Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Terjebak Hubungan Teman Tapi Mesra, Awas 6 Efek Negatifnya

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi Teman atau
Ilustrasi Teman atau "Teman." Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anda tentu pernah mendengar istilah teman tapi mesra atau friend with benefit. Hubungan yang seperti pasangan namun statusnya  hanya sebagai teman. Biasanya, teman tapi mesra berawal dari pertemanan platonik yang sama sekali tidak bertujuan untuk menjalin hubungan asmara. Namun sayangnya, adanya embel-embel aktivitas seksual dalam hubungan teman tapi mesra ini lebih banyak merugikan dalam jangka panjang.

 

Teman tapi mesra berarti ada komitmen berkelanjutan di dalamnya. Lebih parahnya lagi, tidak jelas batasan antara pertemanan tulus atau bukan ketika sudah masuk ke ranah friend with benefit. Status teman tapi mesra bisa terjadi ketika memasuki usia dewasa 18-29 tahun, bahkan sampai sebelum mengikat komitmen pernikahan. Pada usia ini, seseorang mulai merasakan kemerdekaan secara sosial dan memberi ruang terbentuknya teman tapi mesra. Padahal, ada beberapa efek negatif ketika terjebak dalam hubungan teman tapi mesra. 

Efek negatif hubungan teman tapi mesra

1. Risiko seks tidak aman

Pada usia sebelum mencapai 25 tahun, bagian otak prefrontal cortex yang bertugas mengambil keputusan masih belum berkembang sempurna. Ditambah lagi jika seseorang terlibat dalam hubungan teman tapi mesra pada usia itu, banyak keputusan yang tidak dipertimbangkan matang-matang. Akibatnya, ada kemungkinan terjadi seks tidak aman. Seperti seks tanpa proteksi, penyakit menular seksual, merekam aktivitas seksual, belum tahu batasan consent, dan banyak lagi. Pada akhirnya, ini hanya akan menimbulkan masalah-masalah baru.

2. Rentan merusak hubungan pertemanan

Ketika dua orang terlibat dalam teman tapi mesra, artinya mereka sama-sama merasa nyaman dengan kehadiran satu sama lain. Sayangnya, rasa nyaman ini dibawa terlalu jauh sehingga keintiman mereka menjadi bias. Pada akhirnya, ketika hubungan teman tapi mesra mengalami masalah, pertemanan pun juga terancam bubar.

3. Menutup pintu komitmen lebih serius

Kesepakatan untuk sama-sama menjalani hubungan teman tapi mesra sama biasanya dilandasi nafsu sesaat. Ketika kedua belah pihak sama-sama merasa cocok dan senang menjalani hubungan pertemanan yang sangat dekat, itulah awal mula terjadinya status teman tapi mesra.

Parahnya lagi, hubungan teman tapi mesra bisa berlangsung cukup lama. Tanpa disadari, selama menjalani hubungan ini artinya tertutup pula pintu menjalani komitmen lebih serius. Mungkin ada orang yang memang serius ingin mencari pasangan dan siap berkomitmen, namun tertutup asyiknya menjalani hubungan teman tapi mesra.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Bisa timbulkan rasa cemburu

Hal tidak nyaman lain yang mungkin terjadi adalah ketika salah satu pihak dalam status teman tapi mesra mendekati orang lain, maka sangat mungkin muncul rasa cemburu. Namun, berbeda dengan pasangan resmi, tidak ada hak untuk merasa cemburu atau menuntut penjelasan.

Secara logika, hal ini akan mengganggu dan bisa menyebabkan pertengkaran. Ketika terjadi pertengkaran, maka tak hanya hubungan teman tapi mesra saja yang terancam bubar, tapi juga pertemanan antara keduanya.

5. Berpengaruh pada lingkungan sosial

Pertemanan antara dua orang yang terlibat dalam status teman tapi mesra bukan hanya tentang keduanya saja. Tapi, ada lingkaran pertemanan lain yang juga ikut terseret. Pun ketika muncul masalah pada kedekatan orang yang terlibat dalam status teman tapi mesra, ini juga akan berpengaruh pada dinamika kelompok pertemanan lebih besar.

6. Bertepuk sebelah tangan

Hubungan teman tapi mesra bisa juga membuat salah satu pihak merasa jatuh cinta kepada yang lain. Namun, belum tentu perasaan ini bersambut. Apabila rasa ini bertepuk sebelah tangan, maka tak ada lagi yang bisa dipaksakan. Belum lagi jika lawan dalam hubungan teman tapi mesra menemukan pasangan sejatinya, maka tak ada yang bisa diperjuangkan.

SEHATQ

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ketahui Bahasa Cinta yang Dibutuhkan Keluarga

10 jam lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com
Ketahui Bahasa Cinta yang Dibutuhkan Keluarga

Ibu cerdas perlu mengetahui bahasa cinta atau kasih sayang yang digunakan untuk mengungkapkan perhatian pada orang lain.


3 Contoh Sambutan Lamaran Pihak Wanita Singkat dan Romantis

16 jam lalu

Saat momen lamaran, jangan lupa menyiapkan sambutan lamaran pihak wanita yang singkat dan juga romantis. Berikut ini contoh sambutannya. Foto: Canva
3 Contoh Sambutan Lamaran Pihak Wanita Singkat dan Romantis

Saat momen lamaran, jangan lupa menyiapkan sambutan lamaran pihak wanita yang singkat dan juga romantis. Berikut ini contoh sambutannya.


Murah Senyum Vs Maskulin, Ternyata Wanita Lebih Tertarik pada Pria Tipe Ini

1 hari lalu

Tom Cruise menjadi salah satu aktor dengan bayaran tertinggi setelah sukses membintangi film Top Gun: Maverick. Film tersebut berhasil meraih keuntungan lebih dari USD 1 miliar dan menjadi film berpendapatan tertinggi di 2022. Hal ini pun menambah pendapatan Tom Cruise secara signifikan. Jumlah kekayaannya kini sekitar US$ 620 juta atau Rp 9,1 triliun. Foto: IMDB
Murah Senyum Vs Maskulin, Ternyata Wanita Lebih Tertarik pada Pria Tipe Ini

Tim peneliti dari Portugal menemukan wanita lebih suka pria yang murah senyum dibanding yang maskulin. Ini alasannya.


5 Hal yang Diperhatikan Calon Pasangan saat Kencan Pertama

3 hari lalu

Ilustrasi kencan (pixabay.com)
5 Hal yang Diperhatikan Calon Pasangan saat Kencan Pertama

Pakar hubungan menyebutkan hal-hal yang lebih perlu dipikirkan saat kencan pertama demi kelanjutan yang lebih diharapkan dengan calon pasangan.


Tak Suka Hadiah Pemberian Kerabat, Apa yang Harus Dilakukan?

7 hari lalu

Ilustrasi hadiah (Pixabay.com)
Tak Suka Hadiah Pemberian Kerabat, Apa yang Harus Dilakukan?

Tak semua hadiah yang diterima seperti yang diharapkan atau bahkan kita sama sekali tak suka barang yang diberikan. Apa yang harus dilakukan?


Malas Hadapi Pertanyaan Kapan Nikah, Simak Saran Psikolog

7 hari lalu

Ilustrasi keluarga besar. shutterstock.com
Malas Hadapi Pertanyaan Kapan Nikah, Simak Saran Psikolog

Saat berkumpul dengan keluarga besar di hari raya, para lajang biasanya dibombardir pertanyaan kapan nikah. Begini jawaban yang disarankan psikolog.


Saran buat Pasangan Usia Paruh Baya yang Tengah Membangun Hubungan dan Ingin Menikah

8 hari lalu

Pasangan paruh baya berjalan bergandengan di bawah pohon saat musim gugur di Sheffield Park Garden, Haywards Heath, Inggris, Senin 20 Oktober 2014. REUTERS/Luke MacGregor
Saran buat Pasangan Usia Paruh Baya yang Tengah Membangun Hubungan dan Ingin Menikah

Membangun hubungan baru di umur yang sudah tidak muda atau usia paruh baya punya tantangan unik tersendiri. Berikut hal yang perlu dipahami.


Hal yang Perlu Disiapkan bila Ingin Menikahi Perempuan Anak Orang Kaya

9 hari lalu

Ilustrasi Pernikahan/Alissha Bride
Hal yang Perlu Disiapkan bila Ingin Menikahi Perempuan Anak Orang Kaya

Banyak cara yang dapat dilakukan untuk memperjuangan cinta, khususnya jika calon istri anak orang kaya. Berikut beberapa caranya.


Pengaruh Trauma Masa Lalu pada Hubungan Sekarang, Cek Dampaknya

9 hari lalu

Ilustrasi wanita meminta maaf pada kekasih/pacar/pasangan. shutterstock.com
Pengaruh Trauma Masa Lalu pada Hubungan Sekarang, Cek Dampaknya

Trauma yang tersisa berisiko merusak hubungan dan bedampak pada kemampuan untuk memilih secara emosional seseorang dalam hidupnya.


Ragam Pemicu Pria Memutus Cinta, Tak Suka Dikekang dan Dikuasai

10 hari lalu

Ilustrasi pasangan putus. shutterstock.com
Ragam Pemicu Pria Memutus Cinta, Tak Suka Dikekang dan Dikuasai

Seperti juga perempuan, laki-laki pun punya banyak alasan untuk memutus hubungan cinta. Berikut di antaranya.