TEMPO.CO, Jakarta - Hal yang normal bagi otot Anda merasa lelah setelah berolahraga. Namun mungkin tidak sampai merasa ngantuk hanya untuk mengganti pakaian olahraga. Merasa mengantuk setelah berolahraga tidak hanya merepotkan, tapi tanda bahwa Anda tidak merawat tubuh sebaik yang seharusnya.
Ada beberapa alasan mengapa Anda merasa ingin tidur setelah olahraga. Salah satunya kurang tidur. Selain kelelahan yang jelas disebabkan oleh kurang tidur, tidak cukup tidur juga dapat berdampak negatif pada bagian lain kehidupan dan kesehatan Anda, termasuk memperlambat metabolisme Anda.
Metabolisme adalah yang membuat semua sel berfungsi. "Itu berarti jantung Anda, otak Anda, aliran darah Anda, organ-organ Anda - semuanya bergantung pada fungsi metabolisme Anda untuk membuat Anda tetap hidup," kata ahli diet Samantha Cassetty, seperti dilansir dari laman Purewow. "Dan satu faktor gaya hidup utama yang sangat terkait dengan fungsi metabolisme Anda adalah tidurmu."
Kurang tidur memiliki dampak mendalam pada proses metabolisme internal tubuh Anda, dan mengurangi waktu tidur Anda bahkan hanya untuk satu malam dapat mengacaukan hormon Anda dan meningkatkan nafsu makan Anda. "Jika Anda mempertahankan kebiasaan tidur yang buruk dari waktu ke waktu, itu meningkatkan kemungkinan masalah berat badan dan masalah kesehatan lainnya," kata Cassetty kepada kami.
Penyebab lainnya mengantuk usai olahraga karena kurang minum air putih serta makanan. Jika Anda "mengisi" tubuh dengan makanan olahan dengan sedikit atau tanpa manfaat gizi, Anda mungkin tidak akan merasa bugar setelah berolahraga. Jika Anda curiga bahwa selain alasan di atas adalah penyebab-penyebab di balik kantuk Anda tersebut segera konsultaiskan dengan dokter.
Setelah mengetahui penyebabnya, ada beberapa cara untuk mencegah kelelahan dan kantuk usai olahraga.
1. Waktu tidur
"Tidur adalah masa istirahat untuk tubuh Anda," kata Courtney Roselle, pelatih pribadi dan pendiri Grace Fitness. "Sudah saatnya otot Anda pulih dan mengembalikan tubuh, baik secara mental maupun fisik." Jadi, pastikan Anda tidur selama setidaknya 7 jam usai olahraga.
2. Tetap terhidrasi
Jika Anda tidak terbiasa minum air sepanjang hari, saatnya untuk memulai kebiasaan itu. Hidrasi adalah salah satu hal terbaik — dan termudah — yang dapat Anda lakukan untuk tubuh Anda. Jangan langsung minum kopi setelah olahraga. “Saya melihat banyak orang langsung meraih kopi setelah berolahraga dan itu adalah hal yang tidak boleh saya lakukan. Rehidrasi tubuh Anda dengan air terlebih dahulu sebelum kafein apa pun,” kata pelatih pribadi David Middleton.
3. Pertimbangkan kembali diet Anda
“Makanan yang Anda makan dalam beberapa menit pertama setelah olahraga adalah salah satu bagian terpenting dan diremehkan,” kata pelatih pribadi Lisa Reed. Untuk membantu tubuh Anda pulih lebih cepat, serta memperbaiki dan membangun jaringan otot baru, konsumi sejumlah kecil protein dan karbohidrat usai olahraga. Penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan pasca-latihan segera setelah berolahraga (seperti, dalam 15 menit) lebih baik daripada makan satu jam sesudahnya, Reed memberi tahu kami. Dengan mengingat hal itu, berikut adalah tiga camilan lezat untuk memaksimalkan pemulihan.
Kerupuk Hummus dan Gandum Utuh: "Setelah berolahraga, tubuh Anda menyukai makanan yang mengandung karbohidrat karena itu dibakar melalui semua simpanan energinya," jelas ahli gizi Lindsey Joe. Untuk mengisi kembali toko-toko ini (alias glikogen), tambahkan beberapa kerupuk gandum utuh dengan hummus yang kaya protein (dan sangat lezat).
Telur: Dan bukan hanya putih telur. "Kuning telur mengandung beberapa nutrisi penting untuk kesehatan otak dan tulang," kata Asche. Dia menyarankan mengemas beberapa telur rebus ke dalam tas olahraga Anda untuk sumber protein yang cepat dan mudah, bekerja sama dengan sepotong roti gandum untuk tambahan karbohidrat pasca-latihan.
Susu Cokelat Rendah Lemak: Bagi mereka yang sulit makan setelah berolahraga, American Council on Exercise menyarankan untuk mencoba makanan cair dan bukan makanan padat. Dan susu coklat adalah pilihan yang bagus, berkat campuran karbohidrat, protein, dan air yang lezat.
Baca juga: Chacha Frederica Ingin Olahraga usai Lahiran, Ini Saat yang Tepat
4. Pendinginan setelah olahraga
Ketika olahraga selesai, insting pertama kita adalah keluar dari gym secepat mungkin secara manusiawi. Tetapi latihan pendinginan bisa sama pentingnya. Menurut American Heart Association, “Setelah aktivitas fisik, jantung Anda masih berdetak lebih cepat dari biasanya, suhu tubuh Anda lebih tinggi dan pembuluh darah Anda melebar. Ini berarti jika Anda berhenti terlalu cepat, Anda bisa pingsan atau merasa sakit. ”
Pendinginan dengan meregangkan juga mengurangi penumpukan asam laktat, yang dapat membantu mencegah kram dan kekakuan. Latihan-latihan ini juga dapat mencegah — atau setidaknya meminimalkan — keterlambatan timbulnya nyeri otot, rasa sakit dan kekakuan pada otot yang Anda rasakan di mana saja dari 24 hingga 72 jam setelah latihan. “Salah satu kesalahan pasca-latihan terbesar yang saya lihat dilakukan orang adalah melewatkan latihan pendinginan atau pergi sebelum kelas kebugaran kelompok berakhir,” kata Jonathan Tylicki, pelatih pribadi bersertifikat dan direktur pendidikan untuk AKT. "Peregangan akan membantu mencegah rasa sakit, mengendurkan sistem saraf, meningkatkan mobilitas dan fleksibilitas, dan bahkan dapat meningkatkan latihan Anda berikutnya."
