Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cegah Penyebaran Virus Corona Ahli Sarankan Jaga Jarak Sosial

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Seorang perempuan berjalan sambil mengenakan masker di sekitar Wall Street di New York, Amerika Serikat. Reuters
Seorang perempuan berjalan sambil mengenakan masker di sekitar Wall Street di New York, Amerika Serikat. Reuters
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa ahli menyarankan agar masyarakat mempraktikkan "jarak sosial” untuk mencegah penyebaran virus corona. Jarak sosial untuk individu menurut Harvard Health adalah menjaga jarak yang cukup antara Anda dan orang lain untuk mengurangi risiko bernapas dalam tetesan yang dihasilkan ketika orang yang terinfeksi batuk atau bersin. Penelitian telah menunjukkan virus flu dapat menyebar sejauh 182 sampai 243 centimeter dari batuk atau bersin.

William Schaffner, seorang profesor Universitas Vanderbilt dan penasihat lama untuk Center for Disease Control and Prevention atau CDC mengingatkan hal ini harus menjadi perhatian utama bagi orang di atas 60 tahun, dan mereka yang memiliki masalah kesehatan mendasar, seperti penyakit jantung atau paru-paru, diabetes atau sistem kekebalan tubuh yang terkompromikan. "Satu-satunya hal terpenting yang dapat Anda lakukan untuk menghindari virus adalah mengurangi kontak langsung dengan orang," ujar Schaffner seperti dilansir dari laman People.

Di sebuah komunitas atau kota, jarak sosial dapat termasuk membatasi atau membatalkan pertemuan besar orang, seperti menutup sekolah, mendorong karyawan untuk bekerja dari rumah, dan membatalkan konser, parade, dan acara olahraga. “Ini bukan instruksi. Ini bukan perintah,” kata Schaffner. “Saya tidak meminta semua orang untuk tinggal di rumah dan mengunci pintu selama sebulan. Saya katakan, berhati-hatilah setiap kali Anda berpikir untuk berkumpul dengan kerumunan atau kelompok. "

Dalam beberapa minggu terakhir, beberapa konser dan acara di seluruh dunia telah dibatalkan dalam upaya untuk membatasi penyebaran virus corona. Miley Cyrus membatalkan konsernya yang akan datang di Australia, sementara Pearl Jam juga mengumumkan bahwa mereka akan menunda leg pertama tur konser mereka yang akan datang. Pembatalan lainnya juga datang dari Madonna, BTS, Green Day, Avril Lavigne, Ciara dan Mariah Carey.

Sementara jarak sosial mungkin tidak cukup untuk menghentikan virus sepenuhnya, kepala koresponden medis CBS News Dr Jon LaPook melaporkan bahwa itu telah terbukti membantu memperlambat penyebaran penyakit di masa lalu, termasuk selama pandemi flu 1918. "Kota-kota yang melakukan banyak jarak sosial melakukan lebih baik daripada yang tidak," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Anthony Fauci - Direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular - mengatakan orang harus mengharapkan lebih banyak langkah yang akan diterapkan dalam beberapa minggu mendatang. "Jika Anda adalah orang yang rentan, anggap serius, karena terutama ketika Anda memiliki komunitas yang tersebar, Anda mungkin tidak tahu pada waktu tertentu bahwa ada orang yang terinfeksi," kata Fauci. "Ini hal yang masuk akal."

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat atau CDC juga menyatakan bahwa metode pencegahan terbaik adalah bentuk dasar kebersihan - mencuci tangan dengan hati-hati, menghindari menyentuh wajah dan tinggal di rumah jika mengalami tanda-tanda penyakit.

Pada 10 Maret, 116.166 orang telah terinfeksi di 118 negara, dengan 4.088 kasus mengakibatkan kematian. Di Amerika Serikat, ada 755 kasus yang dikonfirmasi - sebagian besar terjadi di New York, negara bagian Washington dan California. Hingga Selasa 10 Maret 2020, 26 orang telah meninggal. Sedangkan di Indonesia jumlah kasus positif virus corona bertambah menjadi 27 orang.

Awal minggu ini CDC memberikan konferensi pers dan memperingatkan bahwa banyak orang akan menjadi sakit karena terinfeksi virus, tetapi sebagian besar berisiko rendah meninggal. "Berdasarkan apa yang kami ketahui tentang virus ini, kami tidak berharap kebanyakan orang menderita penyakit serius," kata Nancy Messonnier, direktur Pusat Imunisasi dan Penyakit Pernafasan Nasional CDC. “Laporan dari Tiongkok yang mengamati lebih dari 70.000 COVID-19 pasien menemukan bahwa sekitar 80 persen penyakitnya ringan, dan orang pulih. 15 hingga 20 persen terserang penyakit serius."

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

2 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

5 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

5 hari lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

12 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.


Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

13 hari lalu

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno(kanan) dan Dirjen Perkeretaapian Mohamad Risal Wasal (kiri) menyampaikan keterangan pers usai rapat koordinasi di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Badung, Bali, Minggu, 31 Desember 2023. Kementerian Perhubungan bersama berbagai pihak terkait melakukan evaluasi usai kemacetan parah pada Jumat malam (29/12) serta menyiapkan sejumlah rencana dan skema untuk mengantisipasi kemacetan khususnya selama masa libur tahun baru di jalan akses sekitar Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.


Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

14 hari lalu

Ilustrasi monyet peliharaan. AP/Rajesh Kumar Singh
Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

Kemenkes menyatakan hingga kini belum terdeteksi adanya risiko kasus Virus B di Indonesia namun masyarakat diingatkan untuk tetap waspada


Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

16 hari lalu

Flu Singapura.
Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

Flu singapura rentan menjangkit anak-anak. Flu ini juga dengan mudah menular. Bagaimana cara mengantisipasinya?


BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

16 hari lalu

Suasana Kantor Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN di Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

Pusat Riset Elektronika BRIN mengembangkan beberapa produk biosensor untuk mendeteksi virus dan pencemaran lingkungan.


Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

16 hari lalu

Sejumlah calon penumpang pesawat antre untuk lapor diri di Terminal 3 Bandara Sekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu 19 April 2023. PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno Hatta memprediksi puncak arus mudik lewat bandara Soetta terjadi mulai H-3 atau Rabu (19/4) dengan pergerakan pesawat yang terjadwal mencapai 1.138 penerbangan dengan total penumpang 164.575 hingga H-1 atau Jumat (21/4). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.


Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

16 hari lalu

Aktivitas pekerja di pabrik obat PT Indofarma (persero) Cibitung, Bekasi, Selasa (10/04). PT Indofarma akan melakukan investasi sebesar Rp 100 milliar untuk mengembangkan produksi generik dan herbal dan memenuhi kebutuhan bahan baku yang saat ini 90% masih Impor. TEMPO/Dasril Roszandi
Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

Indofarma ambruk karena salah perhitungan kapan pandemi COvid-19 berakhir, sehingga banyak obat sakit akibat virus corona tak terjual