TEMPO.CO, Jakarta - Desainer modest fashion Ria Miranda merilis koleksi Nagari untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri 2020. Peluncuran, yang awalnya direncanakan digelar di Padang, dialihkan dalam sebuah peragaan digital karena pandemi virus corona.
Koleksi ini menampilkan kekayaan budaya Indonesia. Sejak 2012, desainer dengan label fashion RiaMiranda ini tak henti mengeksplorasi budaya Minang sebagai sumber inspirasi untuk koleksi Hari Raya. Representasi tradisi dan budaya Minang sangat kental, ditampilkan dalam ragam motif kain tenun songket dan batik Sumatera Barat.
Baca Juga:
"Koleksi Nagari memiliki arti ‘negeri’ dalam bahasa Minang, mencerminkan sebuah rasa personal akan kerinduan untuk kembali pulang," ucap Ria yang ditemani sang suami, Pandu Rosadi dalam konferensi pers digital, Selasa, 21 April 2020.
Ada yang menyentuh hati dalam koleksi busana muslim ini. Nagari yang menggambarkan kampung halaman yang dirindukan untuk kembali menjadi manusia tanpa beban hidup. Rasa rindu itu tak mungkin dipenuhi ditahun ini. "Rasanya berat sekali tidak pulang ke kampung halaman," ungkap Ria.
Desainer Ria Miranda merilis koleksi Hari Raya 2020 Nagari. (Dok. Ria Miranda)
Proses kreatif lainnya yang jadi ciri khas Minang adalah adaptasi pemilihan rumah gadang dan jalan Kelok Sembilan dalam potongan busana. Ciri khas itu diwujudkan dalam motif hingga modifikasi teknik sulam dan bordir layaknya baju tradisional khas Sumatera Barat sesungguhnya.
“Berbeda seperti koleksi Minang yang pernah aku buat, eksplorasi kali ini lebih dalam dan beragam karena menonjolkan budaya tanah kelahiranku dari berbagai aspek," ucapnya.
Saat pembuatan koleksi ini, Ria seolah ingin memberikan nyawa dan rasa rindunya pada Minang. Dalam situasi pandemi seperti sekarang, jadi selalu berdoa setiap kali melihat dan mengenakan koleksi Nagari
Koleksi busana Hari Raya Nagari hadir untuk seluruh keluarga, mulai untuk anak perempuan dan anak laki-laki serta busana untuk pria dewasa. Tak ketinggalan, Nagari pun dilengkapi dengan mukena dan sajadah untuk menjalankan ibadah. Semakin kaya, semakin bermakna. Tradisi dan budaya bersatu padu menyuguhkan warisan yang tak ternilai.
Kehadiran koleksi Nagari bagi Ria menorehkan banyak kisah dan pelajaran hidup yang mendalam. "Wahai ibu pertiwi, lekaslah sembuh dari wabah ini," harap Ria Miranda.
