TEMPO.CO, Jakarta - Pendiri brand kosmetik dermatologi Indonesia Ristra, Retno Tranggono meluncurkan buku bertajuk Spread the Love: Kilau Mutiara di Ujung Senja, di Jakarta, Kamis, 12 Maret 2020. Buku ini merupakan biografi yang menceritakan tentang lika-liku dan nilai kehidupan Retno di masa muda, termasuk perjalanan suka duka dan keajaiban dalam hidupnya.
Retno Tranggono adalah pengusaha sekaligus dosen dan pendiri bagian bedah kulit dan kosmetologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Dengan sederhana namun sarat filosofi, ibu tiga anak ini mengatakan bahwa ia tak memiliki keinginan khusus di usianya yang telah menginjak 80 tahun. Ia hanya ingin menyebarkan cinta dan menginspirasi bagi banyak orang.
"Melalui buku ini saya ingin berbagi dengan pembaca tentang pengalaman hidup, pentingnya terus yakin dan pantang menyerah, serta tentu saja atas rasa syukur segala nikmat dan tuntunan dari Tuhan yang datang tepat waktunya," kata istri Suharto Tranggono ini.
Buku ini sekaligus menjadi kado pernikahan untuk suami tercinta yang telah terlebih dulu berpulang. "Sejak suami saya pergi, saya tetap bersemangat membagikan pengalaman hidup karena inspirasi darinya," kata Retno.
Berbicara mengenai kecantikan, Retno mengubah paradigma kecantikan karena keyakinan hidupnya. Ia juga berusaha meyakinkan banyak orang bahwa kecantikan kulit orag Indonesia berbeda dengan orang Eropa.
"Saya meyakinkan orang jika kulit orang Indonesia berbeda dengan kulit Eropa. Pendekatan yang saya bawa terhadap ilmu dermatologi bukan pada kulit dan kelamin tetapi pada kulit dan kosmetik," kata dia.
Salah satu terobosannya dalam bidang kosmetologi dermatologi adalah hasil penelitiannya tentang pH (keasaman) kulit orang Indonesia pada kongres ketiga Cosmetic Dermatologi di Vienna pada 1987. "Kosmetik harus memiliki pH yang seimbang dengan pH kulit orang Indonesia," ucapnya.
