TEMPO.CO, Jakarta - Sebagai perempuan urban dengan banyak aktivitas penyiar dan presenter, juga ibu tiga anak, Cisca Becker tetap mencurahkan perhatian untuk perawatan kulit wajahnya. Terlebih di usianya yang kini menginjak 38 tahun, kebutuhan perawatan kulit menjadi tak terhindari.
Bagi Cisca Becker punya jadwal treatment perawatan kulit saat ini harus rutin dan konsisten dijalani. "Di usia aku sekarang ini penting punya treatment perawatan kulit yang harus dijalankan konsisten. Mulai dari perawatan pagi hari hingga malam," ucap Cisca saat ditemui di acara launching Pure Shoot di Jakarta, Rabu 15 Januari 2020.
Lalu, seperti apa rutinitas perawatan kulit yang dijalani Cisca Becker? Mulai pagi hari ia menggunakan pelembab, krim mata, dan tabir surya tidak boleh dilupakan. Kalau malam hari rutinitas dimulai dari bersihkan makeup, facial wash, toner sampai bersih tidak ada yang tersisa.
"Tak cuma perawatan harian ya, saya juga cukup rutin melakukan eksfoliasi per dua minggu untuk menjaga regenerasi kulit. Sementara ke klinik kecantikan tidak intens sesekali saja jika dibutuhkan," ucap Cisca.
Cisca Becker membagikan tips glowing di usia jelang 40 tahun saat ditemui di acara launching Pure Shoot di Jakarta, Rabu 15 Januari 2020. (TEMPO/Eka Wahyu Pramita)
Cisca Becker mengaku jika ia termasuk telat merawat kulit wajahnya. "Aku termasuk yang telat ya dulu cuma cuci muka dan pelembab, jadi pas umur di atas 30 tahun malah baru mulai. Jadi baru ketahuan sekarang nih efeknya seperti apa. Dan aku butuh banget untuk menahan paparan sinar matahari kalau antar jemput anak-anak misalnya," jelasnya.
Meski begitu ia belum tertarik dengan botox dan filler yang saat ini sedang digandrungi banyak perempuan. "Bisa dibilang never say never ya kalau untuk sekarang sih belum kepikiran. Tapi tidak tahu nanti suatu saat jika tuntutan pekerjaan lebih tinggi ya bisa saja aku lakukan," imbuhnya.
Tak hanya merawat kulit dari luar, kualitas gaya hidup sehat juga harus dijaga. Misalnya menjaga gaya hidup lebih sehat dengan tidur berkualitas, termasuk lebih selektif pilih makanan. "Kalau dulu asal, sekarang sudah tidak lagi konsumsi gorengan, kurangi minum soda dan kafein, kualitas gaya hidup yang kita jalani akan berpengaruh juga sama kulit kita, jadi ya memang harus kita sendiri yang bisa mengubahnya," pungkasnya.