TEMPO.CO, Jakarta - Chrissy Teigen membela Meghan Markle yang dikritik karena menuliskan esai emosional di New York Times tentang keguguran yang dia alami Juli lalu, pada Rabu, 25 November 2020.
Dia mengirim pesan khusus kepada seorang warganet yang menulis komentar kasar di Twitter terkait esai Meghan Markle tersebut.
“Penghargaan untuk bagian absolut s—t hari ini diraih Marco Giannangeli,” tulis Teigen tweeted, menurut E! News. “Selamat, sepotong s—t”.
Teigen buru-buru menghapus tweet tersebut kemudian menulis untuk pengikutnya, "Maaf lupa, saya berusaha menjadi lebih baik lol."
Sebelumnya, warganet menuliskan kritik terhadap Meghan Markle yang disebut curhat setelah keguguran saat hamil kedua.
“Apakah ada yang benar-benar mempertanyakan rasa sakit dan penderitaan akibat keguguran, atau apakah mereka mungkin mengkritik keputusan Meghan untuk menulis 1.000 kata op-ed tentang dirinya?”
Teigen sangat emosional terhadap tweet tersebut karena dia pun baru mengalami kehilangan bayi di dalam kandungan yang diberi nama Jack pada awal Oktober lalu. Dia sangat terbuka tentang pengalamannya dan membagikannya di media sosial.
“Jack bekerja sangat keras untuk menjadi bagian dari keluarga kecil kami, dan dia akan, selamanya,” dia memposting ke Instagram pada saat itu. "Kepada Jack kami - Saya sangat menyesal bahwa beberapa saat pertama dalam hidupmu menemui begitu banyak komplikasi, sehingga kami tidak dapat memberikan rumah yang kamu butuhkan untuk bertahan hidup. Kami akan selalu mencintaimu.”
Teigen, yang memiliki dua anak bersama penyanyi John Legend, Luna, 4, dan Miles, 2, baru-baru ini mengatakan bahwa dia mengalami depresi yang menyedihkan akibat peristiwa itu.
“Tapi jangan khawatir karena saya memiliki banyak bantuan di sekitar saya untuk menjadi lebih baik dan saya akan segera pulih,” tulis dia di Twitter, Rabu.”