Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hati-hati Pakai Gua Sha Tak Benar Bisa Menimbulkan Garis Halus di Kulit

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi batu pijat gua sha. Shutterstock
Ilustrasi batu pijat gua sha. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, JakartaGua sha adalah alat yang dipercaya oleh banyak ahli perawatan kulit. Batu-batu ini memiliki tradisi panjang dalam pengobatan tradisional Tiongkok (terutama untuk bodywork, tetapi sebagian besar pengulangan modern tampaknya lebih menyukai wajah) dan dapat membantu melegakan otot yang tegang, meningkatkan sirkulasi, dan mengukir kulit.

Namun banyak yang mempertanyakan, bisakah menarik kulit menyebabkan kerutan? Jawabannya pasti ya. Itu sebabnya ahli kulit menyarankan untuk sangat berhati-hati di sekitar mata saat makeup atau mencuci wajah. Hal yang sama bisa berlaku ketika memakai gua sha. Namun, bisa dicegah jika Anda melakukannya dengan benar.

"Beberapa orang merasa gugup saat menggunakan alat gua sha karena terlihat seperti menarik-narik wajah dan menarik kulit, yang kami tahu dapat menimbulkan garis-garis halus dan kerutan. Namun, jika Anda menggunakan alat dengan lembut dan benar, alat itu tidak akan bekerja. menyebabkan kerutan," ujar dokter kulit bersertifikat dan pendiri Skinfluence Marina Peredo, seperti dilansir dari laman Mind Body Green.

Selama Anda tidak terlalu agresif dengan gerakan Anda, Anda bebas dari garis halus. Salah satu cara untuk memastikan Anda tidak menarik terlalu banyak secara tidak sengaja adalah dengan menggunakan minyak secukupnya di bawahnya. Faktanya, salah satu kesalahan terbesar yang dilakukan orang dengan pijat wajah adalah mereka tidak menggunakan minyak bersama peralatannya — minyak akan membantu batu meluncur di atas kulit, bukan menyeret.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Peredo melanjutkan dengan mencingatkan saat memakai gua sha bahwa Anda harus "memastikan Anda tidak menarik kulit ke bawah; selalu gunakan gerakan ke atas, dan jangan terlalu banyak menekan."

Dan yakinlah: Sains ada di pihak kita. Misalnya, sebuah penelitian menunjukkan bahwa menggunakan rol wajah — yang memberikan efek serupa dengan gua sha — hanya selama lima menit sehari dapat meningkatkan aliran darah ke wajah, menghasilkan kualitas kulit yang lebih baik dan kulit yang lebih halus dari waktu ke waktu. Di sisi lain, pasien mengaku merasa lebih kencang, kulit lebih kenyal setelah dipijat secara teratur.

Jangan takut. Batu gua sha Anda tidak membuat Anda keriput, jika Anda melakukannya dengan benar. Berhati-hatilah untuk tidak memberikan terlalu banyak tekanan, gunakan minyak, dan selalu menggunakannya dengan gerakan naik ke atas. 

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

3 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Dehidrasi Pengaruhi Kulit, Ini Tips Tampil Tetap Glowing Saat Puasa

14 hari lalu

Tips Glowing Skin/Canva
Dehidrasi Pengaruhi Kulit, Ini Tips Tampil Tetap Glowing Saat Puasa

Simak cara merawat kulit agar tetap sehat dan glowing (bercahaya) saat berpuasa


7 Cara Mengatasi Kulit Kering saat Berpuasa

15 hari lalu

Ilustrasi perawatan kulit. Unsplash.com/Pressfoto
7 Cara Mengatasi Kulit Kering saat Berpuasa

Berikut adalah beberapa tips dan saran perawatan kulit saat puasa untuk menjaga kulit Anda tetap sehat dan bersinar.


Alasan Tak Boleh Langsung Cuci Muka setelah Wajah Terkena Sinar Matahari

28 hari lalu

Ilustrasi cuci muka. Shutterstock
Alasan Tak Boleh Langsung Cuci Muka setelah Wajah Terkena Sinar Matahari

Jangan langsung cuci muka setelah beraktivitas di luar ruangan atau terpapar sinar matahari. Dermatolog sebut alasannya.


Apa itu Sindrom Stevens Johnson yang Dialami Artis Kartika Putri?

30 hari lalu

Kartika Putri menunjukkan wajahnya penuh luka melepuh pada Rabu, 21 Februari 2024. Foto: Instagram/@kartikaputriworld
Apa itu Sindrom Stevens Johnson yang Dialami Artis Kartika Putri?

Sindrom Stevens Johnson merupakan kelainan fatal pada kulit dan selaput lendir yang sedikit langka terjadi.


Rutinitas Penting Perawatan Kulit yang Dianjurkan Dokter

32 hari lalu

Ilustrasi cuci muka. huffingtonpost.com
Rutinitas Penting Perawatan Kulit yang Dianjurkan Dokter

Dokter kulit menekankan pentingnya menjaga rutinitas perawatan kulit setiap hari, termasuk membersihkan wajah teratur dengan produk yang sesuai.


Wulan Guritno Ungkap Rahasia Perawatan Kulitnya yang Cenderung Berminyak

32 hari lalu

Wulan Guritno (Instagram/@wulanguritno)
Wulan Guritno Ungkap Rahasia Perawatan Kulitnya yang Cenderung Berminyak

Aktris Wulan Guritno mengungkap rahasia perawatan kulitnya yang cenderung berminyak.


Wulan Guritno Bagi Rahasia Perawatan Kulit dan Tantangannya

32 hari lalu

Wulan Guritno. Instagram.com/@wulanguritno
Wulan Guritno Bagi Rahasia Perawatan Kulit dan Tantangannya

Wulan Guritno membagi rahasia perawatan kulitnya di usia 42 tahun. Ini yang biasa ia lakukan.


Mengenal Zona T Pada Wajah

33 hari lalu

Ilustrasi wanita mengelap wajah dengan handuk. Foto: Freepik.com
Mengenal Zona T Pada Wajah

Pada jenis kulit berminyak, seluruh wajah akan cenderung tampak berkilau dan rentan berjerawat.


Mengenal Epidermolysis Bullosa, Kondisi Medis Langka yang Bikin Kulit Mudah Melepuh dan Rapuh

39 hari lalu

Ilustrasi wanita memeriksa kulit. Freepik.com
Mengenal Epidermolysis Bullosa, Kondisi Medis Langka yang Bikin Kulit Mudah Melepuh dan Rapuh

Epidermolysis Bullosa disebabkan adanya mutasi salah satu dari 18 gen yang ada pada tubuh.