Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mata Bayi Anda Sering Berair? Simak 6 Penyebabnya, Alergi hingga Infeksi

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi bayi cek mata. babycenter.com
Ilustrasi bayi cek mata. babycenter.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mata bayi sering kali mengeluarkan air meskipun sedang tidak menangis. Kondisi ini merupakan hal yang umum terjadi, penyebabnya biasanya bukan hal yang berbahaya tapi bisa juga merupakan gejala kondisi medis tertentu.

Umumnya, mata berair pada bayi hanya memerlukan perawatan rumahan, tapi ada juga yang membutuhkan perawatan medis, termasuk obat-obatan atau bahkan operasi.

Berikutr penyebab mata bayi berair yang paling sering dijumpai.

1. Saluran air mata tersumbat

Banyak bayi yang mengalami kondisi ini karena saluran air matanya tidak terbuka atau terlalu sempit saat ia dilahirkan. Air mata pun tak dapat bergerak dari sudut kelopak mata ke rongga hidung sehingga kembali ke mata.

Namun, pada tahun pertama kehidupannya, biasanya sembuh sendiri. Pada kasus yang jarang, saluran air mata yang tersumbat juga dapat terjadi karena infeksi mata, polip hidung, kista atau tumor, dan trauma pada mata.

2. Flu

Bayi lebih rentan terkena flu daripada orang dewasa karena kekebalan tubuhnya belum kuat dan lebih sering menyentuh wajah sehingga menyebabkan kuman menyebar dengan mudah. Selain mata berair, bayi flu juga mungkin mengalami hidung tersumbat dan bersin-bersin.

3. Alergi

Serbuk sari, bulu, dan debu bisa memicu reaksi alergi pada mata. Selain mata berair, alergi juga dapat menimbulkan gejala lain seperti pilek, hidung gatal, bersin, hidung tersumbat, dan tekanan atau nyeri pada saluran telinga.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Iritasi

Masuknya benda asing atau bahan kimia iritatif ke mata si Kecil, seperti debu atau parfum, bisa membuat matanya menjadi berair. Bayi juga bisa merasakan perih dan gatal yang luar biasa pada matanya sehingga sering menggosok-gosok dengan tangannya. Namun, hal tersebut bisa semakin memperburuk keadaan.

5. Infeksi

Infeksi juga bisa menyebabkan mata bayi berair, tak terkecuali konjungtivitis dan bintitan. Konjungtivitis terjadi karena infeksi virus atau bakteri yang membuat mata menjadi merah, berair, bengkak, dan mengeluarkan nanah. Bayi baru lahir sangat berisiko mengalami kondisi ini.

Sementara, bintitan terjadi karena infeksi kelenjar minyak di kelopak mata yang menghasilkan benjolan merah menyakitkan di kelopak mata dan membuat mata berair. Hal ini tentu bisa membuat si Kecil merasa tidak nyaman.

6. Mata kering

Faktor cuaca atau lingkungan, seperti asap, angin, atau sinar yang terlalu terang maupun kelelahan mata bisa membuat mata kering. Ketika mata bayi menjadi kering, tubuh pun akan merangsang produksi air mata secara berlebihan sehingga menyebabkan matanya berair.

SEHATQ

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

1 hari lalu

Ilustrasi selingkuh. Shutterstock
Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

Sekretaris Nasional Perempuan Mahardhika, Tyas Widuri, menilai penahanan Anandira Puspita dan bayinya berpotensi mereviktimisasi korban dugaan perselingkuhan suaminya.


Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

3 hari lalu

Korban penusukan di Australia. Istimewa
Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

Warga Australia berduka atas kematian lima perempuan dan seorang pria penjaga keamanan pengungsi asal Pakistan.


Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

7 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

Masyarakat diminta mewaspadai penyakit kronis yang bisa timbul kembali di masa Lebaran karena tidak dikontrol seperti saat berpuasa.


WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

8 hari lalu

Ilustrasi hepatitis. Shutterstock
WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

Hepatitis B menyebabkan 83 persen kematian dan hepatitis C menyumbang 17 persen di dunia.


Fakta tentang Alergi Kacang, Bisakah Diobati?

9 hari lalu

Kacang salah satu penyebab alergi (pixabay.com)
Fakta tentang Alergi Kacang, Bisakah Diobati?

Dokter anak serta pakar alergi dan imunologi di California mengungkapkan beberapa fakta menarik tentang alergi kacang. Simak faktanya.


3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

11 hari lalu

Ilustrasi menyaksikan gerhana matahari. AP/Shizuo Kambayashi
3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

Berikut tiga mitos terkait gerhana matahari dan penglihatan serta faktanya. Lindungi selalu mata saat menontonnnya.


4 Masalah Mata yang Mulai Mengganggu di Usia 40-an

12 hari lalu

Warga lanjut usia memeriksakan matanya dalam pelayanan kesehatan gratis di Kranji, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (31/1). Pemeriksaan diberikan kepada kalangan warga lanjut usia kurang mampu untuk mencegah bertambahnya angka kebutaan di Indonesia, khususnya perkotaan. TEMPO/Tony Hartawan
4 Masalah Mata yang Mulai Mengganggu di Usia 40-an

Setelah usia mencapai 40-an, risiko masalah mata pun meningkat dan perlu diwaspadai. Berikut empat masalah tersebut.


Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

14 hari lalu

Sejumlah perawat dengan menggunakan masker melakukan pemeriksaan terhadap LSY (5 tahun) warga negara Singapura suspect flu babi (H1N1) di ruang isolasi RSUD Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Selasa (21/7). ANTARA/Yusnadi Nazar
Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.


Gejala Flu Singapura dan Cara Mengatasinya

15 hari lalu

Flu Singapura.
Gejala Flu Singapura dan Cara Mengatasinya

Flu Singapura merupakan infeksi yang diakibatkan oleh virus. Penyakit ini sering menjangkiti anak-anak, terutama di bawah 7 tahun.


Jepang Waspadai Lonjakan Kasus Radang Tenggorokan, Berpotensi Pandemi?

20 hari lalu

Pengunjung yang mengenakan masker pelindung berdoa pada hari kerja pertama Tahun Baru 2023 di kuil Kanda Myojin, yang sering dikunjungi oleh para pemuja yang mencari keberuntungan dan bisnis yang makmur, di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Tokyo, Jepang, 4 Januari , 2023. REUTERS/Issei Kato
Jepang Waspadai Lonjakan Kasus Radang Tenggorokan, Berpotensi Pandemi?

Otoritas kesehatan Jepang telah memperingatkan adanya lonjakan infeksi radang tenggorokan yang berpotensi mematikan