Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Di Rumah selama Pandemi, Emily Blunt Senang Bisa Menyaksikan Dua Anaknya Tumbuh

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Aktris cantik Emily Blunt menghadiri Governors Awards di Hollywood, California, 18 November 2018. Governors Awards adalah acara penganugerahan tahunan yang diselenggarakan oleh Academy of Motion Picture Arts and Sciences (AMPAS). REUTERS/Mario Anzuoni
Aktris cantik Emily Blunt menghadiri Governors Awards di Hollywood, California, 18 November 2018. Governors Awards adalah acara penganugerahan tahunan yang diselenggarakan oleh Academy of Motion Picture Arts and Sciences (AMPAS). REUTERS/Mario Anzuoni
Iklan

TEMPO.CO, JakartaEmily Blunt menghabiskan banyak waktu di rumah selama pandemi COVID-19. Dia mengaku tak pernah bosan karena anak-anaknya, Hazel, 6, dan Violet, 4, membantunya tetap bersemangat. 

Aktris kelahiran London yang menikah dengan John Krasinski itu mengatakan bahwa kebersamaan mereka selama pandemi adalah anugerah.

"Berada di sekitar anak-anak kecil selama pandemi adalah anugerah karena mereka hanya akan terpental di sekitar rumah, dan tugasmu adalah melindungi mereka dari apa yang terjadi dan memastikan hidup mereka tetap menyenangkan," kata Blunt kepada People yang terbit minggu ini.

Blunt, yang berperan sebagai petani Irlandia dalam film barunya, Wild Mountain Thyme, mengatakan hal yang membuat dia tambah bahagia adalah bisa menyaksikan anak-anak perempuannya itu mengembangkan kepribadian mereka sendiri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Mereka seperti bola bowling. Mereka keluar, dan kau adalah bumper yang memastikan mereka tidak terlalu terluka. Tapi mereka berada di jalur mereka sendiri."

Meski 2020 penuh dengan tantangan, pemeran Mary Poppins di film Mary Poppins Returns itu mengatakan merasa beruntung bisa memiliki waktu lebih banyak bersama keluarga. Dia dan suaminya yang berprofesi sebagai aktor dan sutradara itu sebelumnya jarang memiliki banyak waktu di rumah.

"Saya sangat bersyukur bisa memiliki waktu bersama dengan keluarga saya, karena saya mungkin akan melihat ke belakang dan menyadari betapa berharganya itu sebenarnya."

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tanda Perkembangan Motorik Anak Terlambat dan yang Harus Dilakukan

7 jam lalu

Ilustrasi bayi sedang bermain. Foto: Unsplash.com/Yuri Shirota
Tanda Perkembangan Motorik Anak Terlambat dan yang Harus Dilakukan

Jika mendapati anak mengalami keterlambatan perkembangan motorik, segera berkonsultasi ke dokter dan tidak perlu menunggu sampai usianya bertambah.


Tips Mengajak Anak Bersantap di Restoran Mewah saat Bepergian

2 hari lalu

Ilustrasi makan bareng keluarga. Unsplash.com/Pablo Merchn Montes
Tips Mengajak Anak Bersantap di Restoran Mewah saat Bepergian

Berikut ini beberapa tips untuk yang ingin mengajak anak-anak bersantap di restoran mewah saat bepergian


Marak Anak Lakukan Kejahatan Sadistis, Dirjen HAM Desak Revisi UU SPPA

3 hari lalu

Ilustrasi kekerasan terhadap anak. Shutterstock
Marak Anak Lakukan Kejahatan Sadistis, Dirjen HAM Desak Revisi UU SPPA

Dirjen HAM Dhahana Putra mengakui kasus kejahatan seperti pembunuhan dan kekerasan seksual yang melibatkan anak meningkat


Psikolog: Gentle Parenting Bantu Kembangkan Kecerdasan Emosional Anak

3 hari lalu

Ilustrasi keluarga memasak bersama. Freepik.com
Psikolog: Gentle Parenting Bantu Kembangkan Kecerdasan Emosional Anak

Teknologi memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan anak.


Psikolog Minta Media Sosial Digunakan untuk Informasi Positif

3 hari lalu

Ilustrasi anak perempuan dan laki-laki melihat telepon pintar. (Unsplash/Tim Gouw)
Psikolog Minta Media Sosial Digunakan untuk Informasi Positif

Psikolog menyarankan media sosial sebaiknya digunakan untuk hal-hal yang menimbulkan dampak positif dan bukan konten negatif.


Psikolog Minta Orang Tua Bekali Anak dengan Panduan Gunakan Media Sosial

4 hari lalu

Ilustrasi anak-anak yang sedang membuka media sosial atau sosmed (Foto: Pexels)
Psikolog Minta Orang Tua Bekali Anak dengan Panduan Gunakan Media Sosial

Paparan konten negatif di media sosial bisa menimbulkan gangguan perkembangan sosial pada anak yang belum matang secara emosional.


Geger Pelecehan di Panti Sosial, Kepolisian Malaysia Akan Panggil Yayasan GISB

5 hari lalu

Ilustrasi pelecehan seksual pada anak perempuan. Shutterstock
Geger Pelecehan di Panti Sosial, Kepolisian Malaysia Akan Panggil Yayasan GISB

Kepolisian Malaysia akan memanggil pucuk pimpinan panti sosial yang dikelola yayasan GISB.


Alasan Psikolog Minta Pernikahan Sudah Dipikirkan sejak Remaja

5 hari lalu

Ilustrasi Pernikahan/Alissha Bride
Alasan Psikolog Minta Pernikahan Sudah Dipikirkan sejak Remaja

Psikolog mengatakan persiapan pernikahan dan berkeluarga sebaiknya sudah dipikirkan sejak remaja, ini alasannya.


Apindo Prediksi Dampak PP Kesehatan Bagi Pengusaha Bisa Lebih Besar Dibandingkan Saat Pandemi

6 hari lalu

Penjual tengah merapikan tembakau untuk dijual di kawasan Cideng, Jakarta, Senin, 13 Mei 2024. Industri pengolahan tembakau masih menunjukkan laju pertumbuhan positif meski diadang berbagai sentimen negatif kenaikan tarif cukai hasil tembakau (CHT) hingga RPP Kesehatan. TEMPO/Tony Hartawan
Apindo Prediksi Dampak PP Kesehatan Bagi Pengusaha Bisa Lebih Besar Dibandingkan Saat Pandemi

Wakil Ketua Umum Apindo, Franky Sibarani menyebut industri hasil tembakau akan merasakan dampak paling besar apabila PP Kesehatan diterapkan


Pakistan Laporkan Kasus Polio Pertama dalam 16 Tahun

10 hari lalu

Pakistan Laporkan Kasus Polio Pertama dalam 16 Tahun

Pada 2023 Pakistan melaporkan enam kasus polio sedangkan pada 2022 angkanya adalah 20 kasus.