Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Manfaat Superfood Spirulina Turunkan Kolesterol dan Tekanan Darah

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi spirulina. Pixabay.com/Anais Crouzet
Ilustrasi spirulina. Pixabay.com/Anais Crouzet
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Spirulina terbuat dari ganggang laut yang berwarna biru kehijauan. Suplemen ini dikenal sebagai superfood yang memiliki kandungan nutrisi tinggi. 

Umumnya, spirulina dapat ditemukan dalam bentuk padatan, seperti kapsul atau tablet, serta bisa ditemukan dalam bentuk bubuk untuk ditambahkan ke dalam makanan yang dikonsumsi. Selain aman dikonsumsi pelaku diet vegan dan vegetarian, spirulina juga bermanfaat untuk kesehatan. Anda bisa menambahkannya ke dalam pola makan Anda. 

Manfaat kesehatan spirulina

1. Mengatasi diabetes
Penderita diabetes selalu berkutat dengan kadar gula darah yang tinggi. Salah satu manfaat spirulina adalah menurunkan kadar gula darah. Penelitian yang dilakukan pada tikus  yang mengalami diabetes tipe 1 mengungkap bahwa spirulina mampu menurunkan kadar gula darah serta meningkatkan insulin dan enzim pada organ hati. Namun, manfaat spirulina dalam mengatasi diabetes masih diperlukan penelitian lebih lanjut.

2. Menjadi antiracun
Manfaat spirulina lainnya adalah dengan menjadi antiracun yang mampu mengatasi keracunan merkuri, besi, timah, fluoride, dan arsenik. Sebab itu, spirulina mungkin dapat dijadikan alternatif dalam mengatasi keracunan. Meskipun demikian, masih diperlukan riset lebih lanjut untuk melihat efektivitas spirulina sebagai antiracun. 

3. Mencegah penyakit jantung
Ingin menjaga kesehatan? Anda dapat menambahkan spirulina ke dalam diet Anda! Spirulina ditemukan mampu mencegah penyakit jantung. Manfaat spirulina dalam mencegah penyakit jantung disebabkan efek menurunkan kolesterol, menangkal radikal bebas, dan berperan sebagai antiradang.

4. Menurunkan kolesterol
Kolesterol yang tinggi dapat membahayakan kesehatan, salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan mengonsumsi spirulina karena spirulina mampu menurunkan kolesterol jahat LDL dan menaikkan kolesterol baik HDL. Konsumsi satu gram spirulina tiap harinya mampu menurunkan kolesterol dalam jangka waktu tiga bulan.

5. Menjaga kesehatan mental
Mengatasi stres adalah salah satu cara menjaga kesehatan mental. Spirulina adalah cara lain yang bisa dipertimbangkan untuk mengelola kesehatan mental Anda. Manfaat spirulina dalam menjaga kesehatan mental terletak pada kandungan triptofan di dalamnya. Triptofan merupakan asam amino yang memicu produksi serotonin dalam tubuh yang sangat berperan dalam kesehatan mental.

Penderita gangguan kecemasan dan depresi ditemukan memiliki kadar serotonin yang rendah, karenanya spirulina dapat menjadi alternatif meningkatkan kadar serotonin dalam tubuh untuk memelihara kesehatan mental.

6. Mendukung penurunan berat badan
Spirulina bukanlah suplemen yang dapat dengan segera menurunkan berat badan, tetapi spirulina adalah salah satu hal yang bisa dikonsumsi untuk membantu proses penurunan berat badan. Hal ini karena spirulina adalah makanan bernutrisi tinggi yang rendah kalori yang dapat membantu memenuhi asupan nutrisi tanpa memerlukan konsumsi kalori yang berlebih.

Satu sendok makan spirulina hanya mengandung 20 kalori dan memiliki kandungan kalsium, zat besi, magnesium, potasium, protein, dan posfor yang tinggi. Manfaat spirulina dalam menurunkan berat badan terbukti dari studi yang menemukan bahwa konsumsi spirulina selama tiga bulan dapat menurunkan indeks massa tubuh.

