Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Selena Gomez Didiagnosis Mengidap Gangguan Bipolar

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Selena Gomez. Instagram.com/@selenagomez
Selena Gomez. Instagram.com/@selenagomez
Iklan

TEMPO.CO, JakartaSelena Gomez mengaku telah didiagnosis mengidap gangguan bipolar. Penyanyi 27 tahun mengungkapkan hal tersebut saat siaran langsung di Instagram "Bright Minded" Miley Cyrus pada Jumat, 3 April 2020. 

Ia mengatakan didiagnosis oleh dokter di Rumah Sakit McLean di Belmont Massachusetts, yang dia sebut sebagai salah satu fasilitas kesehatan mental terbaik di Amerika Serikat. Diagnosis ini tidak membuatnya khawatir. Mantan kekasih Justin Bieber ini justru senang mengetahui kondisi kesehatan mentalnya.

"Ketika saya memiliki lebih banyak informasi, itu benar-benar membantu saya. Saya takut begitu mengetahuinya. Ketika saya akhirnya mengatakan apa yang harusnya dikatakan, saya ingin tahu segalanya tentang itu dan itu menghilangkan rasa takut," kata dia kepada Miley Cyrus.

Menurut dia informasi ini penting agar ia tidak lagi hidup dalam ketakutan akan gangguan mental.

“Ketika masih kecil, saya takut akan badai petir dan ibu saya membelikan buku-buku tentang badai petir dan dia berkata, 'Semakin kamu mendidik diri sendiri tentang hal ini, semakin besar kemungkinan kamu tidak takut lagi.’ Itu benar-benar berhasil. Itu sesuatu yang sangat membantu saya,” Selena menambahkan.

Menurut Mayo Clinic, gangguan bipolar merupakan kondisi kesehatan mental yang menyebabkan perubahan suasana hati yang ekstrem. Ini dapat mencakup emosi tinggi (mania atau hipomania) dan terendah (depresi).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selena mengatakan bahwa selama dia dibesarkan di Texas dia merasa seperti tidak diakomodasi untuk berbicara tentang emosi.

“Saya dari Texas, tidak diketahui berbicara tentang kesehatan mental. Anda harus terlihat keren. Dan kemudian saya melihat kemarahan meningkat pada anak-anak dan remaja atau orang dewasa muda terhadap apa pun karena mereka sangat menginginkannya,” ujar dia.

Selama live di Instagram, keduanya berbicara tentang mengelola kecemasan selama pandemi virus corona, ketika orang mungkin merasa lebih terisolasi dari biasanya.

Sebelumnya, Selena secara terbuka berbicara tentang kegelisahan dan depresi di masa lalu, tetapi belum pernah mengungkapkan bahwa dia menderita gangguan bipolar.

Pada Agustus 2016, penyanyi ini istirahat dari kariernya untuk mengatasi kecemasan, serangan panik, dan depresi yang katanya dipicu dari penyakit lupusnya.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kenali Gejala Gangguan Mental pada Ibu Pasca Melahirkan, Kurangnya Nafsu Makan Hingga Sulit Tidur

23 jam lalu

Ibu sedang pompa ASI. Foto : Motherly
Kenali Gejala Gangguan Mental pada Ibu Pasca Melahirkan, Kurangnya Nafsu Makan Hingga Sulit Tidur

Perubahan besar dalam proses melahirkan dapat menyebabkan beban mental dan emosional yang signifikan pada ibu. Ini gejala gangguan mental pada ibu.


Riset Temukan Banyak Orang Kesepian di Tengah Keramaian

1 hari lalu

Ilustrasi kesepian. Shutterstock
Riset Temukan Banyak Orang Kesepian di Tengah Keramaian

Keramaian dan banyak teman di sekitar ak lantas membuat orang bebas dari rasa sepi dan 40 persen orang mengaku tetap kesepian.


