Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ramadan di Rumah, Psikolog Bagikan Tips Memotivasi Anak Beribadah

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi salat jamaah bersama keluarga. whicdn.com
Ilustrasi salat jamaah bersama keluarga. whicdn.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Di masa Pandemi Covid-19, Majelis Ulama Indonesia mengimbau ibadah bulan Ramadan dilakukan di rumah saja. Tak ada salat tarawih berjamaah di masjid untuk menghindari adanya kerumunan orang.

Psikolog Nuzulia Rahma Tristinarum mengatakan untuk menumbuhkan motivasi yang kuat pada anak agar konsisten beribadah di rumah memang bukan hal yang mudah. Itu sebabnya, orang tua akan lebih banyak berperan untuk menciptakan suasana yang kondusif untuk mereka.

"Khususnya bagi orang tua yang terbiasa percaya pada guru di sekolah untuk membiasakan anak dalam hal ibadah ini. Walaupun begitu, tetap bisa dilakukan dengan mudah dan menyenangkan jika kita mengetahui caranya," ucap Nuzulia saat dihubungi Tempo.co, Selasa, 21 April 2020.

Berikut tips Nuzulia untuk orang tua yang ingin mengajarkan anak beribadah Ramadan di rumah. 

1. Beri motivasi bukan ancaman
Ceritakan pada anak alasan mengapa kita perlu beribadah. Misalnya tentang menghafal Al-Quran, shalat wajib dan sunah yang sekarang banyak dilimpahkan ke orang tua sejak masa sekolah dari rumah. Sebelum meminta anak menghafal terus menerus, sampaikan dulu alasan mengapa salat dan menghafal Al-Quran itu penting. Apa manfaatnya bagi anak.

"Berikan motivasi yang membahagiakan bukan ancaman. Jangan menakuti anak dengan neraka tapi motivasi anak bahwa dengan melakukan hal tersebut maka Allah akan semakin sayang padanya," ucap trainer parenting Yayasan Kita dan Buah Hati ini.

2. Bimbing dengan cinta
Orang tua jangan merasa kegiatan ini sebagai beban, tetapi lihatlah visi yang lebih jauh. Lakukan bimbingan kepada anak dengan niat sebagai bekal anak saat kita tinggalkan nanti.

"Anak bukan hanya perlu warisan materi namun perlu warisan pembiasaan amal soleh. Lakukan sebagai bentuk pengabdian kita sebagai hamba Allah dalam menjaga amanah anak yang sudah dipercayakan pada kita," ucap Psikolog di ProHelp Center
Layanan Konsultansi Pendidikan dan Psikologi ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Menjadi fasilitator anak
Jadikan diri sebagai fasilitator anak, bukan seperti pemimpin pada anak buah. Saat memintanya beribadah, mintalah dengan bahasa yang menyenangkan, bukan menyuruh/memerintah. Buatlah aturan disiplin berserta konsekuensinya dengan kesepakatan bersama.

"Konsisten dalam menerapkan aturan dan konsekuensi yang sudah dibuat. Aturan dan konsekuensi ini berbeda dengan hukuman. Usahakan tidak menghukum anak jika anak lalai tetapi memberikan konsekuensi. Tentunya konsekuensi yang sudah diberitahu sebelumnya. Bukan konsekuensi dadakan yang membuat anak kaget," lanjutnya.

4. Evaluasi bersama
Berikan anak waktu untuk bicara mengutarakan perasaan, ide, ketidaksukaannya atau keberatannya. Diskusikan dan cari solusi bersama.

5. Beri kesempatan jadi pemimpin
Untuk anak yang lebih besar dan sudah bisa jadi imam salat, ajak ia menjadi imam. Sampaikan padanya bahwa menjadi imam salat itu bukan beban. Menjadi imam salat adalah tantangan yang menyenangkan. Yang artinya, ia sudah dianggap naik level.
Jika anak masih ragu, terus memberinya semangat dengan cinta.

Beberapa anak takut mengambil tanggung jawab karena takut salah. Sampaikan pada anak bahwa salah itu hal yang normal. Tidak ada yang langsung sempurna. Setiap orang berproses step by step.

"Bimbing anak dalam setiap langkahnya. Tanya pada anak, apa yang ia rasakan. Tanya, apa yang ia takutkan, dan tanya apa yang bisa ayah dan bunda bantu untuknya agar ia bisa dalam menjalankan perannya. Misalnya menjadi imam," ucapnya.

Ajak anak diskusi dengan terbuka. Biarkan anak menyampaikan perasaannya, keberatannya, kesukaannya dan ide idenya. Lalu tutuplah diskusi dengan kata kata positif pada anak. Misalnya sampaikan bahwa, "Ayah dan bunda percaya kakak bisa." Jika sudah melakukannya, pujilah usaha anak, apa pun hasilnya.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ngabuburit di Pertamina Mandalika International Circuit, Pengunjung Bisa Merasakan jadi Pembalap

10 menit lalu

Ngabuburit di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat saat Ramadan 2024 (Dok. ITDC)
Ngabuburit di Pertamina Mandalika International Circuit, Pengunjung Bisa Merasakan jadi Pembalap

Pertamina Mandalika International Circuit menggelar ngabuburit Arrive and Drive, Ngabuburide (Open Track Day), dan Lampaq di Sirkuit.


