TEMPO.CO, Jakarta - Black Friday merupakan perayaan hari belanja setelah Thanksgiving. Disebut Black Friday karena volume pembeli menciptakan kecelakaan lalu lintas dan kadang-kadang bahkan kekerasan. Tapi kini tidak lagi. Para pembeli Black Friday banyak yang memilih bertransaksi di toko online, seiring dengan kepopuleran e-commerce di era digital.
Nah, sebelum mulai belanja, ada baiknya Anda berpikir terlebih dahulu, apa saja yang perlu dilakukan agar belanja Black Friday tidak membuat kantong jebol, tapi Anda tetap bisa mendapatkan barang yang dibutuhkan.
Baca Juga:
Dilansir dari Forbes, berikut beberapa tips belanja Black Friday yang perlu Anda ketahui.
Buat anggaran
Hanya karena ada potongan harga, bukan berarti Anda boleh menjebol tabungan. Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah memutuskan berapa banyak dana yang tersedia untuk bisa dibelanjakan di momen ini.
Buat daftar
Buatlah daftar apa yang ingin Anda beli untuk menghindari pembelian impulsif. Tawaran yang diberikan tokok online sangat menggiurkan, tetapi ingat, jika itu bukan sesuatu yang perlu Anda dapatkan, itu sama saja Anda boros.
Cek harga
Jangan lupa cek harga, kalau perlu bandingkan dengan toko lainnya. Pastikan diskon yang diberikan adalah nyata, bukan harga yang dinaikkan terlebih dahulu sebelum dipotong.
Jangan panik
Jangan panik ketika Anda mendapatkan peringatan bahwa diskon akan segera berakhir atau jumlahnya hanya terbatas. Meskipun banyak dari barang habis lebih awal, ada keuntungan menunggu sampai di kemudian hari. Anda mungkin dapat memperoleh diskon tambahan di akhir penjualan untuk barang-barang yang tidak terjual.
Waspadai keamanan
Dengan semua kepanikan belanja, Anda akan mudah terseret ke situs-situs belanja yang tidak tepercaya. Pastikan pembayaran dilakukan secara aman, apalagi jika itu dilakukan online.