Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Studi: Suami Stres jika Penghasilannya Lebih Kecil dari Istri

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi pasangan bertengkar. shutterstock.com
Ilustrasi pasangan bertengkar. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan milenial banyak yang sama-sama bekerja. Masing-masing punya dorongan untuk memiliki prestasi di profesi masing-masing. Tapi tahukah Anda, sebuah penelitian menunjukkan bahwa suami merasa stres ketika istri memiliki penghasilan yang lebih tinggi dibandingkan dia?

Penelitian yang dilakukan para ahli di University of Bath, Inggris, menunjukkan bahwa suami yang sepenuhnya bergantung pada istri mereka untuk dukungan keuangan merasa sangat tertekan. Para ahli menyimpulkan, temuan itu menunjukkan norma sosial tentang pencari nafkah laki-laki dapat berbahaya bagi kesehatan laki-laki. “Penelitian juga menunjukkan seberapa kuat dan gigih norma-norma identitas gender,” kata penulis penelitian Dr. Joanna Syrda berbagi dalam siaran pers, seperti dikutiap Times of India, Kamis, 21 November 2019.

Penelitian ini melibatkan sekitar 6.000 pasangan menikah di Amerika Serikat selama 15 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketika pendapatan istri melebihi 40 persen dari total pendapatan rumah tangga, para lelaki mulai merasa cemas. Menurut para peneliti, para suami tidak tertekan ketika istri hanya membantu pendapatan, tapi ketika istri mulai mendominasi penghasilan rumah tangga, para suami merasa tidak aman.  

Syrda mengatakan, konsekuensi dari peran yang dianggap terbalik ini antara lain mempengaruhi kesehatan mental, kepuasan hidup, kesetiaan dalam pekawinan, perceraian, dan daya tawar perkawinan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

 “Temuan ini memiliki implikasi tentang pengelolaan kesehatan mental pria dan pemahaman masyarakat tentang maskulinitas itu sendiri,” ujar Syrda.

Sementara itu, pakar hubungan dan psikolog Shweta Singh mengatakan bahwa pria dikondisikan sebagai pencari nafkah utama secara struktual. Sejak sekolah dasar buku-buku pelajaran menunjukkanperan ayah sebagai pencari nafkah sedangkan ibu adalah penjaga.

“Pemahaman maskulinitas masyarakatlah yang harus disalahkan di sini. Kami sering mendengar orang berkata, 'anak laki-laki tidak menangis' atau 'anak perempuan tidak boleh keluar rumah hingga larut malam' dll. Stereotip gender semacam itu membuat orang sulit menerima apa pun yang berada di luar norma,” kata dia.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

10 jam lalu

Ilustrasi wanita menyikat gigi. Foto: Unsplash.com/Diana Polekhina
Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

Pakar kesehatan menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan. Apa saja?


Ketahui Bahasa Cinta yang Dibutuhkan Keluarga

12 jam lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com
Ketahui Bahasa Cinta yang Dibutuhkan Keluarga

Ibu cerdas perlu mengetahui bahasa cinta atau kasih sayang yang digunakan untuk mengungkapkan perhatian pada orang lain.


Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

16 jam lalu

Ilustrasi mengurangi stress. Freepik.com/fabrikasimf
Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

Mengelola stres adalah cara meredakan emosi yang harus terus dilatih setiap hari agar tidak mudah emosional si situasi yang buruk.


Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

17 jam lalu

Ilustrasi stres. TEMPO/Subekti
Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

Psikolog mengatakan wajar bila orang kecewa karena harapan tidak menjadi kenyataan tetapi rasa kecewa itu mesti dikelola agar tak sampai memicu stres.


3 Contoh Sambutan Lamaran Pihak Wanita Singkat dan Romantis

18 jam lalu

Saat momen lamaran, jangan lupa menyiapkan sambutan lamaran pihak wanita yang singkat dan juga romantis. Berikut ini contoh sambutannya. Foto: Canva
3 Contoh Sambutan Lamaran Pihak Wanita Singkat dan Romantis

Saat momen lamaran, jangan lupa menyiapkan sambutan lamaran pihak wanita yang singkat dan juga romantis. Berikut ini contoh sambutannya.


Murah Senyum Vs Maskulin, Ternyata Wanita Lebih Tertarik pada Pria Tipe Ini

1 hari lalu

Tom Cruise menjadi salah satu aktor dengan bayaran tertinggi setelah sukses membintangi film Top Gun: Maverick. Film tersebut berhasil meraih keuntungan lebih dari USD 1 miliar dan menjadi film berpendapatan tertinggi di 2022. Hal ini pun menambah pendapatan Tom Cruise secara signifikan. Jumlah kekayaannya kini sekitar US$ 620 juta atau Rp 9,1 triliun. Foto: IMDB
Murah Senyum Vs Maskulin, Ternyata Wanita Lebih Tertarik pada Pria Tipe Ini

Tim peneliti dari Portugal menemukan wanita lebih suka pria yang murah senyum dibanding yang maskulin. Ini alasannya.


Seorang Istri jadi Korban KDRT Suaminya Karena Tak Berikan Data KTP Untuk Pinjol

2 hari lalu

Ilustrasi KDRT. radiocacula.com
Seorang Istri jadi Korban KDRT Suaminya Karena Tak Berikan Data KTP Untuk Pinjol

Seorang menjadi korban KDRT karena tidak memberikan data KTP untuk pinjaman online.


5 Hal yang Diperhatikan Calon Pasangan saat Kencan Pertama

3 hari lalu

Ilustrasi kencan (pixabay.com)
5 Hal yang Diperhatikan Calon Pasangan saat Kencan Pertama

Pakar hubungan menyebutkan hal-hal yang lebih perlu dipikirkan saat kencan pertama demi kelanjutan yang lebih diharapkan dengan calon pasangan.


Mengapa Stres Bisa Sebabkan Sakit Punggung?

4 hari lalu

Ilustrasi sakit punggung. Freepik.com/Gpointstudio
Mengapa Stres Bisa Sebabkan Sakit Punggung?

Stres sebabkan sakit punggung bisa terjadi lantaran tubuh Anda mengalami reaksi kimia sebagai respons terhadap stres.


Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

6 hari lalu

Ilustrasi ibu dan bayi. Unsplash.com/Sharon Muccutcheon
Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

Studi menemukan bahwa sikap terhadap sentuhan berdampak pada pasangan dalam transisi menjadi orang tua atau usai melahirkan anak pertama.