Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Waspada Konsumsi Madu Berlebihan Menyebabkan 5 Efek Samping Ini

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi madu. Freepik.com
Ilustrasi madu. Freepik.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Madu terkenal karena manfaatnya untuk kesehatan. Namun, cairan berwarna keemasan ini juga memiliki efek samping jika dikonsumsi berlebihan. Bagi orang yang sensitif terhadap komponen spesifik dalam madu seperti bee pollen,  reaksinya berupa alergi.

Karena itu, sebelum mengonsumsi cairan berkhasiat ini adalah dengan mencoba dalam jumlah sedikit terlebih dahulu. Lalu, perhatikan reaksinya pada tubuh.

Tak hanya alergi, berikut efek samping madu jika dikonsumsi berlebihan.

1. Belum tentu baik untuk penderita diabetes
Bagi penderita diabetes tipe 2, mengonsumsi madu bisa saja meningkatkan kadar gula darah. Selain itu, mengoleskan madu secara topikal pada area lubang pada perut tempat kateter terpasang dalam proses cuci darah (dialysis exit sites) bisa meningkatkan risiko infeksi.

2. Alergi bee pollen
Beberapa orang bisa merasa sensitif atau alergi terhadap bee pollen. Meski jarang, reaksinya bisa saja serius dan fatal.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Botulism
Anak-anak berusia di bawah 12 bulan dilarang mengonsumsi madu, dalam jumlah sekecil apapun. Madu bisa menyebabkan botulism akibat infeksi bakteri Clostridium botulinum. Bakteri ini akan tumbuh dan berkembang lebih banyak dalam usus bayi sehingga menjadi beracun.


4. Menambah berat badan
Madu mengandung kalori dan gula cukup tinggi. Bergantung pada jenisnya, setidaknya terdapat 64 kalori pada 1 sendok makan atau 21 gram madu. Dalam jangka panjang, konsumsi madu dalam jumlah berlebihan bisa saja menyebabkan kenaikan berat badan.

5. Kadar gula darah meningkat
Kandungan gula dalam madu juga bisa menyebabkan kadar gula darah meningkat secara drastis. Banyak juga penelitian yang menunjukkan hubungan antara tambahan gula dengan meningkatnya risiko kenaikan berat badan hingga obesitas. 

Bahkan, kelebihan asupan gula juga dapat meningkatkan risiko mengalami depresi, demensia, dan menderita beberapa jenis kanker. Untuk itu, pastikan memilih madu yang tidak mengandung gula tinggi.

SEHATQ

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Fakta tentang Alergi Kacang, Bisakah Diobati?

11 hari lalu

Kacang salah satu penyebab alergi (pixabay.com)
Fakta tentang Alergi Kacang, Bisakah Diobati?

Dokter anak serta pakar alergi dan imunologi di California mengungkapkan beberapa fakta menarik tentang alergi kacang. Simak faktanya.


Manfaat Buah Manggis bagi Penderita Diabetes, Begini Penjelasan Ilmiahnya

11 hari lalu

Ilustrasi buah manggis (Pixabay.com)
Manfaat Buah Manggis bagi Penderita Diabetes, Begini Penjelasan Ilmiahnya

Buah manggis dengan rasa asam manis cocok dikonsumsi penderita diabetes. Mengapa demikian?


Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

18 hari lalu

Ilustrasi jus apel. Freepik.com/Rawpixel.com
Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

Manfaat meminum jus apel tentu tak sesehat memakan buahnya, apalagi jus dalam kemasan. Berikut pendapat pakar diet.


Bahaya Hipoglikemia Berulang, Stroke hingga Gangguan Jantung

20 hari lalu

Ilustrasi tes gula darah penderita diabetes (pixabay.com)
Bahaya Hipoglikemia Berulang, Stroke hingga Gangguan Jantung

Hipoglikemia jangan sampai terjadi secara berulang karena tidak baik bagi kesehatan otak dan jantung.


Bahaya Minum Air Kelapa Muda Secara Berlebihan, Kenaikan Gula Darah hingga Kelebihan Berat Badan

22 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
Bahaya Minum Air Kelapa Muda Secara Berlebihan, Kenaikan Gula Darah hingga Kelebihan Berat Badan

Minum air kelapa muda secara berlebihan bisa menimbulkan risiko dan bahaya bagi kesehatan, antara lain kenaikan gula darah dan kelebihan berat badan.


Dokter Sarankan Penderita Diabetes Bawa Alat Cek Gula Darah saat Mudik Lebaran

27 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Dokter Sarankan Penderita Diabetes Bawa Alat Cek Gula Darah saat Mudik Lebaran

Penderita diabetes yang ingin mudik Lebaran disarankan membawa alat cek gula darah mandiri untuk mencegah perubahan gejala.


Hindari Gula Darah Naik, Jangan Langsung Tidur setelah Sahur

27 hari lalu

Ilustrasi Sahur. Shutterstock
Hindari Gula Darah Naik, Jangan Langsung Tidur setelah Sahur

Langsung tidur setelah sahur dapat berpotensi kenaikan gula darah di tubuh. Simak penjelasan spesialis penyakit dalam berikut.


Mengulik Asal Usul Harga Tinggi Madu Manuka

30 hari lalu

Madu Manuka. shutterstock.com
Mengulik Asal Usul Harga Tinggi Madu Manuka

Madu manuka dihasilkan dari spesies pepohonan berbunga, pohon manuka asal Selandia Baru. Madu ini dibandrol dengan harga nyaris tujuh juta rupiah.


Dokter Sarankan Pasien Diabetes Lakukan Cek Gula Darah Mandiri Saat Puasa

31 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Dokter Sarankan Pasien Diabetes Lakukan Cek Gula Darah Mandiri Saat Puasa

Ada 7 waktu terbaik pasien diabetes lakukan cek gula darah. Kapan saja?


Pentingnya Pasien Diabetes Cek Gula Darah Mandiri saat Puasa Ramadan

31 hari lalu

Ilustrasi tes gula darah penderita diabetes (pixabay.com)
Pentingnya Pasien Diabetes Cek Gula Darah Mandiri saat Puasa Ramadan

Penderita diabetes perlu mengecek gula darah secara mandiri saat berpuasa karena perubahan pola hidup selama Ramadan dapat mempengaruhi gula darah.