Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kaya Antioksidan Manfaat Jahe untuk Melawan Infeksi Hingga Menurunkan Kolesterol

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi Jahe. Pixabay.com
Ilustrasi Jahe. Pixabay.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jahe memiliki aroma yang eksotis dan rasa yang pedas, menambah kehangatan yang luar biasa pada hidangan apa pun. Jahe bisa digunakan segar, dikeringkan, dijadikan bubuk atau sebagai jus. Manfaat jahe, rempah yang berasal dari tanaman Zingiber officinale ini kaya antioksidan dan anti inflamasi sangat baik pengobatan penyakit tertentu. 

Peradangan kronis adalah penyebab utama di balik sejumlah penyakit, seperti penyakit jantung, diabetes, artritis, dan kanker. Jahe mengandung khasiat kuat, disebut gingerols, shoals, gingerdiones, yang kaya dengan sifat antioksidan, antibakteri dan anti-inflamasi yang dapat membantu menangkal penyakit ini.

Jahe juga kaya akan fitokimia yang membantu pencernaan dan meredakan sakit perut. Sifat pencernaan ini membantu merangsang proses pembersihan dan detoksifikasi alami tubuh dengan menghilangkan limbah dan racun. Sifat ini juga dapat mengencerkan darah, meningkatkan sirkulasi darah dan mencegah pembekuan darah.

Melansir laman The Harvest Kitchen berikut ini beberapa manfaat jahe untuk kesehatan

1. Mengobati mual
Jahe sangat efektif mengatasi mual. Jahe juga dapat membantu meredakan mual yang berhubungan dengan mabuk laut dan mual yang terkadang terjadi setelah operasi serta mual terkait kehamilan (morning sickness). 

2. Menenangkan gangguan pencernaan
Mengkonsumsi jahe dapat membantu mempercepat pengosongan isi perut yang membantu meredakan gangguan pencernaan dan ketidaknyamanan di bagian atas perut. 

3. Melawan infeksi
Gingerol kuat yang ditemukan dalam jahe dapat membantu menurunkan risiko infeksi, dan membantu menghambat pertumbuhan bakteri. Jahe juga dapat membantu menangkal infeksi saluran pernapasan. 

4. Kesehatan Otak
Peradangan kronis dan stres oksidatif dapat mempercepat proses penuaan. Antioksidan yang ditemukan dalam jahe dapat mencegah respons peradangan yang mungkin terjadi di otak. Senyawa kuat yang sama ini juga dapat meningkatkan fungsi otak dan meningkatkan daya ingat. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

5. Dapat menurunkan kolesterol
Peningkatan kadar kolesterol LDL (jenis yang buruk) disukai dengan peningkatan risiko penyakit jantung. Konsumsi jahe secara teratur (segar atau bubuk) dapat membantu mengurangi kadar LDL. 

6. Penanganan nyeri
Osteoartritis adalah degenerasi sendi di tubuh yang menyebabkan nyeri dan kekakuan sendi. Mengkonsumsi jahe dapat membantu meredakan dan / atau mengurangi rasa sakit yang terkait dengan osteoartritis.

Anda bisa menggunakan pengupas sayuran atau bagian belakang sendok untuk mengupas jahe dengan mudah. Jika menggunakan punggung sendok untuk mengupas jahe, pegang akar dengan satu tangan dan sendok logam di tangan lainnya. Kemudian kikis ujung sendok di sepanjang akar untuk mengupas kulitnya.

Cara terbaik untuk membekukan jahe segar adalah dengan mengupasnya dan memarutnya halus, lalu takar sendok teh bagiannya untuk diletakkan di atas loyang (dilapisi dengan silpat atau kertas lilin). Kemudian letakkan loyang di dalam freezer selama 1 jam kemudian pindahkan jahe beku ke dalam kantong plastik freezer. Ini dapat bertahan hingga 6 bulan di dalam freezer. 

Sementara untuk menyimpan jahe segar adalah dengan memasukkan seluruh potongan jahe ke dalam kantong plastik tertutup di lemari es. Potongan besar jahe bisa bertahan hingga 8 minggu disimpan di lemari es dengan cara ini.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pasca Lebaran 2024 Tak Ada Salahnya Cek Kesehatan

21 jam lalu

Ilustrasi cek kesehatan (Pixabay,com)
Pasca Lebaran 2024 Tak Ada Salahnya Cek Kesehatan

Kenaikan berat badan seringkali diikuti dengan kenaikan kolesterol karena pola konsumsi yang berlebihan saat berlibur panjang dan menu Lebaran 2024.


6 Buah Penurun Kolesterol Usai Kebanyakan Menyantap Hidangan Lebaran

1 hari lalu

Ilustrasi makan buah-buahan. Shutterstock
6 Buah Penurun Kolesterol Usai Kebanyakan Menyantap Hidangan Lebaran

Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah kadar kolesterol dalam tubuh, terutama setelah mengonsumsi makanan tinggi lemak dan gula selama perayaan Lebaran.


Hidangan Lebaran Penuh Kolesterol, Inilah 10 Makanan dan Minuman yang Dapat Mengurangi Kadar Kolesterol

3 hari lalu

Hidangan Lebaran Prilly Latuconsina (Instagram/@prillylatuconsina96)
Hidangan Lebaran Penuh Kolesterol, Inilah 10 Makanan dan Minuman yang Dapat Mengurangi Kadar Kolesterol

Makanan dan minuman ini bisa menjadi alternatif pilihan untuk mengurangi kadar kolesterol dalam darah.


Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

7 hari lalu

Ilustrasi opor ayam. shutterstock.com
Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

Konsumsi opor dan gulai yang identik dengan hidangan Lebaran perlu diseimbangkan dengan makanan sumber serat seperti sayur dan buah.


Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

7 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

Masyarakat diminta mewaspadai penyakit kronis yang bisa timbul kembali di masa Lebaran karena tidak dikontrol seperti saat berpuasa.


5 Menu Lebaran Ini Sebaiknya Dihindari Penderita Hipertensi

7 hari lalu

Resep gulai kambing ala India yang bisa menjadi alternatif menu idul adha
5 Menu Lebaran Ini Sebaiknya Dihindari Penderita Hipertensi

Orang yang menderita hipertensi sangat disarankan menghindari 5 menu lebaran berikut ini.


WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

9 hari lalu

Ilustrasi hepatitis. Shutterstock
WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

Hepatitis B menyebabkan 83 persen kematian dan hepatitis C menyumbang 17 persen di dunia.


Sajian Berlemak Saat Lebaran, Ahli Gizi Unair Bagikan Tips Makan Opor dan Rendang

10 hari lalu

Ilustrasi makanan khas Lebaran. Shutterstock
Sajian Berlemak Saat Lebaran, Ahli Gizi Unair Bagikan Tips Makan Opor dan Rendang

Sajian makanan kaya lemak saat Lebaran aman dikonsumsi asal tahu batasannya. Simak penuturan ahli gizi dari Unair berikut ini.


Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

14 hari lalu

Sejumlah perawat dengan menggunakan masker melakukan pemeriksaan terhadap LSY (5 tahun) warga negara Singapura suspect flu babi (H1N1) di ruang isolasi RSUD Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Selasa (21/7). ANTARA/Yusnadi Nazar
Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.


Gejala Flu Singapura dan Cara Mengatasinya

15 hari lalu

Flu Singapura.
Gejala Flu Singapura dan Cara Mengatasinya

Flu Singapura merupakan infeksi yang diakibatkan oleh virus. Penyakit ini sering menjangkiti anak-anak, terutama di bawah 7 tahun.