Stigma Negatif pada Penderita Psoriasis yang Berdampak ke Psikologis

1 hari lalu

imgslide.health.com
Stigma Negatif pada Penderita Psoriasis yang Berdampak ke Psikologis

Penderita psoriasis kerap mendapatkan stigma negatif dalam kehidupan sehari-hari sehingga berdampak ke psikologis.


Jangan Anggap Remeh, Membereskan Barang Bermanfaat bagi Kesehatan Mental

2 hari lalu

Ilustrasi penataan rumah yang rapi. (Sumber: arsitag.com)
Jangan Anggap Remeh, Membereskan Barang Bermanfaat bagi Kesehatan Mental

Seorang dokter praktik keluarga, Faith Coleman, mengatakan ada banyak konsekuensi signifikan dari ruangan yang berantakan terhadap kesehatan mental.


Nonton Drama Korea Secara Maraton Bisa Mengundang Bahaya, Begini Maksudnya

3 hari lalu

Bagi Anda yang ingin menonton drama dengan tema thriller, beberapa list drama Korea detektif berikut ini bisa jadi pilihan. Ada banyak plot twist. Foto: Canva
Nonton Drama Korea Secara Maraton Bisa Mengundang Bahaya, Begini Maksudnya

Menonton drama Korea atau drakor terus menerus dalam satu waktu bisa mengundang bahaya bagi kesehatan mental. Apakah itu?


Park Hyung Sik dan Park Shin Hye Ungkap Bocoran Episode Terakhir Doctor Slump

5 hari lalu

Park Shin Hye dan Park Hyung Sik dalam drama Doctor Slump. Instagram.com/@ssin7
Park Hyung Sik dan Park Shin Hye Ungkap Bocoran Episode Terakhir Doctor Slump

Jelang penanyangan episode terakhir Doctor Slump, Park Shin Hye dan Park Hyung Sik berterima kasih mendapat sambutan positif dari penonton


Mengenal Terapi Asisten Psikedelik untuk Mengatasi Gangguan Makan

7 hari lalu

Perempuan rentan mengalami gangguan makan, seperti bulimia dan anoreksia. (Pexels/Alex Green)
Mengenal Terapi Asisten Psikedelik untuk Mengatasi Gangguan Makan

Gejala gangguan makan ini dapat berdampak negatif pada kesehatan secara menyeluruh, emosional, dan fungsi kehidupan sehari-hari.


Tanda Anda Alami Burnout dan Tips Meredakannya

8 hari lalu

Ilustrasi perempuan lelah/kurang istirahat/mengantuk. Shutterstock
Tanda Anda Alami Burnout dan Tips Meredakannya

Kondisi burnout atau lelah berlebih kerap dialami oleh orang-orang yang mencapai titik jenuh dengan rutinitas harian. Berikut cara meredakannya.


Alami Drama Menyakitkan seperti Keluarga Miley Cyrus, Berikut Saran Terapis

8 hari lalu

Miley Cyrus bernyanyi bersama adiknya, Noah dan ibunya Tish di atas panggung konser Wango Tango di Carson, California, AS, 13 Mei 2017. Miley dan adiknya menyanyikan lagu untuk ibunya yang tengah merayakan hari ulang tahun saat keduanya tampil di konser Wango Tango. REUTERS/Mario Anzuoni
Alami Drama Menyakitkan seperti Keluarga Miley Cyrus, Berikut Saran Terapis

Drama keluarga seperti keluarga Miley Cyrus bisa terjadi pada siapa saja dan dan dampaknya pada kesehatan mental bisa lama. Simak saran terapis.


Studi: Menopause Tidak Selalu Meningkatkan Depresi dan Masalah Kesehatan Mental Lainnya

12 hari lalu

Ilustrasi menopause. shutterstock.com
Studi: Menopause Tidak Selalu Meningkatkan Depresi dan Masalah Kesehatan Mental Lainnya

Kajian dari Brigham and Women's Hospital Boston menyatakan, menopause tidak selalu meningkatkan depresi dan masalah kesehatan mental lainnya.