Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bisa Dimakan, Bunga Dandelion Mencegah Kanker hingga Diabetes

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi bunga dandelion (Pixabay.com)
Ilustrasi bunga dandelion (Pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bunga dandelion atau Taraxacum spp memiliki bentuk yang cantik, warnanya kuning atau putih. Sering dianggap gulma, ternyata bunga ini bisa di makan dan memiliki khasiat yang secantik rupanya. Bahkan digunakan dalam pengobatan herbal. Manfaat ini bisa didapatkan dari bunga, daun, hingga akarnya.

Daun dandelion merupakan sumber vitamin, seperti vitamin A, C, K, E, dan B9. Daunnya ini juga mengandung mineral, seperti zat besi, kalsium, kalium, dan magnesium. Akar dandelion kaya dengan karbohidrat inulin, jenis serat yang larut dalam air.

Seelok rupanya, bunga dandelion mengantongi berbagai khasiat dan manfaat, misalnya:

1. Mengendalikan radikal bebas

Bunga dandelion kaya dengan molekul antioksidan. Antioksidan membantu mengendalikan radikal bebas berlebih di tubuh. Sebab, radikal bebas berlebih dapat memicu kerusakan sel dan bisa berujung pada penyakit.

Salah satu molekul antioksidan dalam dandelion adalah beta karoten, yang juga terkandung dalam buah seperti wortel. Bunga ini pun mengandung kelompok molekul antioksidan polifenol, dengan konsentrasi tertinggi yakni pada bunganya.

2. Mengendalikan gula darah

Dandelion mengandung senyawa bioaktif asam chicoric dan asam klorogenat. Keduanya diyakini berpotensi untuk mengendalikan gula darah. Temuan ini didapatkan berdasarkan berbagai riset pada hewan, seperti yang dimuat di sebuah studi dalam jurnal The Review of Diabetic Studies.

Riset lanjutan tentunya masih diperlukan untuk menguatkan khasiat bunga dandelion untuk pengendalian gula darah tersebut.

3. Menurunkan kolesterol

Tak hanya pengendalian gula darah, dandelion juga disebutkan berpotensi untuk menurunkan kolesterol dan menurunkan risiko penyakit jantung. Walau kajian lebih jauh masih dibutuhkan, diperkirakan bahwa senyawa bioaktif dalam tanaman inilah yang membantu pengendalian kolesterol tersebut.

4. Menjaga kesehatan hati

Berbagai studi pada hewan menemukan bahwa dandelion dapat melindungi organ hati. Misalnya, beberapa penelitian tersebut mengungkapkan bahwa ekstrak dandelion dapat melindungi organ hati agar terhindar dari kelebihan lemak, serta mencegah terjadinya tekanan oksidatif.

Studi pada manusia diperlukan lebih lanjut untuk mengonfirmasi hal ini karena adanya perbedaan metabolisme antara manusia dengan hewan.

5. Melawan sel kanker

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mungkin salah satu klaim khasiat dandelion adalah dalam melawan perkembangan sel kanker. Beberapa studi uji tabung menemukan, ekstrak akar bunga dandelion memiliki kemampuan untuk memperlambat pertumbuhan sel kanker pada jaringan hati, usus besar, dan pankreas.

Temuan ini tentunya amat menarik terkait pencegahan kanker, sehingga riset lanjutan pun akan diperlukan untuk memahami mekanismenya lebih jauh.

6. Memelihara kesehatan saluran pencernaan

Dalam dunia pengobatan herbal, dandelion diyakini memiliki efek protektif bagi saluran pencernaan, seperti mampu mengatasi konstipasi atau sembelit. Tumbuhan dandelion pun disebutkan mengandung jenis serat prebiotik yang disebut inulin.

Sebuah studi dalam jurnal Nutrition Hospitalaria menyebutkan, serat prebiotik inulin mampu meredakan konstipasi dan meningkatkan pergerakan usus.

7. Meningkatkan sistem imun tubuh

Beberapa studi menyebutkan bahwa bunga dandelion memiliki efek antimikroba dan antivirus. Dengan begitu, bunga ini diyakini mampu meningkatkan kemampuan tubuh melawan infeksi. Hal ini berdasarkan temuan beberapa studi uji tabung, seperti sebuah studi yang dimuat dalam jurnal Nutrition Hospitalaria.

Penelitian lanjutan juga diperlukan untuk mengonfirmasi potensi manfaat dandelion tersebut.

8. Menjaga kesehatan kulit

Tak hanya untuk kesehatan organ di dalam tubuh, bunga dandelion pun diyakini memiliki manfaat untuk kesehatan kulit. Berbagai studi pada hewan dan uji tabung menemukan bahwa tanaman ini bermanfaat untuk menjaga kulit dari sinar matahari, penuaan, dan jerawat.

Studi-studi terkait manfaat bunga dandelion untuk kulit ini masih berkutat pada pengaplikasian esktrak bunga dandelion dengan cara dioleskan, sehingga riset lanjutan masih sangat diperlukan.

Bagimana cara mendapatkan manfaat tersebut? Anda bisa memakannya mentah atau dicampurkan ke makanan lain, seperti salad dan minuman yang segar. Bunga dandelion juga tersedia dalam bentuk suplemen.

SEHATQ

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dua Orang Dekat Pangeran William Mengidap Kanker, Ini 7 Jenis Kanker Mematikan di Dunia

1 hari lalu

Pangeran William dan Kate Middleton terlihat bersama pada Senin, 11 Maret 2024 usai operasi perut yang dilakukan Putri Wales , Januari lalu. Foto: Bruce Bennet via Daily Mail.
Dua Orang Dekat Pangeran William Mengidap Kanker, Ini 7 Jenis Kanker Mematikan di Dunia

Kanker jadi penyebab kematian paling tinggi di dunia setelah jantung dan stroke, dua orang dekat Pangeran William terkena penyakit itu.


