Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bekerja dari Rumah Lebih Capek? Ini 5 Trik Supaya Lebih Berenergi

image-gnews
Ilustrasi wanita lelah bekerja. Freepik.com
Ilustrasi wanita lelah bekerja. Freepik.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bekerja dari rumah memang kelihatannya seperti mimpi jadi nyata. Namun tiga bulan kemudian, hampir setiap orang mulai merasa semakin capek, kelelahan, dan lesu hari demi harinya. Jadi, bagaimana bisa kira merasa begitu kelelahan padahal kita bahkan tidak melangkahkan kaki untuk bolak-balik ke kantor?

Seperti yang kita tahu, pandemi Covid-19 telah mengubah berbagai cara hidup kita di seluruh dunia. Pandemi ini telah memaksa kita untuk tetap bekerja secara profesional dengan tuntutan deadline sekaligus menyelesaikan tanggung jawab pekerjaan rumah kita. Seiring berjalannya waktu, batas antara tetap bekerja secara profesional dan urusan personal menjadi kabur. Orang-orang lama kelamaan menghabiskan waktu mereka lebih banyak untuk mengetik di depan layar komputer.

Hal tersebut bahkan membuat para orang tua muda menjadi lebih frustrasi, karena mereka harus mengurus anak yang sibuk menangis, bekerja secara profesional, sekaligus masak dan bersih-bersih rumah juga. Maka tidak heran kalau kita menjadi semakin merasa lemas dan kelelahan bahkan sesaat sebelum tidur. Rasanya seperti tidak ada lagi perbedaan yang jelas antara jam kerja dan saat-saat berada di rumah.

Tak perlu khawatir, ada beberapa tips yang dapat membuat Anda lebih energik dan kembali semangat bekerja di rumah berikut ini, seperti dilansir dari laman Times of India.

1. Jangan biasakan menunda-nunda

Menekan tombol snooze alarm agar masih bisa tidur 10 menit lagi memang menggoda, tapi sebaiknya jangan dilakukan. Saat bangun terlambat, Anda dipastikan langsung terburu-buru duduk dan bekerja di depan laptop Anda tanpa mandi dan sarapan. Kurangnya rutinitas pagi membuat mood Anda lebih cepat marah dan lebih sensitif sehingga tenaga Anda akan terasa cepat terkuras bahkan sebelum memulai hari Anda. Bangunlah dengan teratur sesuai jam alarm Anda dan alih-alih meminum kopi, minumlah segelas air putih. Anda akan segera merasa lebih baik.

2. Jangan lewatkan sarapan

Setelah 45 menit hingga satu setengah jam setelah Anda bangun pagi, hal penting yang Anda lakukan adalah sarapan, entah makan dengan menu yang berat atau dengan menu ringan. Sarapan menjadi asupan energi Anda untuk memulai hari.

3. Lakukan peregangan ringan

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelum Anda duduk di depan komputer, pastikan Anda melakukan peregangan ringan pada tubuh Anda agar tidak tegang. Selain mengurangi ketegangan otot akibat terlalu lama duduk, meregangkan tubuh juga berarti Anda telah melakukan aktifitas fisik sebelum memulai hari Anda.

4. Mencari udara segar dan terpapar sinar matahari setiap hari

Seringkali kita terbiasa berdiam diri menghabiskan waktu seharian di rumah kita yang bisa mengacaukan jam tidur kita. Pastikan Anda meluangkan sedikit waktu Anda setiap harinya untuk keluar rumah dan mencari angin segar di bawah sinar matahari. Jika Anda tidak punya akses untuk ke taman atau teras dimana Anda bisa menghabiskan waktu me-time Anda selama masa pandemi, bukalah jendela Anda supaya sinar matahari bisa masuk.

Baca juga: Bekerja dari Rumah Jangan Sampai Produktivitas Turun, Ini Tipsnya

5. Gunakan waktu luang Anda selain untuk bekerja

Sulit memilih untuk tetap bekerja secara profesional sambil menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan rumah yang membuat kita sulit untuk relaks dan bersenang-senang. Walaupun demikian, kami menyarankan Anda untuk setidaknya meluangkan 15 menit untuk melakukan apapun yang dapat menstimulasi pikiran Anda. Mulai dari membaca, main puzzles, atau bahkan main charades dengan anggota keluarga Anda agar Anda tidak terlalu stres.

