TEMPO.CO, Jakarta - Penampilan Lily Collins dalam serial Emily Cooper dalam serial Emily In Paris yang tayang di Netflix mencuri perhatian publik. Tak hanya gaya busana yang modis dan chic tampilan makeup-nya juga membuat banyak penonton penasaran.
Lily Collins berperan sebagai Emily Cooper, seorang wanita berusia dua puluhan di bagian barat tengah yang mendapati dirinya bekerja di sebuah perusahaan pemasaran mewah di Paris, dengan rekan kerja yang kurang senang mendengar perspektif Amerika-nya. Namun meski menghadapi kesulitan dengan budaya dan rekan kerja, ia berhasil tampil sempurna di kantor setiap hari dengan beragam busana berwarna cerah koleksi ikonik Patricia Field yang dipasangkan tampilan makeup flawless dan alis tebal.
"Alis Lily menonjol dan unik. Itu ciri khasnya," catat Aurelie Payen, penata rias di serial Emily in Paris seperti dilansir dari laman Town and Country. Tetapi jika Anda berharap untuk meniru penampilan Emily, dan alisnya kurang tebal jangan khawatir. Payen membagikan tipsnya tentang cara memaksimalkan tampilan alis alami Anda.
Jika Anda sudah memiliki alis tebal, Payen merekomendasikan untuk menggunakan produk yang bening agar semuanya tetap rapi dan sleek. "Setiap hari saya menggunakan gel alis dari Anastasia Beverly Hills, yang membantu saya memperbaiki alis Lily Collins sepanjang hari. Lalu saya menggunakan concealer dari Laura Mercier yang lebih terang dari warna kulit aslinya untuk menonjolkan bentuknya," katanya.
Tetapi jika alis Anda tidak terlalu tegas, pertimbangkan gel alis berwarna untuk efek lebih. "Alis memainkan peran penting dalam harmoni wajah. Jika dicabut dengan baik sesuai dengan bentuk mata Anda, alis dapat memperbesar pandangan Anda," jelas Payen.
Aurelie Payen menambahkan bahwa dia menggunakan gel alis berwarna misalnya, alis legendaris di Super Model Brow oleh Charlotte Tilbury, untuk menciptakan kembali [penampilan Lily]. "Dengan menggunakan gel ini, saya mendefinisikan ulang alis rambut demi rambut untuk hasil akhir yang lebih alami," ujarnya.
