Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Berat Badan Mudah Naik dan 4 Tipe Orang yang Direkomendasikan Diet Protein

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi menimbang berat badan. Shutterstock
Ilustrasi menimbang berat badan. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Protein adalah salah satu dari tiga makronutrien terpenting yang dibutuhkan tubuh kita dalam jumlah besar setiap hari untuk menjalankan fungsi internal yang berbeda. Ini adalah bahan penyusun kehidupan dan ada di setiap sel dan jaringan. Selain itu juga membantu dalam meningkatkan kekebalan dan memperbaiki kondisi kulit. Karena banyak sekali manfaat kesehatannya, beberapa diet protein tinggi seperti Atkins dan Paleo telah mendapatkan popularitas di antara orang-orang yang berusaha untuk tetap sehat.

Kebanyakan orang yang ingin menurunkan berat badan dan membentuk otot memilih diet ini untuk mencapai tujuan kebugaran mereka. Tapi diet tinggi protein tidak hanya untuk pengamat berat badan. Bahkan bagus untuk mereka yang menderita kondisi kesehatan tertentu dan termasuk kelompok usia tertentu. Melansir laman Times of India, berikut ini daftar 5 orang yang perlu mengonsumsi makanan berprotein tinggi

Daftar orang yang perlu diet protein tinggi

1. Mereka yang mencoba membangun otot

Tak perlu dikatakan betapa pentingnya mengonsumsi protein untuk membangun otot. Protein adalah makronutrien penting yang dibutuhkan untuk membangun dan memperbaiki jaringan. Ini membantu dalam pemulihan dan perbaikan otot setelah sesi latihan yang intens. Tanpa asupan protein yang cukup, tidak mungkin membangun otot.

2. Mereka yang berat badannya naik dengan mudah

Kita semua setuju bahwa ada beberapa orang yang mengalami kenaikan berat badan dengan mudah dibandingkan dengan yang lain. Suatu hari pesta makan berlebihan dan timbangan mulai berfluktuasi. Untuk orang-orang seperti itu, meningkatkan asupan protein adalah hal yang bermanfaat. Protein meningkatkan rasa kenyang, mencegah rasa lapar sebelum waktunya dan meminimalkan kehilangan otot. Semua hal ini dapat membantu seseorang mengelola berat badan yang sehat.

3. Mereka yang setengah baya

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Orang yang termasuk dalam kelompok usia 36 hingga 55 tahun juga harus menambahkan cukup protein dalam makanan mereka. Mendapatkan beberapa protein tambahan saat ini dapat membantu mencegah hilangnya otot di kemudian hari, yang disebabkan oleh penuaan. Namun, orang di usia 50-an juga lebih rentan terhadap masalah kolesterol tinggi dan tekanan darah tinggi. Jadi, mereka harus lebih fokus pada sumber protein nabati seperti biji-bijian dan kacang-kacangan.

4. Mereka yang vegetarian

Orang yang mengikuti diet vegetarian sering kali mendapatkan lebih sedikit protein dari makanan yang mereka makan. Hal ini menempatkan vegetarian pada risiko terkena beberapa jenis masalah kesehatan. Jadi, vegetarian perlu berusaha menambah protein ekstra di piring mereka.

5. Mereka yang menderita hipotiroidisme

Diet tinggi protein membantu meningkatkan metabolisme, jadi sangat dianjurkan untuk orang yang menderita hipotiroidisme. Kelenjar tiroid atau hipotiroidisme yang kurang aktif dapat menyebabkan penambahan berat badan dan penurunan berat badan yang lambat. Meningkatkan asupan protein akan meningkatkan metabolisme dan membantu menurunkan berat badan.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

16 menit lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.


Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

2 hari lalu

Ilustrasi wanita diet. Freepik.com/Schantalao
Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?


Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

5 hari lalu

Ilustrasi menimbang berat badan. Shutterstock
Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

Diet sehat setelah banyak makan makanan bersantan saat Lebaran bisa diterapkan dengan pola makan bergizi seimbang agar berat badan ideal lagi.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

5 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

13 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

Berikut saran pakar kesehatan agar berat badan tidak melonjak selama perayaan Lebaran karena makan berlebihan.


Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

13 hari lalu

Fatin Shidqia. Dok. Istimewa
Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

Juara X Factor Fatin Shidqia mengaku tidak mengonsumsi daging sapi atau daging merah. Ternyata, kebiasaan ini punya banyak manfaat kesehatan.


Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

20 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

Ahli gizi dari RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo membagikan kiat konsumsi makanan yang aman bagi pengidap diabetes saat hari raya lebaran.


Bahaya Minum Air Kelapa Muda Secara Berlebihan, Kenaikan Gula Darah hingga Kelebihan Berat Badan

21 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
Bahaya Minum Air Kelapa Muda Secara Berlebihan, Kenaikan Gula Darah hingga Kelebihan Berat Badan

Minum air kelapa muda secara berlebihan bisa menimbulkan risiko dan bahaya bagi kesehatan, antara lain kenaikan gula darah dan kelebihan berat badan.


Bagus untuk Kesehatan Jantung, Apa Saja Manfaat Alpukat

23 hari lalu

Ilustrasi alpukat (Pixabay.com)
Bagus untuk Kesehatan Jantung, Apa Saja Manfaat Alpukat

Alpukat dikenal karena sifat anti-inflamasi dan baik untuk kesehatan jantung. Apa lagi manfaat alpukat yang perlu Anda ketahui?


Warga Sehat dan Panjang Umur, Ini 10 Negara yang Diklaim Paling Fit di Dunia

24 hari lalu

Ilustrasi panjang umur. shutterstock.com
Warga Sehat dan Panjang Umur, Ini 10 Negara yang Diklaim Paling Fit di Dunia

Warga di 10 negara ini diklaim paling sehat di dunia, dengan banyaknya penduduk yang fit dan panjang umur.