TEMPO.CO, Jakarta - Pepaya jadi salah satu buah favorit karena mudah dicerna dan memiliki banyak manfaat kesehatan. Di antara banyak manfaat pepaya adalah antibakteri dan antijamur. Daun pepaya juga digunakan untuk melawan demam berdarah dan meningkatkan jumlah trombosit.
Tetapi ada juga beberapa efek samping yang tidak menyenangkan dari buah yang merakyat ini, termasuk daun dan bijinya, jika dimakan terlalu banyak.
Dari risiko gangguan kehamilan hingga keracunan berikut beberapa efek samping kebanyakan mengonsumsi pepaya atau daunnya, seperti dilansir Times of India, Senin, 10 Agustus 2020.
1. Dapat menyebabkan cacat lahir
Daun pepaya memiliki komponen yang disebut papain. Zat ini bisa bersifat racun bagi bayi di dalam kandungan, bahkan dapat menyebabkan cacat lahir.
2. Alergi
Buah pepaya yang masih muda dapat menyebabkan reaksi alergi pada orang-orang tertentu. Jadi, sebaiknya periksa kepekaan sebelumnya mengonsumsinya atau sebaiknya dihindari saja.
3. Memicu keracunan
Konsumsi pepaya yang berlebihan dapat menyebabkan keracunan. Ini terjadi karena papaya mengandung senyawa benzyl isothiocyanate. Senyawa ini sebenarnya terdapat dalam beberapa jenis sayuran tapi berbahaya jika dikonsumsi terlalu banyak.
4. Meningkatkan risiko keguguran
Biji dan akar pepaya bisa memicu keguguran. Pepaya yang masih muda atau mentah bisa menyebabkan kontraksi rahim. Karena itu, sebaiknya hindari pepaya mudah selama kehamilan.
5. Mempengaruhi kesuburan
Ekstrak biji pepaya dapat menurunkan kesuburan pada pria karena mengurangi jumlah sperma dan memengaruhi mobilitasnya.
