Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lapor Bos dan 10 Cara Terbaik Menghadapi Cyberbullying di Kantor

image-gnews
24_karier_ilustrasikerja
24_karier_ilustrasikerja
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kebanyakan orang menganggap cyberbullying sebagai masalah remaja. Tapi di tempat kerja tidak kebal terhadap cyberbullying. Bahkan, pelaku intimidasi di tempat kerja sering menggunakan cyberbullying untuk mengintimidasi rekan kerja dan mengendalikan lingkungan mereka. 

Cyberbullying adalah penyalahgunaan internet untuk melecehkan, mengancam, mempermalukan, dan mengejek orang lain. Tidak seperti bullying atau perisakan fisik maupun verbal, cyberbullying tidak membutuhkan pertemuan tatap muka, serta tanpa melibatkan kekuatan fisik.

Anda perlu mengetahui bagaimana harus merespons jika masalah tersebut menimpa Anda. Meskipun setiap situasi berbeda, jika Anda tahu sebelumnya bagaimana menangani cyberbullying di tempat kerja, Anda harus dapat melewati situasi tanpa mencederai diri sendiri.  

Berikut ini langkah-langkah untuk menghadapi cyberbullying di tempat kerja, seperti dilansir dari laman Verywell.

1. Jangan segera menanggapi
Ketika rekan kerja mengatakan sesuatu yang menjengkelkan, mem-posting sesuatu yang tidak benar atau menyerang Anda secara online, luangkan waktu sejenak untuk mengumpulkan pikiran Anda. Tidak peduli seberapa banyak kata-kata itu menyakitimu, jangan menanggapi dengan marah. 

Sebaliknya, ambil napas dalam-dalam agar tidak terpancing. Tujuannya bukan untuk bereaksi tetapi untuk merespons dengan cara yang masuk akal. Terkadang kita justru tidak perlu merespons sebab di lain waktu pekerjaan Anda mengharuskan Anda mempertahankan kontak dengan orang tersebut.

2. Jaga respons Anda agar tetap tenang dan rasional
Meskipun biasanya yang terbaik adalah mengabaikan cyberbullying, kadang-kadang situasi kerja mengharuskan Anda menanggapi email atau bentuk komunikasi lainnya. Jika Anda dapat merespons secara langsung daripada secara tertulis, lakukan itu. 

Tapi jangan menyerang secara langsung sebab bukan ide yang baik untuk menyerang dengan kata-kata dan tuduhan Anda sendiri. Tentunya Anda tidak ingin seluruh kantor menyaksikan pertukaran antara Anda dan rekan kerja lainnya.

3. Katakan pada pelaku jika Anda tidak ingin diganggu
Ingat, interpretasi Anda terhadap kata-kata tertulis mungkin berbeda dari yang dimaksudkan. Jadi pastikan untuk berkomunikasi secara terbuka dan jujur tentang apa yang Anda anggap menyinggung.  Jangan menggunakan ancaman tetapi sebaliknya, dengan tenang mengindikasikan bahwa Anda tersinggung. Pastikan pelaku cyberbullying tahu bahwa Anda ingin komentarnya berhenti. Jika perilaku rekan kerja Anda tidak berubah dan cyberbullying berlanjut, saatnya Anda bersikap lebih tegas.

4. Cetak dan simpan salinan semua pelecehan
Cobalah untuk menyimpan semua pesan, komentar, dan unggahan sebagai bukti termasuk email, unggahan blog, media sosialtweet, pesan teks, dan sebagainya. Meskipun reaksi pertama Anda mungkin menghapus semuanya, tanpa bukti Anda tidak punya landasan kuat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

5. Laporkan cyberbullying ke atasan
Penting bahwa Anda terus melaporkan setiap kejadian yang terjadi dengan menyertakan bukti. Jika bos Anda tidak mau menanggapi atau mengatasi cyberbullying, pertimbangkan untuk menghubungi polisi untuk mengajukan laporan. Walaupun mereka mungkin tidak dapat melakukan apa pun secara hukum, memiliki laporan tentang file itu penting jika intimidasi meningkat.

6. Laporkan cyberbullying ke penyedia layanan internet (ISP)
Ketika cyberbullying terjadi pada akun pribadi Anda atau terjadi di rumah, penting bagi Anda untuk melaporkan insiden tersebut. Pastikan untuk meneruskan salinan cyberbullying ke ISP Anda. Jika intimidasi terjadi di situs jejaring sosial, pastikan untuk melaporkannya juga kepada mereka.

7. Hubungi pihak berwenang jika sudah mengancam
Ancaman kematian, ancaman kekerasan fisik atau indikasi perilaku menguntit adalah melawan hukum dan harus segera dilaporkan. Anda juga harus melaporkan segala pelecehan jika berlanjut selama periode waktu yang panjang.

8. Tutup pintu komunikasi
Batalkan akun jejaring sosial dan email pribadi saat ini dan buka akun baru. Jika cyberbullying terjadi melalui ponsel, ubah nomor ponsel Anda dan dapatkan nomor yang tidak terdaftar. Lalu, blokir dari situs jejaring sosial baru Anda, akun email, dan ponsel. 