7. Mengurangi gejala alergi
Sering mengalami alergi? Konsumsi spirulina dapat mengatasi gejala alergi, seperti bersin, gatal, hidung yang berair, dan hidung yang tersumbat. Namun, studi lebih lanjut masih diperlukan untuk menilik manfaat spirulina dalam meringankan gejala alergi.

8. Menurunkan tekanan darah
Tidak hanya menurunkan kolesterol, manfaat spirulina lainnya adalah menurunkan tekanan darah. Sebuah riset menemukan bahwa mengonsumsi spirulina selama tiga bulan dapat menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi yang memiliki berat badan berlebih.

9. Menaikkan metabolisme 
Spirulina diyakini mampu meningkatkan metabolisme dan menaikkan tingkat energi serta menurunkan berat badan. Konsumsi enam gram spirulina tiap harinya dapat membantu metabolisme dan menurunkan berat badan. Namun, penelitian lebih dalam mengenai manfaat spirulina dalam menaikkan metabolisme tubuh masih diperlukan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

10. Tinggi antioksidan dan antiradang
Tidak hanya teh hijau, spirulina adalah sumber antioksidan lainnya yang dapat menangkal radikal bebas melalui kandungan phycocyanin yang juga mampu memberikan efek antiradang.

11. Berpotensi melawan kanker
Meskipun penelitian masih dilakukan pada hewan, tetapi spirulina adalah salah satu makanan yang berpotensi untuk melawan kanker. Penelitian pada hewan, mendapati bahwa spirulina dapat menurunkan kemunculan kanker dan tumor. Spirulina diyakini berpotensi mengatasi kanker mulut.

12. Mengatasi anemia 
Manfaat spirulina dalam mengatasi anemia dikarenakan efek spirulina dalam meningkatkan kadar hemoglobin dalam sel darah merah dan perannya dalam meningkatkan sistem imun tubuh. Akan tetapi, masih diperlukan penyelidikan lebih lanjut mengenai manfaat spirulina dalam menangani anemia.

13. Meningkatkan ketahanan otot
Spirulina dapat menjadi bahan makanan yang membantu kinerja otot dan mengurangi keletihan pada otot. Spirulina diketahui dapat memperlambat waktu seseorang untuk merasakan kelelahan pada otot.

Spirulina sebenarnya secara umum aman untuk dikonsumsi. Namun, terdapat beberapa efek samping yang dapat dirasakan ketika mengonsumsi spirulina.

Berpotensi menghambat pembekuan darah
Manfaat spirulina dalam mencegah penggumpalan darah dapat menjadi bumerang ketika Anda mengonsumsi obat pengencer darah atau menderita penyakit pendarahan. Konsumsi spirulina dapat meningkatkan peluang untuk mengalami pendarahan dan lebam.

Dapat terkontaminasi dengan racun
Spirulina yang didapatkan dari alam liar berisiko tinggi untuk terkontaminasi dengan racun, terutama jika air tempat ganggang bertumbuh terkontaminasi dengan bakteri, logam berat, atau partikel microcystin.

Sebenarnya ganggang penghasil spirulina menghasilkan partikel microcystin sebagai bentuk pertahanan dari predator. Partikel microcystin berbahaya bagi tubuh apabila dikonsumsi dalam kadar yang tinggi karena dapat memicu keracunan pada organ hati.

Meningkatkan risiko keparahan penyakit autoimun
Manfaat spirulina lain yang dapat menjadi bumerang lainnya adalah khasiatnya dalam meningkatkan sistem imun tubuh. Peningkatan sistem imun tubuh justru dapat berpotensi memperparah kondisi penderita penyakit autoimun atau kondisi saat sistem imun menyerang bagian dari tubuh.

Selalu konsultasikan ke dokter sebelum mengonsumsi spirulina bila Anda mengonsumsi obat pengencer darah, mengalami masalah pendarahan, atau menderita penyakit autoimun. Jangan mengonsumsi spirulina jika Anda alergi terhadap spirulina.

SEHATQ

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

14 jam lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

Peserta diet Mediterania biasanya konsumsi lebih banyak sayuran, buah, kacang, biji-bijian, minyak sehat, serta ikan dan makanan laut jumlah sedang.


