TEMPO.CO, Jakarta - Ada beragam cara yang bisa dilakukan pasangan suami istri yang ingin mendapatkan momongan. Misalnya dengan melakukan posisi bercinta agar cepat hamil sampa mengkonsumsi buah seperti alpukat.
Rasanya enak, mudah ditemukan, alpukat bisa diolah menjadi banyak menu. Tak hanya manfaat alpukat untuk program hamil, buah ini juga baik untuk ibu hamil dan janin yang dikandungnya. Tingginya kandungan asam lemak tak jenuh tunggal dalam alpukat mengurangi risiko seseorang mengalami obesitas, hipertensi, resistensi insulin, hingga diabetes.
Bahkan, mengonsumsi alpukat bisa mengurangi risiko terjadinya masalah pada sel telur hingga 70 persen. Artinya, manfaat alpukat untuk program hamil sangat sayang untuk dilewatkan. Tak hanya meningkatkan peluang memiliki keturunan, alpukat juga baik untuk kesehatan tubuh.
Beberapa manfaat alpukat untuk program hamil di antaranya:
1. Kaya nutrisi
Manfaat alpukat untuk program hamil tentu datang dari nutrisi yang dikandungnya. Dalam sebuah alpukat, terdapat asam folat, potasium dan juga serat. Semua kandungan nutrisi ini sangat baik dan aman dikonsumsi perempuan yang sedang menjalani program hamil.
2. Antioksidan
Alpukat juga bisa menjadi sumber antioksidan yang bermanfaat untuk menangkal radikal bebas. Terlebih gaya hidup modern yang membuat paparan radikal bebas baik dari polusi udara maupun makanan kadang tak terhindarkan. Mengonsumsi alpukat bisa membantu menangkal radikal bebas penyebab penyakit.
3. Tidak mengandung substansi berbahaya
Alpukat layak menjadi pilihan buah untuk program hamil karena tidak mengandung substansi yang berbahaya atau berisiko. Utamanya, alpukat tidak mengandung kadar gula tinggi, lemak jahat atau sodium.
4. Peluang berhasil program bayi tabung
Manfaat alpukat untuk program hamil selanjutnya datang dari kandungan asam lemak tak jenuh tunggal (monounsaturated fatty acids) yang bisa mengurangi risiko ketidaksuburan sel telur. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan tahun 2016 lalu, ditemukan bahwa perempuan yang mengonsumsi alpukat secara rutin 3,5 kali lebih besar kemungkinan berhasil hamil dari program bayi tabung
5. Kenyang lebih lama
Mengonsumsi alpukat bisa membuat seseorang merasa kenyang lebih lama karena kandungan lemak tak jenuh tunggal di dalamnya. Artinya, rasa lapar bisa terkontrol dan berdampak baik pula pada berat badan seseorang. Orang yang memiliki berat badan ideal biasanya lebih mudah hamil. Pada banyak kasus, perempuan yang memiliki kelebihan berat badan bisa menurunkan peluang hamil karena hormon tak seimbang. Terlebih, proses ovulasi juga rentan terhambat.
6. Mengurangi risiko diabetes gestasional
Membiasakan diri mengonsumsi alpukat juga bisa mencegah kadar gula tubuh naik drastis. Salah satu yang rentan terjadi pada ibu hamil adalah diabetes gestasional, yaitu saat tubuh ibu hamil tidak memproduksi cukup insulin. Konsekuensinya, kadar gula darah bisa menjadi terlalu tinggi.
7. Tidak berisiko meski dikonsumsi banyak
Mengonsumsi alpukat terlalu banyak juga tidak menimbulkan risiko apa pun bagi tubuh seseorang, utamanya yang sedang menjalani program kehamilan. Kandungan alpukat yang kaya akan asam folat, potasium, juga antioksidan aman bagi tubuh selama tidak ada reaksi alergi tertentu.
Idealnya, pasangan yang sedang menjalani program hamil sebaiknya mengonsumsi 1 alpukat sehari. Tujuannya tentu untuk mendapatkan manfaat alpukat untuk program hamil tapi tetap membatasi konsumsi kalorinya. Namun ingat, mengonsumsi alpukat dalam jumlah banyak bersama gula atau susu kental manis justru meningkatkan risiko penyakit lainnya.
8. Kombinasi menu yang sehat
Alpukat bisa dikonsumsi langsung atau menjadi perpaduan olahan menu tertentu. Contohnya saat mengonsumsi sandwich, Anda bisa mengganti mayones dengan alpukat untuk mengurangi kadar lemaknya. Apalagi, ada banyak sekali resep makanan sehat dengan alpukat yang sayang dilewatkan.
9. Meningkatkan kesuburan
Salah satu manfaat alpukat untuk program hamil yang paling penting tentu saja meningkatkan kesuburan. WHO dan Harvard School of Public Health merekomendasikan konsumsi alpukat karena kandungan antioksidan dan serat yang tinggi.