3 Fakta Kanker Karena Faktor Keturunan, Cara Mendeteksi dan Tips Mencegahnya

1 hari lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Wikipedia
3 Fakta Kanker Karena Faktor Keturunan, Cara Mendeteksi dan Tips Mencegahnya

Ada sejumlah cara untuk mengetahui apakah Anda memiliki gen kanker yang diwariskan atau tidak.


Muncul ke Publik Pertama Kali, Raja Charles III Siap Hadiri Acara Paskah

1 hari lalu

Jenis kanker yang diidap Raja Charles belum diungkap. Sel kanker itu ditemukan saat Raja menjalani pengobatan pembesaran prostat baru-baru ini. Namun, menurut kabar, kanker yang diderita Raja Charles bukan kanker prostat. REUTERS/Toby Melville
Muncul ke Publik Pertama Kali, Raja Charles III Siap Hadiri Acara Paskah

Istana Buckingham mengkonfirmasi Raja Charles III bersama Camila akan menghadiri acara paskah pada 31 Maret 2024.


5 Pesohor Yang Mengidap Kanker Seperti Kate Middleton

1 hari lalu

Kylie Minogue. AP/Shizuo Kambayashi
5 Pesohor Yang Mengidap Kanker Seperti Kate Middleton

Kate Middleton menambah jumlah pesohor yang mengalami kanker.


Ayah dan Istri Sakit Kanker, Sejarawan Komentari Kondisi Pangeran William

1 hari lalu

Pangeran William menemani Putri Charlotte, dan Pangeran Louis menghadiri acara penyambutan bagi murid baru di Lambrook School, Berkshire, Inggris, 7 September 2022. Keluarga tersebut telah pindah ke Adelaide Cottage di Windsor Home Park, yang terletak di sebelah timur Kastil Windsor dan di wilayah Berkshire di Inggris. Jonathan Brady/Pool via REUTERS
Ayah dan Istri Sakit Kanker, Sejarawan Komentari Kondisi Pangeran William

Pangeran William mengkhawatirkan kondisi ayah, istri dan anak-anaknya, namun dia diprediksi sangat tabah.


5 Tanda Anda Harus Jalani Kolonoskopi sebelum Berumur 45 Tahun

2 hari lalu

Ilustrasi kanker usus besar. shutterstock
5 Tanda Anda Harus Jalani Kolonoskopi sebelum Berumur 45 Tahun

Dengan kenaikan kasus kanker kolorektal pada orang muda, mereka yang berusia di bawah 45 tahun pun disarankan melakukan kolonoskopi.


3 Gejala Umum Kanker Ginjal, Penting untuk Deteksi Dini

3 hari lalu

Ilustrasi ginjal. Shutterstock
3 Gejala Umum Kanker Ginjal, Penting untuk Deteksi Dini

Ada tiga gejala yang perlu diwaspadai terkait kanker ginjal. Pasalnya, kebanyakan pasien tak merasakan gejala sehingga penting mengetahui tandanya.


4 Tahun Lalu Ibunda Jokowi Berpulang, Ini Nasihat Sudjiatmi Notomiharjo untuk Putranya

3 hari lalu

Joko Widodo atau Jokowi berfoto bersama ibunya, Sudjiatmi Notomihardjo, di Jakarta Selatan, Kamis, 20 September 2012. Ibunda Presiden Jokowi, Sudjiatmi Notomihardjo, meninggal di Solo pada Rabu, 25 Maret 2020 pukul 16.45 WIB. Dok TEMPO/Dhemas Reviyanto
4 Tahun Lalu Ibunda Jokowi Berpulang, Ini Nasihat Sudjiatmi Notomiharjo untuk Putranya

Tepat 4 tahun lalu, ibu Jokowi meninggal dunia di usia yang ke-77 karena penyakit kanker


Mengenal Multiple Myeloma, Kanker Darah yang Menyerang Sel Plasma

3 hari lalu

Dr. dr. Jeffry Beta Tenggara Sp.PD-KHOM dalam edukasi bertajuk Webinar Awam Untuk Tingkatkan Kesadaran Akan Penyakit Multiple Myeloma oleh Johnson & Johnson Indonesia bekerja sama dengan Yayasan Kanker Indonesia dan dihadiri oleh sekitar 80 peserta pada Sabtu 23 Maret 2024/Johnson & Johnson
Mengenal Multiple Myeloma, Kanker Darah yang Menyerang Sel Plasma

Multiple myeloma juga dikenal sebagai kanker darah terbanyak di dunia setelah leukemia.


Kate Middleton Tersentuh Dapat Banyak Dukungan Usai Umumkan Sakit Kanker

4 hari lalu

Pangeran William dan istrinya, Kate Middleton bersama ketiga anak mereka dan Mia Tindall tiba di Gereja St. Mary Magdalene, Sandringham, Inggris, 25 Desember 2023. Mereka hadir untuk mengikuti kebaktian Hari Natal Keluarga Kerajaan Inggris di gereja St. Mary Magdalene. REUTERS/Chris Radburn
Kate Middleton Tersentuh Dapat Banyak Dukungan Usai Umumkan Sakit Kanker

Putri Wales dari Inggris Kate Middleton dibanjiri pesan dukungan oleh publik setelah ia didiagnosis kanker.