Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hari Kesehatan Nasional, Cek 6 Penyakit yang Kerap Diidap Wanita

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi wanita depresi. shutterstock.com
Ilustrasi wanita depresi. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pria dan wanita menghadapi masalah kesehatan yang sama, tapi ada beberapa masalah yang lebih umum bagi wanita. Kebanyakan masalah kesehatan yang dihadapi wanita merupakan akibat dari penuaan, termasuk jantung, kesuburan, dan kanker payudara. 

Memperingati momen Hari Kesehatan Nasional, simak lima masalah kesehatan yang paling sering dihadapi wanita dan cara mencegahnya.

1. Jantung

Kebanyakan gejala serangan jantung berupa nyeri di sisi kiri dan sesak, tapi gejalanya akan berbeda pada wanita. Sebagian wanita merasakan gejala serangan jantung sangat umum seperti mual dan ketidaknyamanan, sehingga sering kali salah diagnosis.

Menurut American Heart Association, wanita cenderung merasakan sakit pada rahang dan sesak napas. Penting untuk diingat bahwa penyakit kardiovaskular adalah pembunuh wanita nomor satu, yang menyebabkan kematian 1 dari 3 wanita setiap tahun.

2. Kesuburan

Semakin banyak wanita yang khawatir hamil dan memiliki anak di usia 30-an. Selebriti Beyonce dan Kim Kardashian jadi contohnya. Mereka berbicara tentang keguguran dan perawatan seperti bayi tabung atau ibu pengganti untuk memiliki anak.

Selain itu, wanita mulai memperhatikan siklus menstruasi yang tidak teratur dan efek sampingnya. Menurut Mayo Clinic, beberapa alasan mengapa wanita mungkin memiliki masalah dengan kesuburan adalah endometriosis dan sindrom ovarium polikistik (PCOS). Menurut Center for Disease Control and Prevention atau CDC, sekitar 10 persen wanita berusia antara 15 dan 44 mengalami kesulitan untuk hamil.

3. Kesehatan mental

Menurut Office of Women’s Health, masalah kesehatan mental seperti depresi, kecemasan, dan bipolar lebih banyak menyerang wanita dibandingkan pria. Masalah kesehatan mental pada wanita juga disumbang oleh kemungkinan depresi pasca-melahirkan dan depresi yang dikaitkan dengan menstruasi. Perubahan suasana hati jauh lebih parah biasanya terjadi sebelum menstruasi dan dapat mengganggu rutinitas sehari-hari, menurut Asosiasi Anxiety and Depression of America.

4. Kanker Payudara

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meski pria juga bisa terserang kanker payudara, penyakit ini lebih banyak menyerang wanita. Menurut CDC, kanker payudara merupakan kanker yang paling umum di antara wanita, tidak peduli usia atau ras. Faktor utamanya adalah penuaan, meskipun ada banyak faktor risiko lainnya.

Tapi sekarang Anda bisa melakukan deteksi dini jika memiliki mutasi gen yang dapat menyebabkan kanker payudara. Menurut Mayo Clinic, wanita harus mulai melakukan mammogram pada usia 40 dan mengulangnya setiap tahun.

5. Penyakit Autoimun

American Autoimmune Related Disease Association melaporkan, sekitar 75 persen orang yang didiagnosis dengan penyakit autoimun adalah wanita. Faktor utamanya adalah genetik dan cenderung terjadi dalam keluarga. Meskipun tidak mengidap penyakit yang sama, wanita dalam keluarga yang sama dapat menderita penyakit yang dikategorikan sebagai autoimun, seperti lupus, diabetes, dan radang sendi.

6. Osteoporosis

Bungkuk, sakit punggung, dan kelemahan biasanya merupakan hal-hal yang harus diterima oleh wanita yang lebih tua. Menurut National Osteoporosis Foundation, osteoporosis mengancam 44 juta orang Amerika, 68 persen di antaranya adalah wanita. 

"Osteoporosis sebagian besar dapat dicegah," kata Saralyn Mark, dokter yang juga penasihan senior untuk Department of Health and Human Services Amerika Serikat. "Perilaku yang dikembangkan wanita di masa kecil mereka, di masa remaja mereka, dan di usia dewasa awal mereka benar-benar memainkan peran penting dalam perkembangan penyakit."

Tubuh membangun sebagian besar massa tulang hingga usia 30 tahun. Kemudian tulang baru berhenti terbentuk dan fokusnya adalah pada pemeliharaan tulang. "Tubuh Anda akan melakukan apa yang bisa untuk memperbaiki kerusakan tulang, tetapi Anda harus menyediakan alat untuk itu, seperti konsumsi kalsium yang memadai dan aktivitas fisik yang menopang berat badan," kata Mark.

