TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu legenda Hollywood Kirk Douglas, meninggal dunia di usia 103 tahun. Anne Buydens, istri tercinta, jadi salah satu orang yang sangat kehilangan. Dia dan Kirk telah menikah hampir 70 tahun.
Bintang Spartacus itu meninggal di rumahnya di kawasan Beverly Hills California, Amerika Serikat, pada Rabu, 5 Februari 2020. Kabar duka itu juga disampaikan sang anak, aktor Michael Douglas, lewat akun Instagramnya.
"Bagi dunia dia adalah legenda, seorang aktor dari zaman keemasan dunia film yang hidup sejahtera di tahun-tahun keemasannya, seorang humanitarian yang berkomitmen pada keadilan dan segala hal yang dia yakini, yang telah menginspirasi kami semua," tulis Michael Douglas, Kamis, 6 Februari 2020.
Kirk Douglas adalah salah satu aktor top Hollywood setelah Perang Dunia II. Ia telah membintangi lebih dari 90 film selama kariernya, termasuk Spartacus dan Gunfight at the O.K. Corral yang membuat namanya makin populer.
Michael menyatakan, Kirk adalah seorang suami, ayah, ayah mertua, kakek, dan kakek buyut yang penuh cinta. Michael juga menulis bahwa warisan Kirk untuk industri film akan terus hidup untuk generasi-generasi berikutnya.
Kisah cinta Anne dan Kirk pun terbilang sangat romantis. Menurut Anne Douglas, Kirk sering merencanakan kejutan untuknya. Tapi kehidupan cinta mereka juga mengalami pasang surut. Pernah melalui badai pernikahan membuat Kisah cinta mereka yang legendaris menginspirasi banyak pasangan.
Menjalani bahtera pernikahan selama 66 tahun hingga takdir kematian yang memisahkan tentu menjadi harapan dan doa yang kerap dirapalkan oleh banyak pasangan suami istri ketika mereka memutuskan menikah.
Namun, terdapat banyak pasangan terpisah karena mereka tidak tahu bagaimana memperkuat dan mempertahankan ikatan emosional. Akibatnya, pasangan dibiarkan dengan luka emosional yang dalam, proses berduka yang lama, dan keadaan shock.
Berikut tips menjaga keharmonisan bahtera pernikahan seperti yang disampaikan oleh psikolog dan penasihat perkawinan dari Los Angeles Fillippo M Forni yang bisa diterapkan agar pernikahan harmonis seperti Anne dan Kirk Douglas.
1. Cek kembali kebutuhan pasangan Anda
Seiring berlalunya tahun, harapan pasangan dari satu sama lain juga berubah. Apa yang dibutuhkan pasangan Anda di tahun pertama pernikahan belum tentu apa yang mereka butuhkan di tahun ketujuh.
Misalnya, mengurus pekerjaan rumah tangga atau anak-anak mungkin menjadi lebih penting di tahun-tahun pernikahan kemudian daripada pergi setiap hari.
Demikian pula, alih-alih membuat sarapan, mereka mungkin lebih suka Anda merapikan tempat tidur setelah Anda bangun. Ini adalah hal-hal sederhana, tetapi ketika dilakukan bersama-sama dapat menyenangkan pasangan.
2. Jadikan pernikahan sebagai prioritas utama
Aturan bahwa perkawinan adalah nomor satu dan hal lainnya yang kedua adalah benar. Jika pasangan Anda dan pernikahan Anda berada di urutan teratas dalam daftar prioritas Anda, ini akan membantu mengurangi masalah, yang juga dapat membuat Anda lebih banyak waktu untuk pekerjaan atau kegiatan lainnya.
Komitmen ini juga akan memberi pasangan Anda perasaan jika memiliki tempa yang penting di hati Anda. Mengesampingkan hal-hal lain dan meluangkan waktu hanya untuk berbicara dengan pasangan Anda atau mendengarkan bagaimana hari mereka berlalu dapat membantu menghangatkan pernikahan.
3. Jalani pernikahan menyenangkan
Orang-orang cenderung melihat pernikahan sebagai pencapaian dan tujuan akhir. Ini mungkin tidak benar. Pernikahan adalah seperti petualangan yang terus berlangsung yang membuat kedua pasangan senang dan tertarik. Jadi jagalah hal-hal menarik di antara Anda dan pasangan dan bersenang-senanglah
Kejutan kecil tidak pernah menyakiti siapa pun. Kadang-kadang membeli bunga untuk pasangan Anda atau menunjukkan tanda terima kasih meski terkesan sederhana dapat membantu menjaga cinta tetap tumbuh di antara Anda berdua.
4. Jangan pernah berhitung
Hubungan bukanlah permainan, jadi tidak ada gunanya berhitung. Melakukan sesuatu untuk pasangan Anda hanya jika dia melakukan sesuatu untuk Anda tidak akan berhasil. Demikian pula, berkelahi dengan pasangan Anda karena pernah berkelahi dengan Anda hanya menciptakan hambatan di antara pasangan.
Pasangan yang kerap berhitung jarang memiliki hubungan yang langgeng dan bermakna. Karena itu, cobalah hormati ruang pribadi pasangan Anda, dan jika mereka menyakiti Anda dengan cara apa pun, cobalah yang terbaik untuk membahasnya daripada berkelahi. Seringkali, meskipun tidak selalu memaafkan lebih disukai.
5. Saling mengekspresikan rasa
Seringkali, orang percaya bahwa apa yang sudah berlalu biarkan berlalu dan tidak ada gunanya membicarakan apa yang terjadi. Mungkin tidak ada gunanya bertengkar tentang masalah yang sama berulang-ulang.
Tetapi yang lebih penting adalah meluangkan waktu, lalu duduk dan mengekspresikan perasaan satu sama lain sambil secara reflektif mendengarkan satu sama lain, memvalidasi emosi, dan menciptakan solusi bersama. Kebiasaan ini akan membantu menciptakan koneksi dan rasa pengertian yang mendalam antar-pasangan.
6. Ingatlah selalu mengapa Anda menikah
Seiring waktu, beberapa pasangan mungkin tumbuh terpisah dan melupakan cinta yang pernah mereka miliki. Jadi cobalah untuk mengingat hal-hal kecil namun penting yang membuat Anda saling jatuh cinta bertahun-tahun yang lalu dan kembali jatuh cinta pada orang yang sama.
Salah satu caranga dengan mengenang foto-foto lama yang Anda miliki berdua dan pikirkan kembali waktu yang Anda habiskan bersama. Hal ini dapat membantu menguatkan ikatan yang dimiliki pasangan karena selalu mengingat momen mengapa Anda menikah.
7. Saling memuji
Pujian adalah jangkar bagi pernikahan namun seringkali jarang diungkapkan satu sama lain. Banyak pasangan dikatakan Fillipo yang melaporkan jika pujian di kemudian hari dalam kehidupan pernikahan sebenarnya lebih berarti daripada pujian di hari-hari awal pernikahan.
Rasanya senang merasa dihargai, jadi pastikan Anda menemukan waktu untuk memuji pasangan. Jika mereka bekerja keras atau jika mereka melakukan sesuatu yang berbeda untuk Anda, jangan lupa untuk menyebutkannya dan apa artinya bagi Anda.