TEMPO.CO, Jakarta - Sejak pandemi Covid-19, orang jadi sangat khawatir akan terpapar virus corona dari makanan, termasuk buah dan sayuran. Buah dan sayuran pun dicuci menggunakan sabun, apakah itu aman?
Mencuci buah dan sayuran dengan sabun tidak dianjurkan karena hampir semua sabun mengandung formaldehyde atau formalin yang jika dikonsumsi dapat menyebabkan sakit perut. Jadi bukannya mencegah penyakit, Anda justru berisiko mendapat masalah kesehatan.
Untuk mencuci buah dan sayuran, lembaga kesehatan dunia memiliki panduan yang bisa Anda ikuti, seperti dilansir dari Times of India, Kamis, 23 Juli 2020.
1. Pedoman CDC
Center for Disease Control and Prevention atau CDC menyarankan solusi sederhana di rumah dengan mencampurkan satu bagian cuka dan tiga bagian air. Campuran itu bisa disemprotkan pada sayuran dan buah-buahan sebelum dibilas dengan air bersih.
Baca Juga:
Anda juga bisa mencampur dua sendok makan garam, setengah cangkir cuka, dan dua liter air. Rendam sayur dan buah dalam larutan selama lima menit sebelum membilasnya dengan air mengalir bersih.
2. Pedoman WHO
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO, ada lima hal yang perlu diperhatikan untuk memastikan bahwa makanan yang Anda makan aman. Kelima hal itu ialah menjaga kebersihannya, pisahkan mentah dan dimasak, masak makanan dengan saksama, simpan makanan pada suhu yang aman, dan gunakan air dan bahan baku yang bersih untuk memasak.
3. Pedoman FDA
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat atau FDA menyarankan membersihkan buah dan sayuran di bawah air mengalir dengan tangan. Anda tidak perlu menggunakan produk pencuci atau sabun, cukup gunakan sikat bersih untuk menggosok sayuran dengan kulit keras seperti kentang dan mentimun.
Jangan mengkonsumsi bagian yang rusak atau memar. Pastikan untuk mencuci sayuran atau buah sebelum Anda memotongnya sehingga tidak ada kotoran atau bakteri yang menempel di pisau.
Jangan lupa untuk membersihkan wastafel tempat Anda membersihkan buah dan sayuran.