Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mudah Tergoda Makanan Cepat Saji tapi Takut Gemuk? Ini Triknya

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
ilustrasi makanan cepat saji (pixabay.com)
ilustrasi makanan cepat saji (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Senang makan fried chicken, burger, kentang goreng, atau piza? Banyak orang menyukai makanan itu karena rasanya yang lezat dan tiak butuh waktu lama untuk menyiapkannya. Tapi, di balik rasa lezatnya, makanan cepat saji atau fast food mengandung banyak kalori, lemak, dan garam yang mudah membuat berat badan naik.

Anda tentu sudah tahu risiko yang dihadapi ketika sering-sering mengonsumsi makanan ini adalah kenaikan berat badan. Tapi Anda mungkin sulit menolaknya. Nah, agar berat badan tak cepat naik, berikut aturan makan fast food yang dikutiip dari Times of India, Kamis, 31 Oktober 2019. 

1. Maksimal seminggu sekali

Anda dapat mengonsumsi makanan cepat saji maksimal sekali seminggu untuk memastikan bahwa Anda mendapatkan yang diinginkan tanpa merusak tubuh. Makanan cepat saji disebut dapat merusak metabolism. Tapi dengan frekuensi ini, metabolisme Anda tetap baik.

2. Mudah untuk saus

Makanan cepat saji tidak lengkap tanpa saus dan mayones, atau saus barbekyu. Jangan banyak-banyak karena bumbu tersbeut juga mengandung kalori tinggi.

3. Minum sebelum makan

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Orang yang mengonsumsi makanan cepat saji cenderung makan berlebihan. Untuk mengatasinya, Anda bisa minum air sebelum Anda memakannya. Air akan membuat Anda merasa lebih kenyang, dan pada akhirnya Anda makan lebih sedikit dari yang seharusnya.

4. Konsentrasi

Mindful eating mengacu pada kesadaran tentang makanan apa yang Anda makan dengan menyadari bagaimana makanan itu memengaruhi tubuh dan pikiran. Ini dilakukan dengan mengunyah makanan dengan benar, makan dengan lambat, dan tidak terganggu oleh hal-hal di sekitar Anda. Cara ini membantu pencernaan yang lebih baik, membuat Anda merasa lebih rileks dan puas.

5. Makan porsi kecil

Makanan cepat saji mengandung banyak bahan makanan yang tidak sehat seperti gula, lemak jenuh, lemak trans, dan banyak kalori. Meskipun makan makanan cepat saji seminggu sekali tidak akan menimbulkan bahaya dalam jangka pendek, makanlah dalam porsi yang lebih kecil untuk mengurangi asupan bahan-bahan berbahaya ini.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

5 hari lalu

Ilustrasi menimbang berat badan. Shutterstock
Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

Diet sehat setelah banyak makan makanan bersantan saat Lebaran bisa diterapkan dengan pola makan bergizi seimbang agar berat badan ideal lagi.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

6 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

9 hari lalu

Ilustrasi opor ayam. shutterstock.com
Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

Konsumsi opor dan gulai yang identik dengan hidangan Lebaran perlu diseimbangkan dengan makanan sumber serat seperti sayur dan buah.


Jaga Kesehatan, Pilih Daging tanpa Lemak untuk Hidangan Lebaran

12 hari lalu

Ilustrasi semur daging. Shutterstock
Jaga Kesehatan, Pilih Daging tanpa Lemak untuk Hidangan Lebaran

Dokter mengingatkan masyarakat agar sebisa mungkin memilih daging sapi tanpa lemak untuk hidangan Lebaran agar kesehatan tetap terjaga.


Sajian Berlemak Saat Lebaran, Ahli Gizi Unair Bagikan Tips Makan Opor dan Rendang

12 hari lalu

Ilustrasi makanan khas Lebaran. Shutterstock
Sajian Berlemak Saat Lebaran, Ahli Gizi Unair Bagikan Tips Makan Opor dan Rendang

Sajian makanan kaya lemak saat Lebaran aman dikonsumsi asal tahu batasannya. Simak penuturan ahli gizi dari Unair berikut ini.


Jangan Kalap, Ini Kalori Opor Ayam Lebaran yang Wajib Diketahui

12 hari lalu

Saat Idul Fitri, jangan sampai kalap. Anda harus mengetahui kalori opor ayam per porsinya. Mengingat bahan baku opor ayam adalah santan. Foto: Canva
Jangan Kalap, Ini Kalori Opor Ayam Lebaran yang Wajib Diketahui

Saat Idul Fitri, jangan sampai kalap. Anda harus mengetahui kalori opor ayam per porsinya. Mengingat bahan baku opor ayam adalah santan.


Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

14 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

Berikut saran pakar kesehatan agar berat badan tidak melonjak selama perayaan Lebaran karena makan berlebihan.


Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

14 hari lalu

Fatin Shidqia. Dok. Istimewa
Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

Juara X Factor Fatin Shidqia mengaku tidak mengonsumsi daging sapi atau daging merah. Ternyata, kebiasaan ini punya banyak manfaat kesehatan.


Warga di Utara Gaza Dipaksa Hidup dengan 245 Kalori Per Hari

15 hari lalu

Warga Palestina berkumpul untuk menerima makanan gratis saat penduduk Gaza menghadapi krisis kelaparan, selama bulan suci Ramadhan, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Jabalia di Jalur Gaza utara 19 Maret 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
Warga di Utara Gaza Dipaksa Hidup dengan 245 Kalori Per Hari

Lebih dari 300 ribu orang diyakini terperangkap di utara Gaza, tak bisa melarikan diri. Mereka dipaksa hidup dengan rata-rata 245 kalori per hari


Asupan Kalori yang Harus Diperhatikan Penderita Diabetes saat Lebaran

20 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Asupan Kalori yang Harus Diperhatikan Penderita Diabetes saat Lebaran

Spesialis penyakit dalam mengatakan konsumsi makanan saat Lebaran perlu memperhatikan kebutuhan kalori tubuh, terutama penderita diabetes.