Fakta Menarik Nuuk Greenland, Salah Satu Kota dengan Durasi Puasa Terlama

1 jam lalu

Nuuk, Greenland (Pixabay)
Fakta Menarik Nuuk Greenland, Salah Satu Kota dengan Durasi Puasa Terlama

Selain jadi salah satu kota memiliki durasi puasa terlama di dunia, Nuuk, Greenland juga menyimpan beberapa fakta menarik. Simak artikel menarik ini.


Gunakan THR secara Bijak, Terapkan 8 Langkah Ini

8 jam lalu

Ilustrasi Uang THR. Shutterstock
Gunakan THR secara Bijak, Terapkan 8 Langkah Ini

THR atau Tunjangan Hari Raya kerap habis begitu saja setelah Lebaran. Begini cara bijak menggunakan THR?


Cara Menyimpan Kolang Kaling agar Tahan Lama, Bisa sampai Seminggu

17 jam lalu

Pegadang memilah kolang kaling di kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta, Jumat, 15 Maret 2024. Di bulan Ramadan pedagang mengaku penjualan kolang kaling meningkat, di hari normal pedagang hanya bisa menjual 4 kwintal dalam waktu seminggu sementara di bulan Ramadan kali ini 1 kwintal dalam sehari yang dijual harga eceran Rp 15 ribu hingga Rp 20 ribu per kilogram. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Cara Menyimpan Kolang Kaling agar Tahan Lama, Bisa sampai Seminggu

Kolang kaling merupakan buah yang umumnya tahan selama 2-3 hari. Berikut cara menyimpan kolang kaling agar tahan lama, hingga 1 minggu.


Niat Sholat Lailatul Qadar dan Tata Caranya yang Perlu Diketahui

1 hari lalu

Menjelang 10 malam terakhir bulan Ramadan, Anda wajib tahu niat sholat lailatul qadar. Berikut ini niat, tata cara, dan keutamaannya. Foto: Canva
Niat Sholat Lailatul Qadar dan Tata Caranya yang Perlu Diketahui

Menjelang 10 malam terakhir bulan Ramadan, Anda wajib tahu niat sholat lailatul qadar. Berikut ini niat, tata cara, dan keutamaannya.


Fun Run Ramadan Meriahkan 75 Tahun Hubungan Diplomatik Amerika Serikat dan Indonesia

1 hari lalu

@america pada 23 Maret 2024, untuk pertama kalinya mengadakan kegiatan
Fun Run Ramadan Meriahkan 75 Tahun Hubungan Diplomatik Amerika Serikat dan Indonesia

@america menggelar acara fun run yang diselenggarakan menjelang buka puasa dalam rangka 75 tahun hubungan diplomatik Amerika dan Indonesia


Jasa Marga Gelar Pasar Sembako Murah dan Bazar UMKM

1 hari lalu

Jasa Marga Gelar Pasar Sembako Murah dan Bazar UMKM

PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali menggelar pasar 1.000 paket sembako murah dan bazar Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk masyarakat di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, pada Senin, 25 Maret 2024.


Apa Itu Resolusi PBB, Macam dan Dampaknya bagi Negara Anggota

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi berbicara dalam Sidang Majelis Umum PBB yang membahas konflik Israel Palestina di New York, Amerika Serikat pada Kamis 26 Oktober 2023. Foto: Kemlu RI
Apa Itu Resolusi PBB, Macam dan Dampaknya bagi Negara Anggota

Berikut adalah pengertian resolusi PBB, sifat dan dampaknya bagi negara-negara anggota


Jadwal Buka Puasa Hari Ini: Rabu, 27 Maret 2024 untuk Wilayah Jabodetabek

1 hari lalu

Berikut ini jadwal buka puasa hari ini, Rabu tanggal 27 Maret 2024 untuk wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Foto: Canva
Jadwal Buka Puasa Hari Ini: Rabu, 27 Maret 2024 untuk Wilayah Jabodetabek

Berikut ini jadwal buka puasa hari ini, Rabu tanggal 27 Maret 2024 untuk wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.


Pertamina Terjunkan 326 Kapal, Kawal Distribusi Energi selama Ramadan dan Idul Fitri

2 hari lalu

PT Pertamina International Shipping (PIS) per 1 Februari 2023 resmi memiliki kapal Very Large Gas Carrier (VLGC) atau kapal tanker gas raksasa.
Pertamina Terjunkan 326 Kapal, Kawal Distribusi Energi selama Ramadan dan Idul Fitri

Pertamina membentuk satgas pengawalan energi.