TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu alasan seseorang putus cinta adalah salah memilih pasangan. Hampir semua orang pernah mengalaminya. Bagaimana caranya agar Anda tidak melakukan kesalahan yang sama?
Anda dapat menghentikan kesalahan ini dengan sedikit kesadaran dan tindakan. Menurut Mitzi Bockmann, seorang love coach yang berbasis di New York, ada lima tips untuk menghindari hal tersebut.
1. Ketahui apa yang Anda inginkan.
Seperti membeli baju atau mobil baru, ketahui terlebih dahulu apa yang Anda inginkan. Apalagi, ini adalah keputusan terbesar dalam hidup Anda.
Memang tak semua orang bisa mendapatkan apa yang diinginkan. Kadang-kadang, apa yang diinginkan ternyata berbeda dari apa yang dipikirkan, tetapi penting mengetahui sebagian besar apa yang kita cari sejak awal. Apakah seseorang yang menarik, lucu, cerdas, aman secara finansial, dll.
Alih-alih seseorang menjadi lucu, Anda mungkin menyukai seseorang yang membuat Anda tertawa terbahak-bahak. Seseorang yang aman secara finansial mungkin berarti seseorang yang membuat Anda merasa aman.
Jadi, pertimbangkan apa yang benar-benar Anda inginkan dalam suatu hubungan.
2. Perhatikan masa lalu
Sejarah berulang dengan sendirinya. Coba lihat kembali daftar kekasih terakhir, mungkin Anda akan sadar bahwa mereka memiliki setidaknya satu kesamaan.
Mitzi mencontohkan, salah satu masalah terbesar dalam pernikahannya adalah kebiasaan minum mantan suami, lalu dia berjanji memilih pria yang minum terlalu banyak.
Dan apa yang terjadi? Hampir setiap pria yang dia kencani sejak perceraian juga memiliki kebiasaan yang sama.
Jadi, orang cenderung memilih orang yang sama berulang kali, artinya membuat kesalahan yang sama berulang kali. Belajarlah dari masa lalu.
3. Jangan abaikan kekhawatiran
Ketika kenal cukup lama, Anda akan tahu kehidupan dan isi kepalanya. Perhatikan jika ada hal yang mengkhawatirkan. Misalnya, dia tidak baik kepada ibunya, boros, berjuang untuk mempertahankan pekerjaan, atau tidak menyukai teman Anda.
Anda mungkin akan berpikir dia akan berubah, tapi jangan pernah berharap.
4. Dengarkan sahabat
Seorang sahabat mengenal Anda luar dalam, jadi mereka akan tahu apakah seseorang cukup baik atau malah buruk untuk Anda. Kadang-kadang mereka curiga bahwa orang yang Anda pilih tak cukup baik, dan biasanya itu benar.
Jadi, percayalah kepada teman-teman Anda dalam memilih orang yang tepat untuk hubungan berkomitmen.
5. Jangan takut sendirian.
Salah satu alasan utama mengapa memilih orang yang salah berulang kali adalah karena ketakutan hidup sendiri. Ketakutan itu sering kali membuat Anda mengabaikan tanda bahaya, tidak mendengarkan teman kita, bahkan jadi tak tahu orang seperti apa yang diinginkan.
Jadi, jangan takut sendiri, yakinlah bahwa suatu saat Anda akan menemukan orang yang tepat.
