemak. Langkah-langkah sederhana ini dapat membantu menurunkan berat badan beberapa kilo.

Kalori didapatkan tubuh dari makanan dan minuman. Jika Anda berolahraga tapi tidak mengontrol asupan kalori, hanya sebagian dari kalori yang akan terbakar.

Untuk diketahui, tingkat metabolisme basal (kebutuhan minimal energi untuk melakukan proses tubuh vital) memakan sekitar 60 hingga 80 persen dari total energi yang diproduksi oleh tubuh. Sisa kalori digunakan untuk mencerna makanan sebesar 10 persen, dan sekitar 10 hingga 30 persen kalori akan hilang melalui aktivitas fisik. Jadi, untuk menurunkan berat badan, 80 persen nutrisi dan 20 persen kebugaran.

Anda memang bisa menurunkan berat badan hanya dengan berdiet, tetapi olahraga memiliki manfaat kesehatan khusus.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pertama, olahraga akan membantu membakar lebih banyak kalori dan akan mempercepat proses penurunan berat badan. Kedua, aktivitas fisik akan membantu mengencangkan otot dan membangun massa otot.

Selain itu, olahraga setiap hari membantu meningkatkan kesehatan jantung, meningkatkan mood, dan memperkuat tulang. Meskipun tidak berniat menurunkan berat badan, Anda harus berolahraga setiap hari selama 30 hingga 40 menit agar bisa hidup sehat.

Jadi, meskipun diet adalah hal terpenting dalam menurunkan berat badan, Anda harus tetap melakukan aktivitas fisik dalam rutinitas harian. Tak perlu olahraga di gym, aktivitas fisik sederhana seperti yoga atau jalan kaki saja bisa membantu, tergantung mana yang menurut Anda lebih nyaman.

Hal yang penting dalam menurunkan berat badan adalah konsistensi. Selain pola makan dan olahraga, gaya hidup dan pola tidur juga berdampak pada penurunan berat badan. Jadi, jika Anda menurunkan berat badan dengan cepat, lakukan semua faktor yang mempengaruhinya.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

3 hari lalu

Ilustrasi wanita diet. Freepik.com/Schantalao
Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?


Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

5 hari lalu

Ilustrasi menimbang berat badan. Shutterstock
Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

Diet sehat setelah banyak makan makanan bersantan saat Lebaran bisa diterapkan dengan pola makan bergizi seimbang agar berat badan ideal lagi.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

6 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

11 hari lalu

Ilustrasi perempuan olahraga di gym. Foto: Freepik.com/Jcomp
Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

Ternyata olahraga ringan selama 15 menit dapat meningkatkan kekebalan dengan meningkatkan kadar sel pembunuh alami bernama raising natural killer (NK)


Jangan Kalap, Ini Kalori Opor Ayam Lebaran yang Wajib Diketahui

12 hari lalu

Saat Idul Fitri, jangan sampai kalap. Anda harus mengetahui kalori opor ayam per porsinya. Mengingat bahan baku opor ayam adalah santan. Foto: Canva
Jangan Kalap, Ini Kalori Opor Ayam Lebaran yang Wajib Diketahui

Saat Idul Fitri, jangan sampai kalap. Anda harus mengetahui kalori opor ayam per porsinya. Mengingat bahan baku opor ayam adalah santan.


Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

14 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

Berikut saran pakar kesehatan agar berat badan tidak melonjak selama perayaan Lebaran karena makan berlebihan.


Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

14 hari lalu

Fatin Shidqia. Dok. Istimewa
Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

Juara X Factor Fatin Shidqia mengaku tidak mengonsumsi daging sapi atau daging merah. Ternyata, kebiasaan ini punya banyak manfaat kesehatan.


Warga di Utara Gaza Dipaksa Hidup dengan 245 Kalori Per Hari

15 hari lalu

Warga Palestina berkumpul untuk menerima makanan gratis saat penduduk Gaza menghadapi krisis kelaparan, selama bulan suci Ramadhan, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Jabalia di Jalur Gaza utara 19 Maret 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
Warga di Utara Gaza Dipaksa Hidup dengan 245 Kalori Per Hari

Lebih dari 300 ribu orang diyakini terperangkap di utara Gaza, tak bisa melarikan diri. Mereka dipaksa hidup dengan rata-rata 245 kalori per hari


10 Cara Mengatasi Ngantuk saat Puasa, Harus Berolahraga

17 hari lalu

Bagaimana cara mengatasi ngantuk saat puasa? Ikuti tipsnya berikut ini supaya puasa semakin lancar. Salah satunya harus rajin berolahraga. Foto: Canva
10 Cara Mengatasi Ngantuk saat Puasa, Harus Berolahraga

Bagaimana cara mengatasi ngantuk saat puasa? Ikuti tipsnya berikut ini supaya puasa semakin lancar. Salah satunya harus rajin berolahraga.


Spesialis KFR Bagi Tips Stimulasi Aktivitas Fisik Anak sesuai Usia

18 hari lalu

Ilustrasi anak bermain/UNIQLO
Spesialis KFR Bagi Tips Stimulasi Aktivitas Fisik Anak sesuai Usia

Pakar mengatakan stimulasi aktivitas fisik pada anak bisa dimulai dari usia 0-1 tahun dan disesuaikan kemampuan di usianya.