Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cumi-cumi Kaya Kalium yang Baik untuk Jantung, Ini Cara Mengolah yang Sehat

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Olahan cumi-cumi. Pixabay.com
Olahan cumi-cumi. Pixabay.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Cumi-cumi menyimpan segudang nutrisi yang penting bagi tubuh. Untuk Anda para pencinta seafood, tentu akan sayang sekali jika melewatkan kenikmatan serta manfaat cumi-cumi ini. 

Satu porsi cumi-cumi mentah sebanyak 85 gram mampu menawarkan nutrisi seperti Kolesterol: 198 mg; Protein: 13,2 gram; Lemak tak jenuh tunggal: 0,09 gram; Lemak tak jenuh ganda: 0,4 gram, Lemak jenuh total: 0,3 gram. Berbagai vitamin: Vitamin B (B3, B6, B12), C, dan E serta beragam mineral seperti Fosfor, magnesium, zinc, kalsium, dan zat besi.

Ini adalah tiga manfaat cumi-cumi untuk kesehatan yang bisa Anda peroleh

1. Menekan rasa lapar
Protein yang ada dalam cumi bisa bermanfaat bagi Anda yang sedang menjaga pola makanan. Protein dapat membuat Anda lebih kenyang tahan lama, sehingga membantu dalam menahan hasrat ngemil. 

Sebuah studi menunjukkan bahwa pola makan tinggi protein untuk penurunan berat badan lebih manjur dalam menekan rasa lapar daripada pola makan yang tinggi karbohidrat.  Lebih lanjut, menggabungkan olahraga dan menu makan kaya protein juga berpotensi menurunkan lebih banyak lemak tubuh pada perempuan pascamenopause.

2. Baik untuk kesehatan jantung
85 gram cumi-cumi polos mengandung 209 mg kalium. Inilah yang mendasar manfaat cumi-cumi untuk kesehatan jantung. Kalium akan membantu dalam menjaga tekanan darah agar tidak terlalu tinggi. Seperti yang Anda mungkin tahu, tekanan darah tinggi atau hipertensi dapat meningkatkan risiko terjadinya stroke maupun penyakit jantung.

Vitamin E yang tersimpan dalam cumi-cumi juga berperan dalam menjaga kesehatan jantung. Pasalnya, vitmain ini mampu melindungi sel-sel dari kerusakan oksidatif, yang berkontribusi terhadap penyakit jantung. 

3. Menguatkan tulang
Jika tak ingin terkena tulang keropos atau masalah tulang lainnya, coba sertakan cumi-cumi dalam menu makan Anda. Pasalnya, hewan berdaging putih ini mengandung kalsium, yang merupakan senyawa penting untuk membantu agar tulang tetap kuat dan sehat sampai usia tua. Tak hanya itu, kalsium juga berguna supaya saraf Anda bisa berfungsi dengan baik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jika Anda ingin memperoleh manfaat cumi-cumi, cara mengolahnya harus diperhatikan. Memanggang, menumis, dan mengukusnya tentu lebih baik daripada cumi yang digoreng.

Perhatikan tips berikut supaya manfaat cumi-cumi bisa Anda dapatkan secara optimal:

  • Masaklah cumi-cumi dengan api besar dan jangan terlalu lama. 
  • Sebisa mungkin, hindari mengonsumsi terlalu banyak cumi yang digoreng tepung alias calamari.
  • Jika ingin mengolahnya sendiri, Anda lebih baik memanggang atau memasaknya dengan teknik searing (dimasak dengan suhu yang tinggi). 
  • Untuk menambah cita rasa, Anda bisa melumuri cumi yang sudah dimasak dengan air lemon. 
  • Anda bisa membuat hidangan cumi renyah goreng digoreng. Gunakan tepung roti untuk melumuri potongan cumi, lalu pangganglah. Tepung roti akan memberikan tekstur renyah pada cumi-cumi.

Meski cumi-cumi termasuk produk hewani yang rendah lemak jenuh. Kandungan ini akan meroket saat cumi-cumi digoreng menjadi calamari. Anda tentu sudah tahu bahwa menyantap terlalu banyak makanan yang digoreng bisa meningkatkan kadar kolesterol. Para ahli menyarankan untuk membatasi konsumsi kolesterol maksimal sebanyak 300 miligram per hari. 

Dalam tiap 100 gram calamari, terdapat 263 miligram kolesterol. Angka ini bahkan sudah memenuhi hampir 90 persen dari asupan harian kolesterol yang dianjurkan. Coba bayangkan peningkatannya bisa Anda melahap calamari dalam jumlah banyak. Sementara itu, menurut studi tertentu yang dimuat di jurnal Nutrients, sering mengonsumsi seafood yang digoreng berisiko meningkatkan risiko kematian pada wanita. Termasuk risiko penyakit jantung. Sejumlah studi lainnya menemukan bahwa konsumsi makanan yang digoreng dapat menaikkan risiko diabetes tipe 2, baik pada wanita maupun pria. 

Jika Anda memiliki riwayat penyakit jantung atau kolesterol tinggi, pertimbangkan lagi ketika Anda ingin mengonsumsi cumi yang digorengUsahakan agar tidak terlalu banyak atau sering. Anda bisa berkonsultasi dengan dokter mengenai jumlah yang boleh dikonsumsi. Dengan ini, manfaat cumi-cumi tetap bisa Anda dapatkan tanpa merugikan kesehatan Anda. 

Bagi Anda pemilik alergi seafood, sebaiknya hindari juga cumi-cumi karena kemungkinan besar juga akan mendapatkan reaksi alergi jika Anda mengonsumsinya, gejala alergi yang muncul akan berupa gatal, kemerahan pada wajah, bengkak, diare dan pada kasus yang parah dapat terjadi syok hingga kematian.

