Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Feby Febiola Operasi Kista Ovarium, Cek Bahaya dan Gejalanya

Editor

Mila Novita

image-gnews
Feby Febiola bersiap menjalani operasi kista ovarium, Kamis, 28 Mei 2020. (Instagram/@febyfebiola_)
Feby Febiola bersiap menjalani operasi kista ovarium, Kamis, 28 Mei 2020. (Instagram/@febyfebiola_)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Lama tak muncul, aktris senior Feby Febiola menyampaikan kabar mengejutkan tentang kondisi kesehatannya. Feby menjalani operasi kista ovarium. Operasi tersebut berjalan lancar. 

Istri Franky Sihombing ini mengunggah foto di Instagramnya, Kamis, 28 Mei 2020 saat dirinya tengah berada di rumah sakit. "Di saat semua selfie pakai face app, aku selfie pakai baju rumah sakit. Siap-siap buat operasi kista ovarum besok," tulis Feby Febiola.

Setelah operasi, perempuan kelahiran 24 Mei 1978 ini memberi kabar terbaru bahwa operasi yang dia lakukan berjalan lancar. 

"Selamat pagi...Terima kasih yang sudah mendoakan, operasinya lancar...
Sorry ga bisa balas satu-satu...pokoknya i love you all," tulis dia di Instagram, Sabtu, 30 Mei 2020. 

Kista ovarium merupakan kantong berisi cairan yang tumbuh pada indung telur. Dokter spesialis obstetri dan ginekologi Dinda Derdameisya mengatakan, terdapat dua macam kista ovarium, ganas dan tidak ganas. Kalau ganas, setelah operasi bisa ada risiko terjadi penyebaran.

"Pada awalnya kista kecil tidak ada gejala, baru terasa gejala kalau sudah membesar lewat pemeriksaan khusus. Untuk itu bagi perempuan yang sudah menikah disarankan untuk melakukan pemeriksaan ginekologi yakni dengan pap smear dan USG di bagian organ genitalnya," ucap Dinda saat dihubungi Tempo, Jumat, 29 Mei 2020

Menurut laman Healthline, Jumat, 29 Mei 2020 ovarium adalah bagian dari sistem reproduksi wanita yang terletak di perut bagian bawah di kedua sisi rahim. Wanita memiliki dua ovarium yang menghasilkan telur serta hormon estrogen dan progesteron.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Terkadang, kantung berisi cairan yang disebut kista akan berkembang di salah satu ovarium. Sebagian besar wanita setidaknya pernah memiliki satu kista selama hidup mereka. Dalam kebanyakan kasus, kista tidak menimbulkan rasa sakit dan tidak menimbulkan gejala.

Namun, gejala dapat muncul saat kista tumbuh lebih besar. Gejala mungkin termasuk perut kembung atau bengkak, buang air besar yang menyakitkan, nyeri panggul sebelum atau selama siklus menstruasi, dan hubungan seksual yang menyakitkan. 

Gejala lainnya adalah sakit di punggung bagian bawah atau paha, nyeri payudara, mual dan muntah, demam, nyeri panggul yang parah atau tajam, pingsan atau pusing, dan pernapasan cepat

Gejala-gejala ini dapat menunjukkan kista pecah atau torsi ovarium. Kedua komplikasi tersebut dapat memiliki konsekuensi serius jika tidak ditangani secara dini.

Jika kista membesar, perlu dilakukan pengangkatan melalui sayatan. Jika kista itu berpotensi atau telah menjadi kanker, dokter mungkin melakukan histerektomi untuk mengangkat ovarium dan rahim Anda.

Meski bisa menghilang, kista ovarium bisa berulang dapat terjadi pada wanita premenopause dan wanita dengan ketidakseimbangan hormon. Jika tidak diobati, beberapa kista dapat menurunkan kesuburan. 

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

18 jam lalu

ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.


Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

3 hari lalu

Ilustrasi kanker (pixabay.com)
Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.


Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

4 hari lalu

Sariawan di lidah bisa sembuh sendiri, tapi jika terlalu lama bisa jadi ada infeksi serius hingga sinyal kanker mulut. (Canva)
Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

Kanker mulut merupakan salah satu kasus keganasan dengan angka kematian yang tinggi sehingga deteksi dini adalah kunci keberhasilan mengatasinya.


Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

6 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?


OJ Simpson Meninggal Setelah Lawan Kanker Prostat, Ini Kasus Kontroversialnya Diduga Menjadi Pembunuh

6 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
OJ Simpson Meninggal Setelah Lawan Kanker Prostat, Ini Kasus Kontroversialnya Diduga Menjadi Pembunuh

OJ Simpson meninggal pada usia 76 tahun. Ia sempat menjadi sorotan publik dikaitkan dengan kematian mantan istrinya, Nicole Brown Simpson.


O.J. Simpson Meninggal dalam Usia 76 Tahun Setelah Berjuang Lawan Kanker

8 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
O.J. Simpson Meninggal dalam Usia 76 Tahun Setelah Berjuang Lawan Kanker

Bintang NFL sekaligus aktor, O.J. Simpson meninggal setelah berjuang melawan kanker dalam usia 76 tahun.


Bukan Perokok tapi Kena Kanker Paru, Ini Sederet Penyebabnya

10 hari lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Shutterstock
Bukan Perokok tapi Kena Kanker Paru, Ini Sederet Penyebabnya

Bukan hanya perokok, mereka yang tak pernah merokok sepanjang hidupnya pun bisa terkena kanker paru. Berikut sederet penyebabnya.


Gejala Kanker Paru pada Bukan Perokok

10 hari lalu

Ilustrasi kanker paru-paru. Shutterstock
Gejala Kanker Paru pada Bukan Perokok

Gejala kanker paru pada bukan perokok bisa berbeda dari yang merokok. Berikut beberapa gejala yang perlu diwaspadai.


6 Masalah di Mulut yang Tak Boleh Diabaikan, Bisa Jadi Gejala Kanker

10 hari lalu

Ilustrasi sakit gigi. Shutterstock.com
6 Masalah di Mulut yang Tak Boleh Diabaikan, Bisa Jadi Gejala Kanker

Masalah di mulut bisa jadi merupakan tanda kondisi yang lebih serius. Pakar menyebut kanker mulut salah satunya.


Jaga Kesehatan, Pilih Daging tanpa Lemak untuk Hidangan Lebaran

11 hari lalu

Ilustrasi semur daging. Shutterstock
Jaga Kesehatan, Pilih Daging tanpa Lemak untuk Hidangan Lebaran

Dokter mengingatkan masyarakat agar sebisa mungkin memilih daging sapi tanpa lemak untuk hidangan Lebaran agar kesehatan tetap terjaga.