Cara dan Waktu yang Tepat untuk Cek Kolesterol

4 hari lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
Cara dan Waktu yang Tepat untuk Cek Kolesterol

Salah satunya dengan cek kolesterol rutin. Hal ini agar seseorang bisa melakukan pengobatan-pengobatan lebih cepat


Usai Santap Menu Lebaran Normalkan Kolesterol dengan 5 Buah-buahan Ini, Termasuk Alpukat dan Nanas

4 hari lalu

Ilustrasi jus alpukat. shutterstock.com
Usai Santap Menu Lebaran Normalkan Kolesterol dengan 5 Buah-buahan Ini, Termasuk Alpukat dan Nanas

Beberapa buah dapat menurunkan kadar kolesterol. Saatnya mengonsumsi alpukat, buah beri hingga nanas untuk luruhkan kolesterol jahat.


Pasca Lebaran 2024 Tak Ada Salahnya Cek Kesehatan

6 hari lalu

Ilustrasi cek kesehatan (Pixabay,com)
Pasca Lebaran 2024 Tak Ada Salahnya Cek Kesehatan

Kenaikan berat badan seringkali diikuti dengan kenaikan kolesterol karena pola konsumsi yang berlebihan saat berlibur panjang dan menu Lebaran 2024.


6 Buah Penurun Kolesterol Usai Kebanyakan Menyantap Hidangan Lebaran

6 hari lalu

Ilustrasi makan buah-buahan. Shutterstock
6 Buah Penurun Kolesterol Usai Kebanyakan Menyantap Hidangan Lebaran

Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah kadar kolesterol dalam tubuh, terutama setelah mengonsumsi makanan tinggi lemak dan gula selama perayaan Lebaran.


Hidangan Lebaran Penuh Kolesterol, Inilah 10 Makanan dan Minuman yang Dapat Mengurangi Kadar Kolesterol

9 hari lalu

Hidangan Lebaran Prilly Latuconsina (Instagram/@prillylatuconsina96)
Hidangan Lebaran Penuh Kolesterol, Inilah 10 Makanan dan Minuman yang Dapat Mengurangi Kadar Kolesterol

Makanan dan minuman ini bisa menjadi alternatif pilihan untuk mengurangi kadar kolesterol dalam darah.


Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

12 hari lalu

Ilustrasi opor ayam. shutterstock.com
Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

Konsumsi opor dan gulai yang identik dengan hidangan Lebaran perlu diseimbangkan dengan makanan sumber serat seperti sayur dan buah.


5 Menu Lebaran Ini Sebaiknya Dihindari Penderita Hipertensi

13 hari lalu

Resep gulai kambing ala India yang bisa menjadi alternatif menu idul adha
5 Menu Lebaran Ini Sebaiknya Dihindari Penderita Hipertensi

Orang yang menderita hipertensi sangat disarankan menghindari 5 menu lebaran berikut ini.


Sajian Berlemak Saat Lebaran, Ahli Gizi Unair Bagikan Tips Makan Opor dan Rendang

15 hari lalu

Ilustrasi makanan khas Lebaran. Shutterstock
Sajian Berlemak Saat Lebaran, Ahli Gizi Unair Bagikan Tips Makan Opor dan Rendang

Sajian makanan kaya lemak saat Lebaran aman dikonsumsi asal tahu batasannya. Simak penuturan ahli gizi dari Unair berikut ini.


Dua Tewas, Lebih 100 Orang Dirawat di Jepang akibat Suplemen Angkak

27 hari lalu

Tangkapan layar (kiri) salah satu suplemen kesehatan yang ditarik kembali oleh Kobayashi Pharmaceutical pada 22 Maret 2024. Beberapa produk lainnya, termasuk Mio Sparkling Sake Premium (Rose) (kanan), telah ditarik kembali sehubungan dengan meningkatnya kekhawatiran akan kesehatan.  (Gambar dan foto: situs Kobayashi Pharmaceutical dan Singapore Food Agency
Dua Tewas, Lebih 100 Orang Dirawat di Jepang akibat Suplemen Angkak

Dua orang tewas dan lebih dari 100 lainnya dilarikan ke rumah sakit di Jepang akibat mengonsumsi suplemen makanan angkak dalam waktu lama