TEMPO.CO, Jakarta - Transisi musiman tahun ini mungkin terasa sedikit berbeda dari biasanya, tetapi itu tidak berarti transisi tersebut tidak disertai dengan dugaan masalah kulit yang biasa. Menjelang musim hujan beberapa orang mengalami perubahan kulit kering. Menurut dokter kulit bersertifikat Mona Gohara, MD, ada tiga alasan yang sangat berbeda mengapa kulit Anda mungkin terasa kering sepanjang tahun ini.
“Jika Anda memiliki kulit kering, itu artinya tidak ada cukup air, titik,” jelasnya dalam episode Dear Derm, serial YouTube Well + Good yang memberikan informasi ahli tentang perawatan kulit. "Ini bisa berarti tidak ada cukup air yang terperangkap di dalamnya atau terlalu banyak air yang keluar dari kulit, jadi saat Anda mulai melihat kulit kering, ketahuilah bahwa itu adalah misi Anda untuk mulai mengganti H2O itu." Namun, apa penyebab di balik hilangnya air pada kulit Anda? Bisa jadi karena lingkungan, rutinitas Anda, atau faktor fisiologis yang mendasarinya.
Dalam hal lingkungan, kulit kering dan udara kering berjalan seiring, itulah sebabnya kondisi ini menjadi semakin umum seiring penurunan suhu sepanjang tahun. “Mandi air panas, dan udara dingin semuanya sangat mengganggu pelindung kulit dan memungkinkan kelembapan merembes keluar,” kata Dr. Gohara, menambahkan bahwa penting untuk memastikan kulit Anda memiliki kelembapan yang baik sebagai cara untuk mengunci kelembapan. Cari emolien atau oklusif dalam pelembab Anda, seperti minyak kaya atau lanolin.
Sejauh rutinitas Anda, aturan umumnya adalah bahwa menggunakan sesuatu yang terlalu keras dapat mengacaukan pelindung kulit Anda (yang bertanggung jawab untuk menjaga kelembaban agar tidak menguap) dan pada akhirnya membuat kulit Anda kering. “[Pembersih yang keras] mengganggu pelindung epidermis Anda, alias lapisan atas kulit Anda…,” kata Dr. Gohara.
Tipsnya adalah menggunakan pembersih yang menghidrasi, lembut, atau pH-netral, dan sama sekali tidak mengandung sulfat. Eksfoliasi berlebihan dan terlalu banyak retinol juga dapat menyebabkan masalah, jadi dia menyarankan untuk membatasi penggunaan setiap produk menjadi satu atau dua kali seminggu, dan jangan pernah menggunakan asam pengelupas dan retinoid pada malam yang sama.
Jika faktor eksternal ini tampaknya sedang diperiksa dan wajah Anda masih terasa haus, mungkin ada penyebab internal. “Alasan ketiga Anda bisa mengalami kulit kering bisa jadi karena fisiologis, seperti ruam, eksim, rosacea, atau psoriasis, atau bisa juga dari sesuatu yang lebih internal seperti tiroid Anda,” kata Dr. Gohara. “Anda paling mengenal tubuh Anda, jadi jika Anda merasa ada hal lain yang terjadi, pastikan untuk menemui dokter kulit atau dokter perawatan primer Anda.”