WEB MD | WOMAN'S DAY

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

1 jam lalu

Ilustrasi santan kelapa. shutterstock.com
6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

Penting untuk menyadari bahwa santan juga memiliki sejumlah bahaya yang perlu diwaspadai, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan.


Kenali Gejala Gangguan Mental pada Ibu Pasca Melahirkan, Kurangnya Nafsu Makan Hingga Sulit Tidur

23 jam lalu

Ibu sedang pompa ASI. Foto : Motherly
Kenali Gejala Gangguan Mental pada Ibu Pasca Melahirkan, Kurangnya Nafsu Makan Hingga Sulit Tidur

Perubahan besar dalam proses melahirkan dapat menyebabkan beban mental dan emosional yang signifikan pada ibu. Ini gejala gangguan mental pada ibu.


Bahaya Pewarna Makanan bagi Kesehatan, Alergi sampai Kanker

1 hari lalu

Ilustrasi camilan manis atau permen (Pixabay.com)
Bahaya Pewarna Makanan bagi Kesehatan, Alergi sampai Kanker

Masyarakat disarankan untuk menghindari pewarna makanan untuk mencegah risiko kesehatan seperti reaksi alergi atau bahkan kanker.


Riset Temukan Banyak Orang Kesepian di Tengah Keramaian

1 hari lalu

Ilustrasi kesepian. Shutterstock
Riset Temukan Banyak Orang Kesepian di Tengah Keramaian

Keramaian dan banyak teman di sekitar ak lantas membuat orang bebas dari rasa sepi dan 40 persen orang mengaku tetap kesepian.


Jangan Anggap Remeh, Membereskan Barang Bermanfaat bagi Kesehatan Mental

2 hari lalu

Ilustrasi penataan rumah yang rapi. (Sumber: arsitag.com)
Jangan Anggap Remeh, Membereskan Barang Bermanfaat bagi Kesehatan Mental

Seorang dokter praktik keluarga, Faith Coleman, mengatakan ada banyak konsekuensi signifikan dari ruangan yang berantakan terhadap kesehatan mental.


Penelitian Menunjukkan: Banyak Penyakit yang Bisa Timbul karena Kurang Tidur

2 hari lalu

Ilustrasi tidur. Pixabay
Penelitian Menunjukkan: Banyak Penyakit yang Bisa Timbul karena Kurang Tidur

Kekurangan waktu tidur akan menyebabkan tubuh seseorang mengalami beberapa masalah. Apa saja?


5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

2 hari lalu

Ilustrasi gula di dalam wadah. Foto: Freepik.com
5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

Mengurangi konsumsi gula dapat memberikan dampak yang baik untuk tubuh. Apa saja?


Nonton Drama Korea Secara Maraton Bisa Mengundang Bahaya, Begini Maksudnya

3 hari lalu

Bagi Anda yang ingin menonton drama dengan tema thriller, beberapa list drama Korea detektif berikut ini bisa jadi pilihan. Ada banyak plot twist. Foto: Canva
Nonton Drama Korea Secara Maraton Bisa Mengundang Bahaya, Begini Maksudnya

Menonton drama Korea atau drakor terus menerus dalam satu waktu bisa mengundang bahaya bagi kesehatan mental. Apakah itu?


Olivia Munn Didiagnosis Kanker Payudara setelah Jalani Mammogram, pada Usia Berapa Harus Dilakukan?

4 hari lalu

Olivia Munn, aktris dan pembawa acara televisi, menceritakan bahwa dirinya didiagnosis kanker payudara. Instagram.com/@oliviamunn
Olivia Munn Didiagnosis Kanker Payudara setelah Jalani Mammogram, pada Usia Berapa Harus Dilakukan?

Olivia Munn membagikan kisahnya didiagnosis kanker payudara hanya dua bulan setelah menjalani mammogram. Saran mammogram di AS pun kini berubah.


Olivia Munn Didiagnosis Kanker Payudara, 4 Kali Operasi dan Mastektomi

5 hari lalu

Olivia Munn, aktris dan pembawa acara televisi, menceritakan bahwa dirinya didiagnosis kanker payudara. Instagram.com/@oliviamunn
Olivia Munn Didiagnosis Kanker Payudara, 4 Kali Operasi dan Mastektomi

Olivia Munn mengungkapkan kepada publik perjuangannya mengalami kanker payudara pada tahun 2023