Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Meghan Markle Rayakan Satu Tahun Koleksi Pakaian Amal Smart Works

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Meghan Markle saat meluncurkan lini busana kerja untuk amal, Smart Works. (Hello Magazine)
Meghan Markle saat meluncurkan lini busana kerja untuk amal, Smart Works. (Hello Magazine)
Iklan

TEMPO.CO, JakartaMeghan Markle merayakan peringatan satu tahun perilisan koleksi pakaian amalnya, Smart Works. Koleksi kapsul ini dihadirkan untuk membantu para perempuan yang ingin mencari pekerjaan. 

Istri Pangeran Harry itu meluncurkan koleksi ini tahun lalu. Smart Works tidak hanya menyediakan pakaian profesional untuk wawancara kerja, tapi juga membantu perempuan dengan pelatihan keterampilan.

Untuk setiap item yang dibeli dari koleksi tersebut, satu lagi disumbangkan ke badan amal Inggris Raya, menghasilkan ribuan donasi.

Selama setahun, Smart Works telah membantu lebih dari 3.000 klien dan 1.000 perempuan telah mengambil bagian dari koleksi tersebut, menurut siaran pers.

Untuk merayakan ulang tahun peluncuran tersebut, ibu satu anak ini melakukan panggilan Zoom dengan tiga klien yang telah meraih kesuksesan berkat Smart Works.

“Saya telah mendengar semua cerita Anda dan maksud saya, begitu banyak kesuksesan dengan semua pekerjaan baru Anda dan sungguh luar biasa melihat apa yang terjadi, terutama dengan apa yang telah dialami semua orang di dunia dalam beberapa bulan terakhir,” kata Meghan dalam sebuah video yang tayang di akun YouTube Smart Works, Sabtu, 12 September 2020.

Dia mengatakan, hal yang ditawarkan organisasi ini lebih dari sekadar pakaian, tapi juga kepercayaan diri para perempuan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Apa yang dibangun di dalam, itulah bagian yang Anda gunakan untuk keluar dari ruangan itu dan masuk ke wawancara yang akan membawa Anda ke lapisan kesuksesan berikutnya, dan itulah yang sangat saya sukai dari organisasi ini,” kata dia.

Dalam peluncuran Smart Works tahun lalu, Meghan menjelaskan bahwa potongan-potongan pakaian itu dirancang berdasarkan pengalaman langsungnya tentang kekurangan dari koleksi ini, lalu menyempurnakannya.

"Saat Anda masuk ke ruang Smart Works, Anda akan bertemu dengan rak pakaian dan berbagai tas serta sepatu," tulis Meghan di British Vogue edisi September 2019, yang diedit olehnya. “Namun, terkadang, ini bisa menjadi bunga rampai dengan ukuran dan warna yang tidak sesuai, tidak selalu pilihan gaya atau rentang ukuran yang tepat.”

Karena itu, dia meminta bantuan beberapa desainer dan brand fashion, termasuk Marks & Spencer, John Lewis & Partners, Jigsaw dan sahabatnya, desainer Misha Nonoo, untuk merancang koleksi kapsul dengan pilihan yang lebih klasik

“Mengambil gagasan lebih jauh, banyak merek setuju untuk menggunakan model satu-untuk-satu: untuk setiap barang yang dibeli oleh pelanggan, satu disumbangkan ke badan amal,” kata dia.

Meski kini tak berstatus sebagai anggota senior Kerajaan Inggris, Meghan tetap tercatat sebagai pelindung Smart Works. Meghan Markle dan Pangeran Harry menjauh dari kehidupan kerajaan, memilih tinggal di Santa Barbara, California, Amerika Serikat, bersama putra mereka Archie.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


DPR Arizona Loloskan Pencabutan Undang-undang Larangan Aborsi

7 jam lalu

Ilustrasi aborsi. TEMPO
DPR Arizona Loloskan Pencabutan Undang-undang Larangan Aborsi

DPR Arizona lewat pemungutan suara memutuskan mencabut undang-undang larangan aborsi 1864, yang dianggap benar-benar total melarang aborsi.


Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

23 jam lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.


Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

1 hari lalu

Pemerintah Australia pada 23 April 2024, meresmikan fase baru Program Investing in Women. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia
Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia


Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

1 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi. TEMPO/Tony Hartawan
Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen meningkatkan edukasi literasi keuangan untuk perempuan.


Kuburan Massal Kembali Ditemukan di Gaza, Berisi 210 Jasad dari Khan Younis

3 hari lalu

Petugas menguburkan warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. Lusinan warga Palestina yang tidak diketahui identitasnya dimakamkan di pemakaman massal di Gaza setelah pemerintah Israel menyerahkan jenazah yang mereka simpan di Israel. REUTERS/Mohammed Salem
Kuburan Massal Kembali Ditemukan di Gaza, Berisi 210 Jasad dari Khan Younis

Badan layanan darurat Palestina telah menemukan 210 jasad di kuburan massal di Kompleks Medis Nasser di Kota Khan Younis, Gaza selatan


Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

3 hari lalu

Ratusan perempuan mengikuti event lari Mbok Mlayu di Kota Yogyakarta pada Hari Kartini 2024. Dok.istimewa
Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

Para perempuan di Yogyakarta memperingati Hari Kartini dengan lomba lari dan jalan kaki, serta membuat pameran lukisan.


Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

4 hari lalu

Ilustrasi keluarga memasak bersama. Freepik.com
Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

Hari Kartini merupakan momentum refleksi masih banyak persoalan terkait perempuan dan anak. Ini harapan sosiolog.


Harapan Putri Ariani di Hari Kartini, Perempuan Bisa Wujudkan Mimpi

4 hari lalu

Putri Ariani. Foto: Creathink
Harapan Putri Ariani di Hari Kartini, Perempuan Bisa Wujudkan Mimpi

Putri Ariani mengatakan Hari Kartini merupakan salah satu wujud hasil perjuangan memenuhi hak perempuan dalam memperoleh kesetaraan.


Di Forum APEC, ID FOOD Ungkap Peningkatan Akses Perempuan di Sektor Pangan Melalui Digitalisasi

5 hari lalu

Direktur ID FOOD Bernadetta Raras saat menjadi pembicara di Asia Pacific Economic Cooperation (APEC) Workshop on Promoting Women Economic Empowermen Across Agri-Food Chain di Hanoi, Vietnam, 16 April 2024. (ID FOOD)
Di Forum APEC, ID FOOD Ungkap Peningkatan Akses Perempuan di Sektor Pangan Melalui Digitalisasi

APEC Workshop ini diikuti oleh para delegasi negara di kawasan Asia Pacifik.


Lebih dari 9.500 Warga Palestina Ditahan di Penjara Israel

7 hari lalu

Seorang tahanan Palestina memeluk ibunya setelah dibebaskan di tengah kesepakatan pertukaran sandera-tahanan antara Hamas dan Israel, di Ramallah, di Tepi Barat yang diduduki Israel, 1 Desember 2023. Layanan Penjara Israel telah membebaskan 30 warga Palestina dari penjara-penjara Israel. REUTERS/Ammar Awad
Lebih dari 9.500 Warga Palestina Ditahan di Penjara Israel

Di antara mereka yang ditahan adalah 80 perempuan dan lebih dari 200 anak-anak. Warga Palestina yang ditahan Israel juga mengalami penyiksaan