Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penolakan Tentu Menyakitkan, Tipsnya Akui Perasaan dan 2 Hal Ini

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi wanita kecewa atau marah. Unsplash.com/Joshua Rawson Harris
Ilustrasi wanita kecewa atau marah. Unsplash.com/Joshua Rawson Harris
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Siapa pun yang pernah ditolak dalam hal pekerjaan, pertemanan, hingga percintaan tentu rasanya menyakitkan. Menurut sebuah penelitian, saat seseorang mengalami penolakanternyata otak memberikan respons yang sama seperti ketika seseorang mengalami luka fisik. Bagian usus dan jantung terasa sakit atau tidak nyaman saat mengalami penolakan. 

Tak hanya itu, penolakan dapat terasa lebih menyakitkan karena tanpa disadari diri kita sendiri yang membuatnya tampak semakin buruk. Anda kerap menyalahkan diri sendiri karena kurang pintar, kurang cakap, dan alasan lainnya sehingga penolakan tersebut terjadi. Padahal bagaimana pun bentuk penolakannya, Anda tetap memiliki kendali atas respons diri ketika hal tersebut terjadi. Berikut ini cara agar tetap tegar saat mengalami penolakan. 

Cara menghadapi penolakan

1. Jujur terhadap diri sendiri 

Hal pertama yang perlu dilakukan ketika menerima penolakan adalah jujur terhadap diri sendiri dan akui apa yang Anda rasakan. Jangan coba untuk menghilangkan rasa sakit dengan berpura-pura, jangan pula merasa bahwa tidak seharusnya Anda merasa sakit hati atas penolakan tersebut.

Selain jujur terhadap diri sendiri, Anda juga bisa menceritakan perasaan kecewa kepada orang yang Anda percayai. Bercerita dapat membuat Anda merasa lebih lega, dan dengan begini Anda juga akan mendapatkan dukungan dari orang lain untuk bisa melalui masa ini. 

2.  Sarana memperbaiki diri

Meski menyakitkan, pada dasarnya penolakan dapat menjadi salah satu kesempatan untuk mempertimbangkan kekurangan diri yang mungkin tidak Anda sadari selama ini. Misalnya, jika Anda ditolak suatu perusahaan karena kemampuan yang Anda miliki tidak mumpuni atau belum sesuai dengan lowongan kerja yang ada, mungkin inilah saat bagi Anda untuk mengembangkan diri.

3. Jangan terlalu menyalahkan diri sendiri

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penolakan tidak selalu karena Anda kurang dalam suatu hal. Terkadang penolakan, baik dalam hal percintaan atau pekerjaan, dapat terjadi karena suatu kondisi. Jadi jangan terlalu menyalahkan diri sendiri. Contohnya, menyadari apa kesalahan atau kekurangan Anda dan mencari solusi agar hal tersebut tidak lagi terjadi pada kemudian hari, merupakan hal yang tepat dan perlu dilakukan ketimbang selalu menyalahkan diri sendiri dan merasa diri Anda tidak berguna.

4. Bangkitkan kembali kepercayaan diri Anda

Sebuah penolakan, apa pun sumbernya, mungkin dapat membuat kepercayaan diri Anda menurun. Cobalah untuk menulis daftar setidaknya lima kelebihan yang Anda miliki. Setelah itu, pilih salah satu dan cobalah untuk menuliskannya ke dalam satu paragraf. Seperti mengapa Anda memilih kelebihan ini dibandingkan yang lain dan mengapa Anda mempertimbangkannya sebagai kelebihan Anda. Hal ini bisa dilakukan untuk meningkatkan kembali kepercayaan diri Anda.

Pengalaman-pengalaman ditolak mungkin membuat Anda merasa takut untuk mengalami hal yang sama pada kemudian hari. Jangan biarkan hal ini terjadi dan menghambat jalannya proses kehidupan Anda. Ketika Anda mengalami penolakan, jangan pikir bahwa hanya Anda yang paling buruk di dunia ini dan hanya Anda yang mengalami penolakan.

Baca juga: Perusahaan Simpan Rahasia Penolakan Karyawan, Ini Alasannya

Demi mengatasi rasa takut akan penolakan, Anda perlu tahu apa sebenarnya yang membuat Anda merasakan ketakutan tersebut. Misalnya, Anda tidak ingin merasa sedih dan kesepian ketika cinta Anda ditolak, cobalah memprioritaskan diri untuk membangun ikatan keluarga atau persahabatan yang lebih kuat sehingga Anda tidak merasa kesepian. Sedangkan dalam dunia kerja, jika Anda takut lamaran Anda ditolak, cobalah untuk mempersiapkan strategi cadangan yang bisa Anda lakukan apabila hal tersebut benar terjadi. 

