Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Buah Pala Kaya Antikoksidan dapat Kurangi Peradangan Penderita Penyakit Kronis

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi rempah-rempah, kapulaga, biji pala, kayu manis dan jahe. Freepik.com/Azerbaijan_stockers
Ilustrasi rempah-rempah, kapulaga, biji pala, kayu manis dan jahe. Freepik.com/Azerbaijan_stockers
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu bagian terbaik dari musim gugur dan musim liburan adalah rasa dan rempah-rempah yang familiar yang menentukan makanan dan suguhan musiman. Entah itu dalam eggnog atau sepotong pai apel hangat, aroma dan rasa pala yang menenangkan akan menginspirasi Anda untuk meringkuk di sofa dengan salah satu camilan ini. Namun selain mengemas rasa yang enak, buah pala juga memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan.

"Pala adalah bumbu klasik untuk musim dingin karena rasanya hangat, sedikit pedas, dengan sedikit rasa manis," kata Brigitte Zeitlin RD, ahli diet terdaftar dan pemilik BZ Nutrition di New York, seperti dilansir dari laman Bustle. Meskipun Anda mungkin hanya menambahkan sedikit bumbu ini ke makanan yang dipanggang atau minuman, Zeitlin dan ahli diet lainnya mengatakan manfaat kesehatannya bukan hal yang sepele.

Pala berasal dari pohon Myristicaceae tropis, yang merupakan tanaman asli Maluku Indonesia. Bumbu dibuat dari biji pala, dan biasanya dibudidayakan di pulau-pulau ini, serta di Hindia Barat. Meskipun dapat dibeli sebagai biji utuh, pala biasanya dijual dalam bentuk bubuk, mirip dengan kayu manis. Meskipun Anda mungkin mengasosiasikan pala dengan camilan liburan favorit Anda, berikut ini beberapa manfaat kesehatan yang ditawarkan rempah ini.

Manfaat kesehatan buah pala

1. Pala Mengandung Mikronutrien Utama
Buah pala adalah sumber mikronutrien seperti zat besi, magnesium, dan kalsium. "Nutrisi ini bisa datang dengan manfaat tambahan, seperti perbaikan gangguan mood dari peningkatan magnesium, serta perbaikan gejala diabetes karena asupan lemak dan serat yang sehat," kata Gabrielle Tafur, ahli diet.

2. Pala merupakan Sumber Antioksidan
"Pala juga kaya akan antioksidan, yang sangat penting untuk meningkatkan kekebalan selama bulan-bulan musim gugur dan musim flu, serta mencegah penyakit kronis lainnya," kata Tafur. Antioksidan adalah senyawa yang melindungi sel Anda dari radikal bebas, yaitu molekul yang terkait dengan penyakit jantung, kanker, dan penyakit lainnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"[Antioksidan dalam pala] juga membantu meningkatkan dan mempertahankan kognisi mental yang sehat, dan melawan tanda-tanda penuaan dini seperti garis halus dan kerutan," tambah Zeitlin.

3. Pala Juga Dapat Mengurangi Peradangan & Meningkatkan Libido, Meskipun Penelitian Terbatas
Satu ulasan studi tahun 2016 yang diterbitkan dalam jurnal Phytochemistry Reviews menunjukkan bahwa buah pala dapat memberikan manfaat anti-inflamasi bagi orang yang hidup dengan kondisi seperti diabetes, penyakit jantung, dan radang sendi. Demikian pula, sebuah studi tahun 2005 yang diterbitkan dalam BMC Complementary and Alternative Medicine menunjukkan bahwa mengonsumsi pala dapat meningkatkan gairah seks. Studi ini dilakukan pada hewan, jadi pada akhirnya, diperlukan lebih banyak penelitian sebelum Anda dapat mengatakan hal yang sama pada manusia.

