Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Studi: Perempuan Bekerja Lebih Awet Muda

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi perempuan bekerja dari rumah. (Pixabay/Free-Photos)
Ilustrasi perempuan bekerja dari rumah. (Pixabay/Free-Photos)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pernahkah bertanya-tanya mengapa ada orang yang terlihat lebih muda dari usianya, sementara yang lain sebaliknya? Ternyata hal tersebut tidak hanya dipengaruhi oleh gen, tapi juga aktivitas sehari-hari. Sebuah penelitian menyimpulkan bahwa perempuan yang bekerja memiliki indeks penuaan yang relatif rendah.

Para peneliti dari Universitas Psikologi dan Pendidikan Moskow membandingkan indikator usia biologis dan psikobiologis di antara perwakilan berbagai kelompok profesional. Indeks penuaan relatif rendah tercatat di antara perwakilan perempuan pekerja, baik mereka yang bekerja sebagai pekerja kerah biru (manual) atau yang bekerja sebagai pekerja kerah putih (kantoran).

Hasil penelitian dipresentasikan pada diskusi meja bundar di Pusat Internasional untuk Pendidikan dan Informasi Ilmiah Dusseldorf, Jerman, seperti dikutip oleh Sputnik.

Para ilmuwan Universitas Psikologi dan Pendidikan Moskow telah melakukan analisis komparatif karakteristik usia psikobiologis antara perwakilan pekerjaan kerah biru (kelompok buruh) dan kelompok profesional lainnya terkait dengan upaya reformasi usia pensiun.

Mereka memilih indikator kesehatan yang paling penting, seperti usia biologis, usia biologis yang sesungguhnya, dan usia psikologis.

"Dengan menggunakan usia biologis yang tepat, kita dapat melacak tingkat kesesuaian dengan kelompok usia. Indikator kesehatan psikologis menjadi penting untuk memahami persepsi usia responden. Dengan nilai-nilai ini, kita dapat menghitung apa yang disebut indeks penuaan relatif atau perbedaan antara usia biologis dan usia biologis yang tepat, " ujar Albina Kalaeva, Master Psikolog dari MSUPE.

Para peneliti menggunakan metode statistik deskriptif, yaitu kuesioner "Penilaian kesehatan mandiri", sebuah formula untuk menentukan usia biologis (rumus ini mencakup indikator tekanan darah, kesetimbangan statis dan berat badan), dan indeks penuaan. 

Para ilmuwan membandingkan indikator usia biologis dan psikobiologis dan mencatat perbedaan tertentu antara pekerjaan kerah biru dan profesi lainnya. 

Untuk pekerjaan kerah biru, mereka mencatat indeks penuaan relatif rendah di antara kelompok perempuan segala usia dan pria dengan usia di atas 36 tahun. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam sampel pria berusia 18 hingga 35 tahun, indeks penuaan relatif lebih tinggi, yang menunjukkan bahwa sampel secara biologis lebih tua daripada usia biologis yang sesungguhnya. Sementara itu untuk perwakilan dari profesi lain wanita dari segala usia dan pria berusia 61-85 tahun memiliki indeks penuaan yang relatif rendah.

Tren terbalik terlihat pada kelompok pria pekerja kerah putih (pekerja non-manual) yang berusia 18 hingga 60 tahun. Mereka memiliki indeks penuaan relatif tinggi. Indikator semacam itu dapat mengkonfirmasi teori bahwa pria muda lebih rentan terhadap stres.

Kelompok pria pekerja non-manual juga cenderung lebih mudah melakukan aktivitas fisik daripada aktivitas emosional. Namun, indeks penuaan relatif menurun untuk pria dan wanita saat pensiun.

Menurut Kalaeva, penelitian itu menunjukkan untuk pekerjaan kerah biru, dimulai pada usia 35 tahun, pria menua lebih cepat daripada rekan-rekan mereka dari kelompok profesional lainnya.

Perempuan, sebaliknya, menua lebih lambat di semua kelompok umur, terutama pada usia kerja aktif, 36-60 tahun.

Para ilmuwan mencatat bahwa pada periode pasca-pensiun, penuaan dan kesehatan relatif meningkat baik pada pria maupun perempuan dari semua kelompok profesional.

BISNIS.COM 

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gejala Stroke pada Perempuan dan Faktor Pemicu Serangan

3 hari lalu

Ilustrasi stroke.saga.co.uk
Gejala Stroke pada Perempuan dan Faktor Pemicu Serangan

Secara umum, gejala stroke bisa berupa wajah yang turun, satu lengan lemah, dan bicara cadel. Bagaimana dengan perempuan?


