TEMPO.CO, Jakarta - Chrissy Teigen mengaku tidak mandi selama dua bulan setelah kehilangan bayi ketiganya di dalam kandungan pada akhir September lalu. Setelah merasa baikan, supermodel dan penulis buku masak itu akhirnya mandi.
"Saya baru saja mandi pertama kali, sekitar dua bulan," kata dia di video Instagram Stories, Senin, 30 November 2020.
Dia mengaku tidak mandi karena tak tahan berada di kamar mandi. “Saya tidak bisa berdiri secara fisik di kamar mandi. Saya merasa sangat, sangat baik," kata istri John Legend itu menjelaskan kondisinya saat ini.
Teigen, yang berulang tahun ke-35 pada 30 November, berterima kasih kepada penggemar atas ucapan selamat ulang tahun kepadanya. Dia kemudian membuka lebih banyak tentang perasaannya beberapa bulan terakhir.
"Saya merasa sangat jernih dan sangat baik," katanya. “Itu seperti berkendara. Itu sebuah perjalanan. Dan saya senang bisa kembali lagi,” kata dia.
Pada akhir September, Teigen membagikan di Instagram bahwa dia dan John Legend kehilangan anak di dalam kandungan yang mereka beri nama Jack. Anak yang berjenis kelamin laki-laki itu tak bisa dipertahankan setelah Chrissy mengalami pendarahan terus menerus.
"Kami terkejut dan dalam jenis rasa sakit yang dalam yang hanya Anda dengar, jenis rasa sakit yang belum pernah kami rasakan sebelumnya," tulis Teigen. “Kami tidak pernah bisa menghentikan pendarahan dan memberikan bayi kami cairan yang dia butuhkan, meskipun ada berkantong-kantong transfusi darah. Itu saja tidak cukup,” kata dia.
Dia berbagi pengalaman menyakitkan itu dalam sebuah esai di Medium. Dia mengatakan dirawat di rumah sakit beberapa hari sebelum dokter mengatakan dia harus mengucapkan selamat tinggal kepada Jack.
“Dia tidak akan selamat dari ini, dan jika ini berlangsung lebih lama, saya mungkin juga tidak. Kami telah mencoba memasukkan berkantong-kantong transfusi darah, semuanya menembus saya seolah-olah kami tidak melakukan apa-apa,” kata dia, seperti dilansir dari Glamour, Selasa, 1 Desember 2020.
“Pada suatu malam, saya diberitahu bahwa ini adalah waktu untuk melepaskan di pagi hari. Saya menangis sedikit pada awalnya, kemudian kejang-kejang penuh ingus dan air mata, napasku tidak mampu mengejar kesedihan yang sangat dalam. Bahkan saat saya menulis ini sekarang, saya bisa merasakan sakitnya lagi. Oksigen ditempatkan di atas hidung dan mulut saya, dan itulah gambar pertama yang Anda lihat. Kesedihan yang terucapkan dan lengkap."
Tapi kini Chrissy Teigen tampaknya sudah lebih baik. Dia mulai kembali menjalani rutinitasnya, termasuk mandi.