TEMPO.CO, Jakarta - Di masa pandemi virus corona, semua orang dianjurkan menggunakan masker kain saat sedang keluar rumah. Ariana Grande, Billie Eilish, dan Justin Bieber pun merilis masker kain dengan nama dan logo mereka. Masker ini dapat dicuci dan dikenakan kembali.
Masker kain ini merupakan bagian dari inisiatif label mereka, Universal Music Group (UMG), "We’ve Got You Covered", menurut laman Pagesix. Masker dijual seharga US$ 15 atau sekitar Rp 240 ribu per buah. Semua keuntungan bersih akan disumbangkan untuk mendukung komunitas musik yang terkena dampak pandemi corona.
Selain Ariana, Billie Eilis dan Justin Bieber, The Weeknd dan Rolling Stones juga meramaikan inisiatif ini.
Billie Eilish merilis masker kain untuk amal. (Dok. UMG)
"Inisiatif ini akan terus tumbuh dan berkembang berkat kerja keras dari semua orang di Bravado dan UMG, bersama dengan seniman kami di seluruh dunia,” kata Mat Vlasic, chief executive officer Bravado, perusahaan dagang dan perusahaan manajemen merek UMG, seperti dikutip WWD.
Masker Ariana Grande menampilkan tetesan air mata yang mengingatkan pada lagunya "No Tears Left to Cry". Sementara masker Billie Eilish menyertakan logo "Blohsh" berwarna hijau neon dan masker Justin Bieber bertuliskan namanya dengan warna hitam-putih. Masker Rolling Stones menampilkan logo ikonik mereka bibir dan lidah tepat di bagian hidung.
Komunitas mode juga ikut menyediakan masker kain, mulai dari Michael Costello, Christian Siriano, dan Brandon Maxwell. Mereka tidakhanya membuat masker kain untuk konsumsi public, tapi juga membuat masker khusus medis yang disumbangkan.