Perludem: Keterlibatan Caleg Perempuan dalam Gugatan PHPU Masih Minim

3 hari lalu

Seorang partisipan menulis harapannya di papan harapan setelah mengikuti jalan sehat caleg perempuan ketika pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor di Kawasan Bundaran HI Jakartau (30/3). Kegiatan jalan santai serta deklarasi caleg perempuan untuk pemilu 2014 itu mengajak masyarakat untuk memilih caleg perempuan yang membela hak-hak perempuan dan anak.Tempo/Dian Triyuli Handoko
Perludem: Keterlibatan Caleg Perempuan dalam Gugatan PHPU Masih Minim

Perludem menemukan adanya tingkat yang amat rendah dalam persoalan keterwakilan perempuan dalan pengajuan gugatan PHPU ini.


Perempuan di Gaza Melahirkan Tanpa Air

3 hari lalu

Perempuan Palestina menggending kedua anaknya saat keluarga mereka tinggal di sekolah PBB di Gaza (3/9). AP/Khalil Hamra
Perempuan di Gaza Melahirkan Tanpa Air

UN Women melaporkan situasi terkini bagi perempuan di Gaza yang kekurangan makanan dan air, serta dampaknya bagi kehidupan mereka.


Penelitian Menyebut Melajang dan Tak Bersosialisasi Berisiko Kematian Dini

5 hari lalu

ilustrasi pria sendiri (pixabay.com)
Penelitian Menyebut Melajang dan Tak Bersosialisasi Berisiko Kematian Dini

Penelitian menemukan orang yang melajang atau tak punya pasangan lebih tua secara biologis dan kemungkinan kematian karena berbagai penyebab.


9 Negara Teraman untuk Solo Traveling Perempuan dari Srilanka hingga Selandia Baru

6 hari lalu

Sigiriya, Matale, Sri Lanka. Unsplash.com/Dating Scout
9 Negara Teraman untuk Solo Traveling Perempuan dari Srilanka hingga Selandia Baru

Beberapa negara dikenal relatif aman dan mudah dijelajahi bagi perempuan yang mencari petualangan dengan solo traveling


Parlemen Gambia Atur Hukuman untuk Pelaku Mutilasi Alat Kelamin Perempuan

10 hari lalu

ilustrasi Sunat
Parlemen Gambia Atur Hukuman untuk Pelaku Mutilasi Alat Kelamin Perempuan

Anggota parlemen Gambia berencana melakukan sebuah pemungutan suara untuk sebuah proposal yang akan melarang mutilasi alat kelamin perempuan


9 Jenis Defisiensi Nutrisi yang Rentan Terjadi pada Perempuan

11 hari lalu

Ilustrasi nyeri haid. shutterstock.com
9 Jenis Defisiensi Nutrisi yang Rentan Terjadi pada Perempuan

Perempuan dapat lebih berisiko terhadap defisiensi nutrisi tertentu karena kebutuhan biologis dan tahapan hidup mereka.


Srikandi PLN Beri Pelatihan Dasar Hukum Bisnis

14 hari lalu

Srikandi PLN Beri Pelatihan Dasar Hukum Bisnis

PT PLN (Persero) menyelenggarakan pelatihan dasar hukum berbisnis kepada pelaku Usaha Mikro dan Kecil (UMK) Binaan PLN.


Pentingnya Perempuan Punya Support System yang Baik di Keluarga

16 hari lalu

Diskusi bertema Establishing Contemporary Women's Beauty & Health Balance pada 8 Maret 2024 di SOGO, Plaza Senayan,Jakarta/Tempo-Mitra Tarigan
Pentingnya Perempuan Punya Support System yang Baik di Keluarga

Perempuan bisa berkarya dan berdaya. Walau begitu, beberapa di antaranya membutuhkan support system saat menghadapi beragam tantangan.


Sebar Pertengkaran Wanita dan Ulama Iran Soal Jilbab, 4 Orang Ditangkap

16 hari lalu

Wanita Iran berjalan di tengah penerapan pengawasan jilbab baru di Teheran, Iran, 15 April 2023. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Sebar Pertengkaran Wanita dan Ulama Iran Soal Jilbab, 4 Orang Ditangkap

Iran menangkap empat orang yang dicurigai membagikan video pertengkaran antara seorang ulama Syiah dan seorang wanita yang tidak mengenakan jilbab