TEMPO.CO, Jakarta - Perdebatan mengenai kriteria tubuh sempurna model telah berlangsung lebih dari seabad. Tapi tetap saja industri fesyen umumnya memilih model yang terlalu kurus untuk mempromosikan produknya. Tak jarang, para model ini harus mengorbankan kesehatan demi mendapatkan tubuh yang diinginkan klien. Jika bertambah sedikit, mereka harus rela putus kontrak.
Itulah yang dialami Bridget Malcolm, 27. Model asal Australia ini dipecat salah satu klien karena ukuran tubuhnya bertambah setengah inci saja. Ia lalu memasang gambar tubuhnya yang sebenarnya masih jauh dari gemuk di Instagram. "Ini saya, beberapa minggu setelah saya ditolak dari klien terkenal," tulis dia di akun Instagramnya, Rabu, 7 Agustus 2019.
Bridget yang pernah menjadi model Vitoria’s Secret ini mengatakan, alasan ia ditolak adalah karena tubuhnya tidak terlihat cukup bagus. Padahal ia mengaku telah mengorbankan kesehatannya untuk mendapatkan tubuh yang diinginkan. Ia tak menstruasi selama berbulan-bulan, lalu harus tidur setidaknya 12 jam agar tubuhnya bisa berfungsi dengan baik.
“Bagian paling kacau dari semua ini adalah bahwa saya telah diterima oleh klien ini ketika saya setengah inci lebih kecil pada beberapa tahun sebelumnya,” kata dia.
Bridget mengatakan, ketika tubuhnya kurus, sebenarnya ia mengalami anoreksia parah hingga ketakutan melihat makanan. Tekanan untuk mempertahankan ukuran pinggul yang tidak masuk akal telah menghancurkan kesehatannya. Tapi kini ia mengaku telah sembuh dan tidak lagi takut pada makanan.
Baca Juga:
“Sampai tahun ini, saya diharapkan untuk tetap ukuran pinggul 35 inci (sekitar 88 sentimeter) atau di bawah. Beberapa model mempertahankan ukuran yang dibutuhkan dengan mudah. Saya bukan salah satu dari gadis-gadis itu,” kata dia.
Selama 14 tahun bekerja sebagai model merupakan tekanan besar baginya. Profilnya dihargai paling tinggi ketika pinggulnya sangat kecil, yaitu 33 inci atau 83 sentimeter.
Bridget bersyukur ditolak klien hanya karena kenaikan setengah inci. Sebab, penolakan itu mendorongnya sembuh dari gangguan makan. Ia memutuskan akan kembali menjadi model jika bisa dengan berat badan yang lebih sehat. “Kesehatan saya adalah prioritas utama saya. Jika pekerjaan saya menghalangi kesehatan saya, maka saya akan beralih dari modeling,” ujar dia.
PEOPLE | USA TODAY