TEMPO.CO, Jakarta - Sandal jadi alas kaki favorit di musim panas. Anda tentu harus banyak perhatian pada kaki. Jangan sampai telapak kaki kering, terkelupas, atau bahkan timbul bau tak sedap dari kaki. Ini saatnya untuk mempertimbangkan perawatan kaki dengan rendaman cuka.
Melansir laman Purewow ada beberapa manfaat merendam kaki dengan cuka. Misalnya mengatasi infeksi kaki yang umumnya berkembang di telapak kaki dan di antara jari-jari kaki atau Athlete’s Foot. Ini dapat disebabkan karena terlalu sering berjalan tanpa alas kaki di tempat-tempat umum atau di gym.
Karena cuka memiliki sifat antijamur, merendam kaki dalam cuka kaki dapat membantu melawan infeksi jamur. Namun meski belum ada banyak penelitian yang mengatakan bahwa pengobatan rumahan seperti cuka efektif dalam perawatan infeksi jamur ini, rendaman cuka dapat menenangkan dan meredakan gejala dan tidak mungkin menyebabkan kerusakan.
Rendaman cuka juga bisa mengatasi bau kaki yang terjadi karena berkeringat, yang dapat menumpuk di sekitar kaki. Kadang-kadang, bau kaki diperburuk oleh pertumbuhan bakteri dan jamur pada kaki dan pada alas kaki. Selain menjadi antijamur, cuka juga bersifat antimikroba, jadi merendam kaki Anda di bak cuka dapat membantu membunuh bakteri atau jamur yang menyebabkan bau kaki yang menyengat.
Selain bau kaki, kaki kering dan pecah-pecah dapat diatasi dengan rendaman cuka. Sifat asam cuka dapat melakukan keajaiban untuk kaki kering dan tumit retak dan dapat melembabkan kulit kering pada kaki Anda.
Cara membuat rendaman cuka
- Isi ember atau baskom besar dengan 1 cangkir cuka (tidak masalah apa pun cuka yang Anda gunakan; hasilnya serupa apa pun jenisnya)
- Tambahkan 2 gelas air hangat
- Terus tambahkan 1 bagian cuka, 2 bagian air sampai ember atau baskom penuh
- Rendam kaki Anda selama 10 hingga 20 menit
- Ulangi proses ini setiap hari sampai masalah kaki reda