TEMPO.CO, Jakarta - Kim Kardashian punya segudang cara untuk menjaga kesehatan keluarganya, apalagi di tengah wabah virus corona baru atau COVID-19. Melihat orang batuk saja ia curiga dan langsung membersihkan semuanya dengan disinfektan.
Istri Kanye West itu membagikan sebuah video di Instagram Story pada Rabu, 11 Maret 2020, ketika ia sedang berada di sebuah ruangan dengan seorang dokter. Dia lalu mengatakan bahwa adiknya, Khloe Kardashian, memberikan mainan set makeup untuk anaknya. Tapi ia tak bisa memberikan mainan itu kepada sang putri karena melihat Khloe batuk sebelumnya.
"Jadi dok, Khloé memberi ini kepadaku, tetapi aku tidak ingin menyentuhnya. Apakah Anda punya pembersih?" kata Kim Kardashian sambil menunjuk pada set makeup mainan untuk anak-anak. "Aku tidak bisa memberikan itu pada putriku."
Dalam salah satu video, Kim menjelaskan kepada dokter bernama Caesar bahwa ia juga akan menggunakan tisu disinfektan untuk membersihkan hampir semua benda setelah melihat Khloé batuk di depannya.
Kim kemudian mengeluarkan sekotak tisu dan menggosok permukaan kotak. "Ini adalah kebiasaan baru yang kulakukan setiap kali seseorang memberi saya sesuatu," kata Kim sambil membersihkan kotak mainan itu. "Oke, sekarang aku bisa memberikannya kepada putriku," kata Kim.
Kim juga berbagi gambar teknik mencuci tangan yang diposting mantan asistennya Stephanie Shepherd.
Selain membagikan video, Kim memberikan tips tentang cara saling menyapa dengan aman selama wabah virus corona.
"Kami memiliki dokter di sini, Caesar dan saya akan menunjukkan cara baru yang tepat untuk menyapa," kata dia.
Dokter dan seorang pria dalam video kemudian menyentuhkan kaki mereka ke kaki lawannya setelah mencuci tangan. Gerakan itu memungkinkan orang untuk tetap ramah tanpa menjabat tangan seseorang.
"Kamu tidak boleh melakukan salam dengan siku karena kamu batuk ke siku. Jadi, tidak ada lagi siku, atau hanya sedikit membungkuk," Kim menyarankan.
Di Amerika Serikat setidaknya ada 1.015 kasus corona virus yang telah dikonfirmasi, menurut People, Rabu. Sebanyak 31 orang di negara tersebut telah meninggal karena penyakit yang berhubungan dengan virus corona, kebanyakan di Washington.
Sementara di Indonesia, terdapat 34 kasus virus corona hingga Kamis sore. Satu pasien warga negara asing meninggal dunia pada Rabu dini hari. Lima pasien sudah dinyatakan sembuh.
Di seluruh dunia, saat ini ada 121.545 kasus dikonfirmasi virus corona dengan 4.373 kematian.
