TEMPO.CO, Jakarta - Bagi sebagian orang pakaian memiliki arti khusus. Sebab itu, kualitas pakaian harus dijaga supaya tahan lama digunakan atau disimpan. Langkah pertama untuk menjaganya adalah dengan mengenali jenis bahannya. Untuk bahan rajutan misalnya, sweater rajut koleksi Anda perlu perhatian khusus dalam soal mencuci dan menyimpannya.
Valerie Macaulay, salah satu pendiri merek pakaian rajut La Ligne membagikan tips untuk merawat sweater rajut agar tahan lama. Pertama dari durasi mencuci, ia menyarankan tidak perlu mencucinya setiap habis dipakai, kecuali Anda menumpahkan sesuatu pada sweater. Ini karena biasanya sweater rajut dipakai sebagai lapisan kedua dari kaus dalam yang dikenakan
Selanjutnya, cara mencuci sweater rajut dengan menggunakan pembersih kering atau mencuci tangan, tidak diperbolehkan mencuci di dalam mesin cuci. “Tergantung pada kondisi sweater-nya saat itu, saya akan mencuci dengan pembersih kering ataupun mencuci dengan air dingin ditambah cairan khusus rajut,” ujar Macaulay, seperti dilansir dari laman Well and Good.
Macaulay mengatakan cara ini lebih maksimal membersihkan kotoran yang menempel sekaligus memperpanjang ketahanan usia pakaian rajut. Untuk mengeringkannya, Anda biarkan kering secara alami jangan dimasukkan ke dalam mesin pengering. Jemur pula di kondisi yang tidak terlalu terpapar terik matahari untuk menjaga ketahanan warna.
Sementara dalam hal penyimpanan, sweater rajut harus selalu disimpan dalam kondisi dilipat. “Selalu lipat, menggantung sweater bisa meregangkan dan mengubah bentuk rajutan seiring berjalannya waktu,” ujarnya.
Sedangkan jika ada rajutan yang terlepas atau tersangkut saat bersinggungan dengan perhiasan atau ikat pinggang yang dipakai, sebaiknya segera serahkan perbaikannya kepada penjahit Anda yang terpercaya. Sebab perlu alat dan penanganan khusus yang bisa dilakukan para penjahit. Selain itu, jangan menunda-nunda untuk memperbaiknya agar rajutan yang terlepas tidak semakin melebar.
SILVY RIANA PUTRI
