Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tips Memilih Pelembap untuk Kulit Kering dan Kusam

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi perempuan memakai pelembap. (Self)
Ilustrasi perempuan memakai pelembap. (Self)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Memilih produk untuk kulit memang susah-susah gampang, termasuk ketika Anda harus menentukan pelembab wajah untuk kulit kering dan kusam. Jika salah memilih, kulit bisa menjadi iritasi, gatal, bersisik, pecah-pecah, hingga berdarah.

Kulit kering sebetulnya bukanlah masalah medis, meski dalam beberapa kasus bisa menyebabkan kulit infeksi dan meradang. Namun, kulit kering dapat membuat wajah Anda terasa kebas dan nyeri ketika disentuh.

Pelembap wajah yang baik akan mampu mengatasinya. Masalahnya, saat ini beredar banyak produk pelembap wajah untuk mengatasi kulit kering dan kusam yang bikin Anda bertambah bingung.

Langkah pertama yang harus Anda lakukan dalam memilih pelembap untuk kulit kering adalah dengan melihat komposisinya. Pastikan Anda memilih pelembap berbentuk krim yang lebih banyak mengandung minyak.

Krim mampu melembabkan kulit lebih baik dibanding losion dan juga cocok diaplikasikan pada kulit normal. Sebaliknya jika Anda memiliki kulit berminyak, pilih pelembap berbentuk losion yang mengandung lebih banyak air.

Berikut beberapa kandungan pelembap wajah untuk kulit kering yang harus Anda perhatikan.

1. Mengandung tabir surya

Apapun jenis kulit Anda (kering, berminyak, atau normal), pastikan pelembap Anda mengandung tabir surya dengan kadar SPF minimal 30. Jika Anda memiliki kulit wajah berjerawat pastikan pelembap itu bebas minyak dan tidak mengandung pewangi.

2. Mengandung antioksidan

Pelembab untuk kulit kering yang mengandung antioksidan (misalnya teh hijau, chamomile, buah delima, atau akar licorice) akan membuat wajah Anda terlihat segar dan sehat. Antioksidan juga mampu mencegah paparan radikal bebas yang mengakibatkan menumpuknya sel kulit mati.

3. Pastikan pelembab tidak menyumbat pori-pori

Anda tentu tidak ingin memiliki kulit wajah kering, kusam, sekaligus berjerawat, bukan? Oleh karena itu, pastikan pelembap Anda tidak menyebabkan pori-pori tersumbat dan menimbulkan komedo.

4. Pilih pelembap yang kaya akan minyak

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Spesial untuk kulit kering, pastikan pelembap yang Anda pilih lebih banyak mengandung minyak daripada air. Perhatikan juga komposisinya dan carilah pelembap yang mengandung hyaluronic acid dan dimethicone (berfungsi melembapkan kulit), gliserin, propylene glycol, protein, dan urea (membantu kulit menyerap air lebih banyak), lanolin, mineral oil, dan petrolatum (untuk mengunci kelembapan kulit).

5. Untuk kulit sensitif, pilih pelembap yang hypoallergenic

Untuk kulit sensitif, Anda bisa memilih pelembap untuk kulit kering yang berlabel hypoallergenic alias lebih tidak rentan menyebabkan alergi. Pastikan juga pelembap itu tidak mengandung pewangi.

6. Cermati bahan tambahan untuk kondisi tertentu

Kadang kala, kulit kering juga menimbulkan rasa gatal dan menimbulkan eksim jika digaruk terus-menerus. Untuk mengatasi gatal, Anda dapat memilih pelembap wajah yang mengandung hidrokortison 1 persen, namun jangan gunakan pelembap untuk kulit kering ini lebih dari 1 minggu berturut-turut. Sedangkan untuk mengatasi, Anda dapat memilih pelembap yang mengandung petrolatum.

Untuk memaksimalkan fungsi pelembap wajah untuk kulit kering, pastikan Anda mengoleskan krim sesaat setelah mencuci muka. Hal ini berhubungan dengan cara kerja pelembap itu sendiri yang sebetulnya lebih banyak menyimpan kelembapan kulit setelah Anda mandi atau mencuci muka dengan air.

Semakin sedikit bahan yang digunakan pada pelembap, maka biasanya semakin baik kualitas pelembab itu. Dokter menyarankan Anda mencari pelembap untuk kulit kering yang hanya mengandung kurang dari 10 bahan dalam komposisinya.

Selain itu, Anda juga sebaiknya menghindari pelembab yang mengandung bahan-bahan berikut, misalnya zat pewarna dan pewangi, karena bisa membuat kulit iritasi atau kandungan yang dipakai dalam pelembab untuk tubuh, misalnya lanolin, lilin, atau shea butter karena bisa menyumbat pori-pori.