SEHATQ

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sering Sempoyongan, Dokter Jantung Ingatkan Gejala Atrial Fibrilasi

3 jam lalu

ilustrasi jantung (pixabay.com)
Sering Sempoyongan, Dokter Jantung Ingatkan Gejala Atrial Fibrilasi

Spesialis jantung meminta mewaspadai gangguan atrial fibrilasi bila sering merasa sempoyongan. Apa itu?


Pentingnya EKG untuk Pemeriksaan Awal Penyakit Jantung

18 jam lalu

Ilustrasi dokter melakukan operasi jantung. Foto: Heartology Cardiovascular Hospital
Pentingnya EKG untuk Pemeriksaan Awal Penyakit Jantung

Ada berbagai masalah terkait penyakit jantung dan EKG pun berperan penting sebagai rekaman aktivitas listrik jantung.


Dua Tewas, Lebih 100 Orang Dirawat di Jepang akibat Suplemen Angkak

22 jam lalu

Tangkapan layar (kiri) salah satu suplemen kesehatan yang ditarik kembali oleh Kobayashi Pharmaceutical pada 22 Maret 2024. Beberapa produk lainnya, termasuk Mio Sparkling Sake Premium (Rose) (kanan), telah ditarik kembali sehubungan dengan meningkatnya kekhawatiran akan kesehatan.  (Gambar dan foto: situs Kobayashi Pharmaceutical dan Singapore Food Agency
Dua Tewas, Lebih 100 Orang Dirawat di Jepang akibat Suplemen Angkak

Dua orang tewas dan lebih dari 100 lainnya dilarikan ke rumah sakit di Jepang akibat mengonsumsi suplemen makanan angkak dalam waktu lama


Memahami Sindrom Brugada, Gangguan Irama Jantung dengan Risiko Kematian

23 jam lalu

ilustrasi jantung (pixabay.com)
Memahami Sindrom Brugada, Gangguan Irama Jantung dengan Risiko Kematian

Jenis penyakit jantung yang paling sering mengakibatkan henti jantung adalah gangguan irama jantung seperti Sindrom Brugada. Bagaimana menanganinya?


Spesialis Sarankan Penderita Penyakit Jantung Kategori Ini Tak Puasa Ramadan

1 hari lalu

Ilustrasi jantung wanita. shutterstock.com
Spesialis Sarankan Penderita Penyakit Jantung Kategori Ini Tak Puasa Ramadan

Pakar mengungkapkan puasa Ramadan pada penderita penyakit jantung akut dikhawatirkan dapat mengakibatkan ketidakstabilan pompa jantung.


Penerapan Cukai Minuman Berpemanis Diklaim Bisa Tekan Penyakit Diabetes, Jantung dan Stroke

4 hari lalu

Puluhan massa dari organisasi CISDI bersama dengan Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA) dan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) melakukan aksi demo mendukung diberlakukannya cukai minuman berpemanis dalam kemasan (MBDK) di kawasan Patung Kuda, Monas,  Jakarta, Rabu 18 Oktober 2023. Studi meta analisis pada 2021 dan 2023 mengestimasi setiap konsumsi 250 mililiter MBDK akan meningkatkan risiko obesitas sebesar 12 persen, risiko diabetes tipe 2 sebesar 27 persen, dan risiko hipertensi sebesar 10 persen (Meng et al, 2021; Qin et al, 2021; Li et al, 2023). Mengadaptasi temuan World Bank (2020), penerapan cukai diprediksi meningkatkan harga dan mendorong reformulasi produk industri menjadi rendah gula sehingga menurunkan konsumsi MBDK. Penurunan konsumsi MBDK akan berkontribusi terhadap berkurangnya tingkat obesitas dan penyakit tidak menular seperti diabetes, stroke, hingga penyakit jantung koroner. TEMPO/Subekti.
Penerapan Cukai Minuman Berpemanis Diklaim Bisa Tekan Penyakit Diabetes, Jantung dan Stroke

Bappenas mengklaim penerapan cukai minuman berpemanis dalam kemasan akan menekan penyakit diabetes, jantung dan stroke di masyarakat.


Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

4 hari lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

Tingginya tingkat kolesterol biasanya dibarengi dengan gejala yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya.


Tinggi Lemak dan Kalori, Waspadai Efek Makan Kue Kering Berlebihan

7 hari lalu

Pekerja mencetak kue di pabrik kue kering J & C Cookies di Bandung, Jawa Barat, 30 Maret 2023. Pabrik kue kering ternama ini memproduksi 500 lusin kue kering per hari untuk memenuhi pemesanan kue selama Ramadan dan lebaran dari berbagai daerah. TEMPO/Prima Mulia
Tinggi Lemak dan Kalori, Waspadai Efek Makan Kue Kering Berlebihan

Kue kering seperti nastar yang sering disajikan saat lebaran sebaiknya tidak dikonsumsi terlalu banyak karena mengundang dampak negatif bagi tubuh.


Donny Kesuma Meninggal, Enam Hari Lalu Sempat Pulang dari Perawatan di RS

8 hari lalu

Donny Kesuma. Foto: Instagram.
Donny Kesuma Meninggal, Enam Hari Lalu Sempat Pulang dari Perawatan di RS

Donny Kesuma meninggal pada Selasa malam ini setelah sempat menjalani perawatan akibat penyakit jantung.


6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

9 hari lalu

Ilustrasi santan kelapa. shutterstock.com
6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

Penting untuk menyadari bahwa santan juga memiliki sejumlah bahaya yang perlu diwaspadai, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan.