TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa orang memutuskan untuk kembali menjalin hubungan dengan mantan pacar. Hal ini tentu sah-sah saja bila Anda dan mantan pacar dirinya masih saling mencintai dan ingin membuka lembaran baru menuju hubungan yang lebih baik lagi. Apalagi tak sedikit beberapa orang yang balikan dengan mantan pacar jadi langgeng hingga ke jenjang pernikahan.
Namun, beberapa orang lainnya masih ragu memutuskan balikan sama mantan pacar. Alih-alih boleh atau tidak, sebenarnya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum Anda memutuskan kembali merajut hubungan dengan mantan pacar.
Berikut ini beberapa aturan sebelum memutuskan balikan sama mantan pacar
1. Cari tahu alasan yang tepat untuk balikan sama mantan
Sebelum memutuskan balikan sama mantan, pastikan Anda menemukan alasan yang tepat sehingga meyakinkan Anda untuk kembali pada orang yang sama. Apakah benar Anda masih sayang dan mencintai mantan pacar? Jika alasan balikan dengan mantan adalah karena Anda malas atau takut menjadi seorang jomblo serta khawatir tidak bisa mendapatkan pasangan yang lebih baik, sebaiknya urungkan niat Anda untuk merajut kasih dengan mantan kekasih.
2. Balikan dengan mantan sebenarnya membuka lembaran baru
Balikan sebenarnya memiliki arti bahwa Anda dan dirinya harus merajut hubungan dari nol, bukan melanjutkan dari titik terakhir sebelum putus. Sayangnya, banyak pasangan salah kaprah bahwa dengan kembali lagi bersama maka bisa memperbaiki masalah yang sebelumnya membuat hubungan percintaan menjadi kandas. Nah, bila ingin hubungan asmara selanjutnya berhasil dan berjalan baik, jangan terapkan pemikiran seperti itu.
Anda dan pasangan harus mencoba menjadi pribadi baru yang lebih baik. Bila perlu, anggaplah bahwa hubungan ini bersifat baru seolah Anda berdua tidak pernah berpacaran sebelumnya. Itu artinya, kebiasaan buruk saat hubungan asmara selanjutnya harus dihilangkan.
3. Bicaralah kepada mantan pasangan terlebih dahulu
Sebelum memutuskan balikan dengan mantan, sebaiknya Anda dan mantan pasangan bicara berdua untuk saling memperbaiki diri. Ceritakan apa yang ada dalam hati Anda serta dengarkan pula apa yang menjadi kegundahannya di masa lalu.
Pikirkan cara mengatasi perbedaan di antara kalian berdua dan cari solusi atas permasalahan kalian sebelumnya. Jika Anda dan mantan pasangan sama-sama merasa lebih baik bila membangun hubungan bersama lagi, maka Anda memiliki kesempatan untuk memiliki hubungan yang lebih baik dengannya.
4. Hindari mengungkit masalah yang pernah terjadi
Ketika Anda memutuskan untuk balikan sama mantan pasangan, sebaiknya disarankan untuk tidak mengungkit masalah yang pernah terjadi dalam hubungan asmara Anda sebelumnya. Pasalnya, setiap orang berhak dimaafkan dan mendapatkan kesempatan untuk memperbaiki sikapnya.
Jika Anda seringkali mengungkit kesalahan pasangan di hubungan terdahulu, bukan tidak mungkin ia akan ragu dan merasa hubungan asmara yang dijalani berada di bawah bayang-bayang kesalahan yang pernah diperbuatnya. Sebaliknya, bila Anda ingin mengungkit masalah yang pernah terjadi dengan pasangan, sebaiknya lakukan saat Anda berdua sudah dalam kondisi tenang.
5. Ingatlah bahwa Anda dan mantan pasangan masih orang yang sama
Meski Anda dan mantan pasangan berniat untuk memperbaiki sikap, tetapi yang perlu diingat bahwa Anda berdua pada dasarnya masih orang yang sama. Sebab itu, sebaiknya Anda tidak berpikir bahwa akan ada sesuatu yang berbeda ketika proses pengenalan kembali di awal-awal masa balikan. Umumnya, baik Anda dan mantan pasangan bisa saja melakukan sikap atau kebiasaan buruk yang sama seperti hubungan asmara kalian terdahulu.
6. Yakinkan diri Anda lagi
Pertimbangan sebelum balikan dengan mantan pacar yang perlu dipikirkan lagi adalah pastikan diri Anda sudah yakin. Meski Anda berpikir ada sisi baik yang bisa diperoleh dari balikan sama mantan, tentu tak sedikit omongan dari sahabat dan orangtua yang mungkin membahas mengenai keburukan mantan pasangan Anda. Bahkan, tidak mungkin jika mereka melarang Anda untuk kembali ke pelukan mantan pasangan.
Sebagai solusinya, Anda bisa mengatakan kepada mereka bahwa Anda dan mantan pasangan sudah berdiskusi satu sama lain untuk membicarakan rencana hubungan percintaan Anda berdua ke depannya menjadi lebih baik.