Selain itu, pastikan pelembap tidak mengandung alkohol karena dapat membuat kulit makin kering dan iritasi, juga urea atau lactic acid (untuk kulit yang terkena eksim atau pecah-pecah) karena bisa membuat kulit makin kering hingga membuat kondisi kulit wajah Anda makin parah.

Anda bebas memilih produk pelembab untuk kulit kering sesuai kebutuhan dan kondisi kulit Anda. Tidak jarang, Anda harus beberapa kali berganti pelembap hingga menemukan produk yang benar-benar cocok.

SEHATQ

Iklan

Berita Selanjutnya




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Kebiasaan Buruk yang Bisa Percepat Penuaan Kulit Wajah

7 hari lalu

Penuaan Dini/Bisnis.com
7 Kebiasaan Buruk yang Bisa Percepat Penuaan Kulit Wajah

Bila tidak ingin kulit wajah mengalami penuaan dini, hindari tujuh kebiasaan buruk ini.


5 Rekomendasi Makanan Sehat Bagi yang Punya Kulit Kering

9 hari lalu

Ilustrasi kulit kering dan pori-pori besar. Freepik.com
5 Rekomendasi Makanan Sehat Bagi yang Punya Kulit Kering

Selain perawatan muka, pemilik kulit kering harus menjaga pola makannya. Simak daftar makanan sehat dalam artikel ini.


Cara Sederhana Tingkatkan Elastisitas Kulit

9 hari lalu

Ilustrasi lansia berkebun. shutterstock.com
Cara Sederhana Tingkatkan Elastisitas Kulit

Berikut lima tips sederhana yang dapat membantu wanita usia 60-an untuk meningkatkan elastisitas kulit agar terlihat lebih muda.


Ketahui 4 Nutrisi Utama yang Perlu Ada dalam Pelembab Kulit Kering

9 hari lalu

Ilustrasi kulit kering. Shutterstock
Ketahui 4 Nutrisi Utama yang Perlu Ada dalam Pelembab Kulit Kering

Pelembab kulit kering sebaiknya memiliki nutrisi utama yang memberikan efek hidrasi. Simak penjelasannya dalam artikel ini.


Manfaat Penggunaan Madu untuk Kulit Wajah

10 hari lalu

Ilustrasi madu. shutterstock.com
Manfaat Penggunaan Madu untuk Kulit Wajah

Kandungan antioksidan dalam madu membantu melawan kerusakan akibat radikal bebas dan penuaan dini.


Penyebab Tumit Kering, Cuaca Panas sampai Kurang Vitamin dan Cara Mengatasi

17 hari lalu

Ilustrasi Tumit Pecah-pecah. sovetclub.ru
Penyebab Tumit Kering, Cuaca Panas sampai Kurang Vitamin dan Cara Mengatasi

Banyak penyebab kulit kaki menjadi kering, terutama di bagian tumit. Berikut penyebab dan cara mengatasinya.


5K Julukan Masalah Kulit yang Paling Umum Terjadi

20 hari lalu

Ilustrasi kulit kusam/lelah. Shutterstock.com
5K Julukan Masalah Kulit yang Paling Umum Terjadi

Dokter spesialis kulit dan kelamin, Stanley Setiawan mengatakan istilah masalah kulit yang kerap terjadi bagi masyarakat adalah 5K. Apa saja?


7 Tips Mengatasi Bibir Kering dan Bibir Pecah-pecah, Kenapa Tak Boleh Menjilat Bibir?

20 hari lalu

Ilustrasi bibir kering dan pecah-pecah. Shutterstock.com
7 Tips Mengatasi Bibir Kering dan Bibir Pecah-pecah, Kenapa Tak Boleh Menjilat Bibir?

Apakah Anda punya masalah bibir pecah-pecah dan bibir kering? Berikut beberapa tips untuk mengatasinya, termasuk alasan tak boleh menjilat bibir.


Ketahui Penyebab Bibir Pecah-pecah dan Bibir Kering, Apakah Berbahaya?

20 hari lalu

Ilustrasi bibir kering dan pecah-pecah. Shutterstock.com
Ketahui Penyebab Bibir Pecah-pecah dan Bibir Kering, Apakah Berbahaya?

Setiap orang bisa mengalami bibir pecah-pecah dan bibir kering. Apa penyebabnya, sekadar kelembapan kering berkurang atau tanda penyakit berbahaya?


Tips Menjaga Kesehatan Wajah akibat Polusi Udara

27 hari lalu

Ilustrasi wanita memijat wajah. Freepik.com/Diana.Grystsku
Tips Menjaga Kesehatan Wajah akibat Polusi Udara

Selain mengganggu sistem pernapasan, polusi udara juga dapat membuat seseorang mengalami penuaan dini.