Selain memanggang dengan pala dalam resep kue dan roti pisang, ini juga dapat digunakan untuk membumbui daging dan sayuran, atau untuk menyempurnakan hidangan bertema musim gugur seperti sup labu atau butternut squash, kata Zeitlin. Dia bahkan menambahkannya ke matcha latte dan teh, serta minuman liburan dewasa seperti mulled wine atau hot toddies. Tafur juga merekomendasikan taburan sedikit kopi jika Anda ingin menambahkan rasa alami. (Meskipun kebanyakan orang mengonsumsi pala dalam jumlah yang sangat sedikit saat memasukkannya ke dalam resep, penting untuk dicatat bahwa pala dapat memiliki efek halusinogen jika dikonsumsi dalam jumlah besar, kata Tafur.)

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

11 hari lalu

Gurame Nyat Nyat. Foto : yummy app
Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

Gurame nyat nyat adalah kuliner primadona yang banyak diminati wisatawan domestik dan manca negara saat berkunjung ke Bangli, Bali. Ini resepnya.


Semangat Jalani Puasa, Jangan Lupa Penuhi Nutrisi dan Hidrasi di Bulan Ramadan

18 hari lalu

Ilustrasi minum susu/Danone
Semangat Jalani Puasa, Jangan Lupa Penuhi Nutrisi dan Hidrasi di Bulan Ramadan

Kebutuhan protein hewani untuk penuhi nutrisi keluarga sangat penting. Penuhi nutrisi dan konsumsi air cukup untuk cegah dehidrasi di Bulan Ramadan.


Pentingnya Pemenuhan Nutrisi Keluarga Selama Puasa

21 hari lalu

Ilustrasi makan bareng keluarga. Unsplash.com/Pablo Merchn Montes
Pentingnya Pemenuhan Nutrisi Keluarga Selama Puasa

Nutrisi dengan gizi seimbang tidak hanya dibutuhkan anak kecil. Namun seluruh keluarga membutuhkan nutrisi seimbang di Bulan Ramadan.


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

28 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Perbedaan Kelapa Muda dengan Kelapa Hijau yang Perlu Diketahui

36 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
Perbedaan Kelapa Muda dengan Kelapa Hijau yang Perlu Diketahui

Pedagang atau penjual umumnya menawarkan dua jenis kelapa, yakni kelapa hijau atau kelapa muda. Apa perbedaan di antara keduanya?


Manfaat Paprika untuk Kesehatan, Bisa Jadi Sumber Serat

37 hari lalu

Paprika Merah
Manfaat Paprika untuk Kesehatan, Bisa Jadi Sumber Serat

Paprika adalah sayuran cerah dan populer yang tersedia dalam berbagai warna termasuk merah, oranye, kuning, dan hijau. Apa saja manfaat paprika?


Rekomendasi Jenis Minum Teh yang Bagus Saat Buka Puasa

38 hari lalu

Ilustrasi wanita minum kopi atau teh hangat. Freepik.com/Tirachardz
Rekomendasi Jenis Minum Teh yang Bagus Saat Buka Puasa

Meskipun minum teh tidak dianjurkan untuk berbuka puasa karena kandungan kafein dan gulanya masih ada rekomendasi teh yang justru berefek baik.


Bolehkah Ibu Hamil Minum Teh Chamomile?

39 hari lalu

Ilustrasi teh chamomile. Pixabay.com
Bolehkah Ibu Hamil Minum Teh Chamomile?

Teh chamomile dikenal dengan efeknya yang menenangkan. Tapi, bolehkah diminum ibu hamil?


Nutrisi Sehat untuk Sahur dan Berbuka Puasa selama Ramadan Menurut Pakar Gizi

40 hari lalu

Ilustrasi Buka Puasa. shutterstock.com
Nutrisi Sehat untuk Sahur dan Berbuka Puasa selama Ramadan Menurut Pakar Gizi

Memahami pola makan sehat saat sahur dan berbuka puasa penting untuk menjaga stamina selama Ramadan.


Nutrisi yang Perlu Diperhatikan Ibu Hamil yang Berpuasa

40 hari lalu

Ibu hamil memerlukan asupan makanan bergizi agar janin yang dikandung tumbuh sehat. (Canva)
Nutrisi yang Perlu Diperhatikan Ibu Hamil yang Berpuasa

Ginekolog mengingatkan ibu hamil untuk memperhatikan kandungan gizi ketika memutuskan berpuasa demi kesehatan diri dan janin.