SEHATQ

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

1 hari lalu

Kebiasaan Anak Berbohong
Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan ketika mendapati anak berbohong.


Tips Persiapkan Diri Bekerja di Perusahaan Terbaik

4 hari lalu

Ilustrasi wawancara kerja. shutterstock.com
Tips Persiapkan Diri Bekerja di Perusahaan Terbaik

Berikut saran buat yang sedang mempersiapkan diri untuk membangun karir di perusahaan terbaik, baik domestik maupun internasional.


Sinyal Bos Jatuh Hati pada Karyawan, Tak Cuma Bahas Pekerjaan

7 hari lalu

Ilustrasi bos dan karyawan. Foto: Freepik.com
Sinyal Bos Jatuh Hati pada Karyawan, Tak Cuma Bahas Pekerjaan

Bos jatuh hati pada bawahannya namun tak menunjukkannya dengan terang-terangan dengan alasan profesionalisme. Cek tanda berikut.


Agen Pekerjaan ACB Cottbus GmbH Bantah Terlibat Program Ferienjob

15 hari lalu

Ferienjob. Istimewa
Agen Pekerjaan ACB Cottbus GmbH Bantah Terlibat Program Ferienjob

Direktur Pelaksana Agen Pekerjaan ACB Cottbus GmbH, Ralf Peter Stimmer, mengatakan tak ada hubungannya dengan Ferienjob mahasiswa Indonesia.


Kisah Inspiratif Office Boy yang Kini Sukses Menjadi Bos

18 hari lalu

Kosim, mantan office boy yang kini sukses menjadi bos. Dok. Nawakara
Kisah Inspiratif Office Boy yang Kini Sukses Menjadi Bos

Di mana ada tekad kuat maka di situ akan ada jalan. Dan mantan office boy bernama Kosim sudah membuktikannya dengan menjadi seorang manajer umum.


Jangan Tanyakan 4 Hal Pribadi Ini saat Wawancara Kerja

21 hari lalu

Ilustrasi pria dan wawancara kerja. Shutterstock
Jangan Tanyakan 4 Hal Pribadi Ini saat Wawancara Kerja

Saat melakukan wawancara kerja, fokuslah pada pertanyaan terkait pekerjaan dan hindari bertanya soal kehidupan pribadi pelamar kerja.


6 Tips Ikut Walk-in Interview Pekerjaan agar Tak Sia-Sia Datang

28 hari lalu

Ilustrasi wanita sedang wawancara kerja. shutterstock.com
6 Tips Ikut Walk-in Interview Pekerjaan agar Tak Sia-Sia Datang

Para pencari kerja perlu mempersiapkan diri sebelum menghadapi walk-in interview.


Kenapa Cari Kerja Susah Sekarang? Ini Penjelasannya

29 hari lalu

Ilustrasi lowongan kerja. Tempo/M Taufan Rengganis
Kenapa Cari Kerja Susah Sekarang? Ini Penjelasannya

Pertumbuhan ekonomi RI tidak diikuti penyerapan kerja yang optimal.


Dampak Perang Gaza, Angka Pengangguran di Palestina di Atas 50 Persen

32 hari lalu

Sekelompok pria pengangguran membakar kardus ketika mereka berusaha menghangatkan diri ketika fajar di Kota Gaza, 18 Februari 2019. Orang-orang itu mengatakan mereka akan dengan senang hati bekerja hanya dengan 5 syikal sehari (sekitar 1,35 Dolar AS) tetapi tidak ada pekerjaan. Pada Oktober 2018, Bank Dunia mengatakan, 54 persen tenaga kerja Gaza menganggur, termasuk 70 persen pemuda. REUTERS/Dylan Martinez
Dampak Perang Gaza, Angka Pengangguran di Palestina di Atas 50 Persen

ILO memperkirakan jika perang Gaza masih berlanjut sampai akhir Maret 2024, maka angka pengangguran bisa tembus 57 persen.


Tanda Anda Rekan Kerja yang Menjengkelkan tapi Tak Pernah Sadar

32 hari lalu

Ilustrasi rekan kerja ceriwis. Shutterstock
Tanda Anda Rekan Kerja yang Menjengkelkan tapi Tak Pernah Sadar

Berikut beberapa perilaku menjengkelkan yang diam-diam tak disukai rekan kerja namun Anda tak pernah menyadarinya.