Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Musim Hujan pun Tetap Harus Pakai Tabir Surya Ini Alasannya

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi wanita menggunakan krim wajah. Freepik.com/Senivpetro
Ilustrasi wanita menggunakan krim wajah. Freepik.com/Senivpetro
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu perawatan kulit yang penting adalah menggunakan tabir surya. Bahkan di saat musim hujan, Anda tetap haris mengoleskan tabir surya. Meskipun benar bahwa sinar matahari tidak sekuat saat musim panas namun tetap bisa sangat merusak.

"Sinar UV - terutama UVA - masih menembus awan, dan bahkan melalui jendela, dan mempengaruhi kulit Anda," kata ahli kulit Laura Scott kepada InStyle. “Sinar ini berkontribusi pada penuaan dini, seperti kerutan, dan bintik hitam. Tidak hanya itu, tetapi cahaya tampak, terutama cahaya biru, juga berkontribusi, dan berasal dari matahari serta dari layar kami! Saya merekomendasikan pasien saya menggunakan SPF yang melembabkan yang melindungi dari UVA / UVB dan sinar biru."

Namun, masih ada kesalahpahaman tidak perlu memakai tabir surya di musim hujan. "Saya pikir secara tradisional kebanyakan orang hanya berpikir membutuhkan tabir surya untuk melindungi diri dari sengatan matahari, jadi kami sering mengaitkannya dengan perjalanan ke pantai atau [berada] di tepi kolam renang," jelas Dr. Scott. "Tapi inilah saatnya kita mengubah narasi itu dan memahami bahwa tabir surya bukan hanya tentang melindungi dari hari-hari penuh yang dihabiskan di bawah sinar matahari, tetapi juga momen-momen sehari-hari yang dapat menambah kerusakan akibat sinar matahari seumur hidup."

Meski sinar matahari tidak terlalu kuat seperti saat musim panas, tapi tidak cukup untuk membenarkan melewatkan SPF."Pada garis lintang tertentu di musim dingin, sinar UV matahari jelas lebih lemah, dan karena suhu yang lebih dingin, orang-orang sering kali lebih tertutup di balik lapisan pakaian, sehingga paparannya biasanya lebih rendah," jelas Dr. Scott. "Tapi sinar UV benar-benar masih ada dan masih berpotensi merusak kulit yang terpapar, terutama wajah kita yang selalu tampak depan dan tengah."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bahkan, Anda tetap harus memakai tabir surya jika sering berada di dalam rumah saat musim hujan. "Saya selalu memberi tahu pasien saya, jika Anda mengeluarkan uang untuk produk perawatan kulit, mencoba mendapatkan warna kulit yang merata, bercahaya, atau anti-penuaan dan lainnya, maka Anda juga harus memakai tabir surya di dalam ruangan."

Dan inilah masalahnya: meskipun Anda jelas tidak akan terbakar sinar matahari di tengah musim dingin saat duduk di dalam, sinar UV dan sinar matahari masih masuk melalui jendela dan dapat memicu penuaan dini dan hiperpigmentasi.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Panduan Waktu Terbaik Liburan ke Eropa dari Cuaca hingga Mencicipi Kuliner Lokal

1 hari lalu

Pemadangan Flonrence, Tuscany, Italia. Unsplash.com/Zach Rowlandson
Panduan Waktu Terbaik Liburan ke Eropa dari Cuaca hingga Mencicipi Kuliner Lokal

Kalau berencana liburan ke Eropa, ada beberapa hal yang perlu diketahui dari waktu terbaik untuk cuaca, mencoba kuliner lokal, dan aktivitas di sana


Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

1 hari lalu

Penting untuk menjaga kesehatan selama musim hujan agar terhindar dari berbagai jenis penyakit. Ini tips menjaga kesehatan di musim hujan. Foto: Canva
Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

Musim hujan membawa risiko peningkatan penyebaran berbagai penyakit berikut ini.


Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

1 hari lalu

Ilustrasi banjir. Dok. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

Leptospirosis adalah penyakit yang kerap muncul setiap musim hujan, terutama di daerah yang rawan banjir dan genangan air. Seberapa berbahaya?


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

3 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Pengendara Mobil Patut Waspada Aquaplaning Saat Musim Hujan, Apa itu?

5 hari lalu

Kendaraan melintasi banjir di Jalan Raya Kelapa Nias, Kelapa Gading, Jakarta, Jumat 22 Maret 2024. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI menncatat banjir terjadi pada 11 ruas jalan di DKI Jakarta yang disebabkan curah hujan tinggi. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Pengendara Mobil Patut Waspada Aquaplaning Saat Musim Hujan, Apa itu?

Pengendara mobil patut mewaspadai bahaya aquaplaning saat musim hujan, Ini penjelasannya.


Cara Menyimpan Kue Kering agar Tahan Lama

7 hari lalu

Warga binaan mengemas kue kering buatannya di Lapas Perempuan Kelas IIA, Sukun, Malang, Jawa Timur, Selasa 19 Maret 2024. Setiap bulan Ramadhan warga binaan di lapas tersebut membuat kue kering untuk parsel Lebaran dengan produksi berkisar 50 toples yang kemudian dijual ke berbagai toko maupun konsumen perorangan melalui pasar digital dengan harga Rp65 ribu hingga Rp85 ribu per toples. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto
Cara Menyimpan Kue Kering agar Tahan Lama

Kue kering bisa cepat tengik apabila tidak disimpan dengan benar. Berikut cara menyimpan kue kering.


Kemarau Mundur, Kapan Musim Hujan di Indonesia Selesai?

10 hari lalu

Umat muslim menggunakan perahu untuk berangkat melaksanakan salat Tarawih di Masjid Riyadhul Abidin, Ulu Gedong, Jambi, Jumat, 15 Maret 2024. Banjir yang telah merendam kawasan itu sejak tiga bulan terakhir dan melumpuhkan akses jalan darat tidak menyurutkan umat muslim setempat untuk melaksanakan ibadah salat Tarawih berjamaah di masjid. ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan
Kemarau Mundur, Kapan Musim Hujan di Indonesia Selesai?

Musim hujan di Indonesia masih akan terus berlangsung selama Maret 2024


Perbedaan Kelapa Muda dengan Kelapa Hijau yang Perlu Diketahui

10 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
Perbedaan Kelapa Muda dengan Kelapa Hijau yang Perlu Diketahui

Pedagang atau penjual umumnya menawarkan dua jenis kelapa, yakni kelapa hijau atau kelapa muda. Apa perbedaan di antara keduanya?


Dehidrasi Pengaruhi Kulit, Ini Tips Tampil Tetap Glowing Saat Puasa

14 hari lalu

Tips Glowing Skin/Canva
Dehidrasi Pengaruhi Kulit, Ini Tips Tampil Tetap Glowing Saat Puasa

Simak cara merawat kulit agar tetap sehat dan glowing (bercahaya) saat berpuasa


7 Cara Mengatasi Kulit Kering saat Berpuasa

15 hari lalu

Ilustrasi perawatan kulit. Unsplash.com/Pressfoto
7 Cara Mengatasi Kulit Kering saat Berpuasa

Berikut adalah beberapa tips dan saran perawatan kulit saat puasa untuk menjaga kulit Anda tetap sehat dan bersinar.