Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Khasiat Kacang Merah Bantu Turunkan Berat Badan dan Cegah Kanker

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi kacang merah. shutterstock.com
Ilustrasi kacang merah. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kacang merah kaya nutrisi yang bermanfaat untuk kesehatan. Biasanya kacang merah menjadi bahan makanan seperti sup kacang merah, campuran untuk rendang bahkan diolah menjadi es kacang merah. 

Bahan makanan ini kaya dengan protein, karbohidrat rilis lambat atau energi dilepaskan dengan perlahan, serta serat pangan. Tak hanya itu, kacang merah juga mengandung berbagai jenis vitamin dan mineral, serta molekul antioksidan seperti isoflavon. Kacang merah pun bisa jadi pilihan menu diet, karena para ahli juga menemukan khasiatnya untuk menurunkan berat badan.

Berikut ini manfaat kacang merah, untuk kesehatan tubuh

1. Mengendalikan kadar gula darah
Kadar gula darah yang tinggi dapat memicu beragam masalah pada tubuh. Sebab itu, Anda wajib menjaga dan melakukan pengecekan kadar gula darah. Namun, Anda bisa menjaga kadar gula darah, dengan mengonsumsi kacang merah. Kandungan
protein, serat, dan karbohidrat yang dirilis lambat di dalamnya, bisa membantu tubuh mengontrol gula darah. Kacang merah memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga lebih lambat dalam menaikkan kadar gula darah.

2. Membantu menurunkan berat badan
Bagi Anda yang sedang berjuang menurunkan berat badan, memasukkan kacang merah ke dalam menu diet, bisa dilakukan. Sebab, banyak sekali penelitian ilmiah yang menemukan, konsumsi kacang-kacangan, termasuk kacang merah, bisa membantu penurunanan berat badan.

Kandungan nutrisi kacang merah, seperti protein, serat pangan, dan antinutrien, diperkirakan memberikan kontribusi positif tersebut. Selain itu, kacang merah juga mengandung sejenis protein, untuk memperlambat pencernaan karbohidrat, yang secara tidak langsung memberikan efek pengurusan berat badan.

3. Mencegah kanker usus besar
Beberapa riset melalui pengamatan, riset pada hewan, dan penelitian uji tabung juga menemukan, potensi manfaat kacang merah untuk mencegah kanker usus besar. Kanker usus besar sendiri merupakan salah satu jenis kanker, yang umum terjadi secara global.

Kacang-kacangan, seperti kacang merah, mengandung zat gizi seperti serat, yang memiliki potensi memberikan efek antikanker. Beberapa jenis serat di kacang merah, dapat difermentasikan oleh bakteri baik, yang hasilnya akan membentuk asam lemak serupa asam lemak rantai pendek (SCFA) yang dapat membantu menjaga kesehatan usus, dan menurunkan risiko kanker usus besar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tapi selain manfaatnya, Anda harus hati-hati mengkonsumsi kacang merah. Sebab, kacang merah memiliki sifat racun, kandungan antinutriennya, serta berisiko menyebabkan perut kembung.

Kacang merah mentah mengandung racun, yang disebut phytohaemagglutinin. Kandungan ini ditemukan juga pada jenis kacang lain, tapi kadarnya sangat tinggi di kacang merah. Dengan merendam dan memasak bahan makanan ini, dapat menghilangkan sebagian besar racun tersebut. Sebelum mengonsumsinya, Anda harus merendam kacang merah minimal 5 jam. Kemudian, rebuslah kacang merah pada suhu 100 derajat Celcius, setidaknya selama 10 menit.

Hal lain yang harus diperhatikan adalah kandungan Antinutrien, sebab kandungan ini dapat menghambat penyerapan zat gizi lain. Walau terkadang bermanfaat, kandungan nutrien juga dapat menjadi masalah, terlebih bagi masyarakat yang menyantap kacang-kacangan sebagai makanan pokok.

Bagi beberapa orang, kacang merah dapat menimbulkan efek tidak menyenangkan. Efek tidak menyenangkan tersebut dapat berupa perut kembung hingga diare. Merendam dan memasaknya dengan benar, dapat menyingkirkan zat pemicu perut kembung dan diare tersebut, walau sifatnya hanya sebagian.

SEHATQ

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

12 jam lalu

ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.


Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

2 hari lalu

Ilustrasi kanker (pixabay.com)
Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.


Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

3 hari lalu

Sariawan di lidah bisa sembuh sendiri, tapi jika terlalu lama bisa jadi ada infeksi serius hingga sinyal kanker mulut. (Canva)
Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

Kanker mulut merupakan salah satu kasus keganasan dengan angka kematian yang tinggi sehingga deteksi dini adalah kunci keberhasilan mengatasinya.


Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

5 hari lalu

Ilustrasi menimbang berat badan. Shutterstock
Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

Diet sehat setelah banyak makan makanan bersantan saat Lebaran bisa diterapkan dengan pola makan bergizi seimbang agar berat badan ideal lagi.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

6 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

6 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?


OJ Simpson Meninggal Setelah Lawan Kanker Prostat, Ini Kasus Kontroversialnya Diduga Menjadi Pembunuh

6 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
OJ Simpson Meninggal Setelah Lawan Kanker Prostat, Ini Kasus Kontroversialnya Diduga Menjadi Pembunuh

OJ Simpson meninggal pada usia 76 tahun. Ia sempat menjadi sorotan publik dikaitkan dengan kematian mantan istrinya, Nicole Brown Simpson.


O.J. Simpson Meninggal dalam Usia 76 Tahun Setelah Berjuang Lawan Kanker

8 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
O.J. Simpson Meninggal dalam Usia 76 Tahun Setelah Berjuang Lawan Kanker

Bintang NFL sekaligus aktor, O.J. Simpson meninggal setelah berjuang melawan kanker dalam usia 76 tahun.


Bukan Perokok tapi Kena Kanker Paru, Ini Sederet Penyebabnya

9 hari lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Shutterstock
Bukan Perokok tapi Kena Kanker Paru, Ini Sederet Penyebabnya

Bukan hanya perokok, mereka yang tak pernah merokok sepanjang hidupnya pun bisa terkena kanker paru. Berikut sederet penyebabnya.


Gejala Kanker Paru pada Bukan Perokok

10 hari lalu

Ilustrasi kanker paru-paru. Shutterstock
Gejala Kanker Paru pada Bukan Perokok

Gejala kanker paru pada bukan perokok bisa berbeda dari yang merokok. Berikut beberapa gejala yang perlu diwaspadai.