NOAH CHRISELLA

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

1 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

1 hari lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Kecelakaan Maut KM 58 Tol Cikampek, Sopir Gran Max Kelelahan Usai 4 Hari PP Jakarta-Ciamis

3 hari lalu

Polisi mengevakuasi jenazah korban kecelakaan di Tol Jakarta-CIkampek KM 58, Karawang Timur, Jawa Barat, Senin, 8 April 2024. Kecelakaan yang  melibatkan tiga kendaraan yaitu Bus Primajasa, Grand Max dan Daihatsu Terios tersebut mengakibatkan 12 orang tewas. ANTARA/Awaludin
Kecelakaan Maut KM 58 Tol Cikampek, Sopir Gran Max Kelelahan Usai 4 Hari PP Jakarta-Ciamis

Polisi menyatakan penyebab kecelakaan maut di KM 58 Tol Cikampek karena pengemudi Gran Max kelelahan


Alasan Pemudik Tak Dianjurkan Menenggak Minuman Berenergi saat Lelah

4 hari lalu

Ilustrasi minuman energi (Pixabay.com)
Alasan Pemudik Tak Dianjurkan Menenggak Minuman Berenergi saat Lelah

Minum minuman berenergi saat kelelahan berbahaya karena dapat menutupi rasa kantuk dan membuat orang kurang waspada saat mengemudi.


Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

7 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.


Ketua KNKT Sebut Sopir Kelelahan Penyebab Kecelakaan di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Apa Itu KNKT?

7 hari lalu

Petugas mengevakuasi bangkai kendaraan yang mengalami kecelakaan di Tol Jakarta-CIkampek KM 58, Karawang Timur, Jawa Barat, Senin, 8 April 2024. Kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan yaitu Bus Primajasa, Grand Max dan Daihatsu Terios tersebut mengakibatkan 12 orang tewas. ANTARA/Awaludin
Ketua KNKT Sebut Sopir Kelelahan Penyebab Kecelakaan di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Apa Itu KNKT?

Ketua KNKT sebut unsur kelelahan sopir menjadi sebab kecelakaan di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek. Ini tugas dan wewenang KNKT.


Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

8 hari lalu

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno(kanan) dan Dirjen Perkeretaapian Mohamad Risal Wasal (kiri) menyampaikan keterangan pers usai rapat koordinasi di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Badung, Bali, Minggu, 31 Desember 2023. Kementerian Perhubungan bersama berbagai pihak terkait melakukan evaluasi usai kemacetan parah pada Jumat malam (29/12) serta menyiapkan sejumlah rencana dan skema untuk mengantisipasi kemacetan khususnya selama masa libur tahun baru di jalan akses sekitar Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.


Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

11 hari lalu

Sejumlah calon penumpang pesawat antre untuk lapor diri di Terminal 3 Bandara Sekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu 19 April 2023. PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno Hatta memprediksi puncak arus mudik lewat bandara Soetta terjadi mulai H-3 atau Rabu (19/4) dengan pergerakan pesawat yang terjadwal mencapai 1.138 penerbangan dengan total penumpang 164.575 hingga H-1 atau Jumat (21/4). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.


Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

12 hari lalu

Aktivitas pekerja di pabrik obat PT Indofarma (persero) Cibitung, Bekasi, Selasa (10/04). PT Indofarma akan melakukan investasi sebesar Rp 100 milliar untuk mengembangkan produksi generik dan herbal dan memenuhi kebutuhan bahan baku yang saat ini 90% masih Impor. TEMPO/Dasril Roszandi
Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

Indofarma ambruk karena salah perhitungan kapan pandemi COvid-19 berakhir, sehingga banyak obat sakit akibat virus corona tak terjual


Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

14 hari lalu

Sejumlah pemudik menunggu jadwal keberangkatan kereta dari Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Jumat, 5 April 2024. Sebanyak 17.994 orang meninggalkan Kota Jakarta melalui Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, untuk mudik ke kampung halaman ke berbagai daerah pada H-5 Lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

Jumlah kasus flu Singapura bisa bertambah lagi seiring momentum Idul Fitri dan mudik Lebaran yang membuat intensitas pertemuan di masyarakat meninggi.