Cari tahu apakah program email perusahaan Anda memiliki filter yang memungkinkan hanya mereka yang ada di daftar "aman" untuk mengirimi Anda email. Dan jika mungkin batasi juga komunikasi online Anda di tempat kerja.

9. Laporkan penindasan cyberbullying anonim
Seringkali, polisi dapat melacak siapa yang mengirim email dan pesan. Ingat, Anda tidak harus tahan dengan cyberbullying. Sering kali, penindasan dunia maya akan meninggalkan jejak bukti yang jelas yang dilaporkan kepada pihak berwenang yang tepat bisa sangat berarti dalam mengakhiri masalah tersebut

10. Jadilah profesional
Tidak peduli apa yang dikatakan atau dilakukan orang itu, cobalah untuk tetap tenang di tempat kerja. Tujuannya agar tetap tenang dan rasional. Jika Anda marah, mengunggah hal-hal negatif atau mengatakan sesuatu yang kemudian Anda sesali, ini bisa melukai posisi Anda di tempat kerja. Ingat, si pelaku berharap mendapat reaksi dari Anda. Jangan biarkan ini terjadi. Jadilah seprofesional mungkin setiap saat.

11. Mencari dukungan
Cyberbullying
 adalah masalah besar yang seharusnya tidak ditangani sendiri. Pastikan untuk mengelilingi diri Anda dengan teman dan keluarga yang mendukung. Cari orang yang bisa memahami apa yang sedang Anda alami. 

Ingatlah, ada baiknya berbicara dengan seseorang tentang apa yang Anda alami. Jadi pertimbangkan untuk mencari bantuan atau konseling profesional sehingga Anda dapat keluar dari masalah itu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cara dan Syarat Kerja Legal bagi Orang Asing di Indonesia

1 jam lalu

Ketahui cara dan syarat kerja legal bagi orang asing di Indonesia. Pastikan Anda memenuhi beberapa persyaratan yang sudah ditentukan. Ini ulasannya. Foto: Canva
Cara dan Syarat Kerja Legal bagi Orang Asing di Indonesia

Ketahui cara dan syarat kerja legal bagi orang asing di Indonesia. Pastikan Anda memenuhi beberapa persyaratan yang sudah ditentukan. Ini ulasannya.


Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

1 hari lalu

Ilustrasi bermain sosial media di ponsel. Shutterstock.com
Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

Orang sering menggunakan media sosial untuk memposting momen terbaiknya, membuat feed terlihat seperti highlight reel dari pengalaman keren.


Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

1 hari lalu

Massa dari berbagai Kelompok Pencinta Alam melakukan aksi damai untuk memperingatai Hari Bumi, di halaman gedung KPK, Jakarta, 22 April 2015. Dengan membawa spanduk raksasa yang berisi Petisi Kelestarian Bumi Indonesia dan dibubuhi ribuan tandatangan tersebut mereka mengingatkan bahwa Merusak Alam Itu Korupsi. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

Hari Bumi atau Earth Day pada 22 April dapat dirayakan dengan berbagai aktivitas termasuk meramaikan di media sosial lewat unggahan twibbon.


Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

2 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

Sebuah studi penelitian 2022 terhadap anak perempuan 10-19 tahun menunjukkan bahwa istirahat di media sosial selama 3 hari secara signifikan berfaedah


25 Link Twibbon untuk Semarakkan Hari Kartini 2024

3 hari lalu

Raden Ajeng Kartini. Wikipedia/Tropenmuseum
25 Link Twibbon untuk Semarakkan Hari Kartini 2024

Pemerintah Sukarno memilih hari Kartini untuk diperingati sebagai momentum khusus emansipasi wanita


4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

3 hari lalu

Ilustrasi dua wanita bekerja dalam satu ruangan. Foto: Freepik.com/Pressfoto
4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

Simak tips meningkatkan semangat bekerja setelah libur lebaran agar kamu lebih fresh.


CekFakta #256 Langkah Mengecek Transparansi Halaman Media Sosial

4 hari lalu

Logo twitter, facebook dan whatsapp. Istimewa
CekFakta #256 Langkah Mengecek Transparansi Halaman Media Sosial

Menelisik Motivasi di Balik Akun Medsos Penyebar Hoaks Melalui Transparansi Halaman


Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

4 hari lalu

Logo Instagram. Kredit: TechCrunch
Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

Terdapat dua pilihan ketika ingin rehat dari Instagram, yakni menonaktifkan sementara dan menghapus akun secara permanen.


10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

5 hari lalu

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist. Foto: Canva
10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist.


Saran Psikolog agar Mental Sehat setelah Libur Panjang

7 hari lalu

Ilustrasi keluarga mengisi liburan sekolah dengan camping di alam. Foto: Freepik.com/Jcomp
Saran Psikolog agar Mental Sehat setelah Libur Panjang

Hindari berbagai jenis kegiatan yang membuat tubuh minim bergerak agar mental tetap sehat usai libur panjang Lebaran.